Syntax Literate:
Jurnal Ilmiah Indonesia p�ISSN: 2541-0849
e-ISSN:
2548-1398
Vol. 5, No. 7, Juli 2020
�
PENGARUH SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
TERHADAP KUALITAS LAPORAN BANTUAN OPERASIONAL SEKOLAH (BOS)
Siti
Uviyanti dan Bambang Agus Pramuka
Fakultas
Ekonomi dan Bisnis, Universitas Jendral Soedirman Purwokerto
Email
: [email protected] dan [email protected]
Abstract
Education
in this co-19 pandemic season is conducted by online learning where they often
use technology rather than listening to lectures from teachers directly. The
policy from the minister of education and culture, Nadiem Makarim, is related
to BOS funds that many school principals in regions who are not yet confident
to use BOS for online learning.The purpose of BOS funding is to reduce the
education costmust be paid by students�parents, so the parents can allocate
these costs to other needs. Realizing that the use �BOS funds should be in �accordance with the guidelines and
expectations of the government is not easy to apply, the accounting information
system technology in schools must be implemented appropriately. This research
aimed to prove the influence of accounting information system technology on the
quality of BOS fund reports. Data collection techniques used a questionnaire.
The population is 58 Private Vocational High Schools in Tegal Regency. The
research data were analyzed using SPPS software version 23. The results
indicated that there is a positive and significant influence of accounting
information system technology on the quality of BOS financial statements.
Keywords: BOS, SMK;
Financial Statements;
Accounting Informasition System Technology
Abstrak
Pendidikan
dimusim pandemi covid-19 ini dilakukan dengan pembelajaran secara online dimana
mereka sering menggunakan teknologi dari pada mendengarkan ceramah dari guru
secara langsung. Kebijakan menteri pendidikan dan kebudayaan Nadiem Makarim
terkai dengan dana BOS bahwa banyak kepala sekolah di daerah yang belum percaya
diri menggunakan BOS untuk pembelajaran online. Tujuan dari dana BOS yaitu
mengurangi biaya pendidikan yang harus dibayar oleh wali murid, sehingga wali
murid dapat mengalokasikan biaya tersebut untuk alokasi kebutuhan yang lain. Salah
satu cara agar dana BOS dapat terrealisasi sesuai dengan petunjuk teknis yang
ada dan harapan dari pemerintah tidak mudah terjadi penyelewengan, yakni bagaimana teknologi sistem
informasi akuntansi pada sekolah dapat dijalankan dengan tepat. Penelitian ini
bertujuan untuk membuktikan pengaruh teknologi sistem informasi akuntansi
terhadap kualitas laporan dana BOS. Teknik pengumpulan data menggunakan
kuesioner. Populasi berjumlah 58 SMK Swasta Di Kabupaten Tegal. Data peneltian
dianalisis dengan menggunakan software SPPS versi 23. Hasil penelitian ini
menunjukkan bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan teknologi sistem
informasi akuntansi terhadap kualitas laporan keuangan dana BOS.
Kata kunci
: BOS, SMK;
Laporan Keuangan; Teknologi Sistem Informasi Akuntansi
Pendahuluan
Perkembangan
industri 4.0 menuntut penguasaan teknologi oleh sumber daya manusia yang mengetahui
akan perkembangan teknologi di era industri 4.0. Sumber daya manusia merupakan
faktor utama dalam meningkatkan daya saing diberbagai sektor, tidak terkecuali
di bidang pendidikan. Pada era �industri
4.0 selain siswa yang di tuntut untuk menguasai teknologi, yang lebih penting
lagi ialah organisasi yang mengelola sekolahannya. Suatu negara bisa dikatakan
maju apabila masyarakatnya peduli terhadap pendidikan dan pencapaian
pendidikan.
Pendidikan
dimusim pandemi Covid-19 ini dilakukan dengan daring atau pembelajaran secara
online dimana mereka akan sering menggunakan teknologi dari pada mendengarkan
ceramah dari guru secara langsung. Kebijakan Menteri Pendidikan Indonesia
Nadiem Makarim terkait dengan dana BOS mengatakan bahwa banyak kepala sekolah
di daerah yang belum percaya diri menggunakan BOS untuk pembelajaran online. Tujuan
umum dana BOS membantu pendanaan biaya operasional dan non personalia sekolah,
meringankan beban biaya operasi sekolah bagi peserta didik pada sekolah yang
diselenggarakan oleh masyarakat dan meningkatkan kualitas proses pembelajaran
di sekolah (Permendikbud, 2016)
Pengelolaan dana BOS merupakan faktor
utama keberhasilan program� dana BOS dan
dapat digunakan sesuai dengan petunjuk teknis yang berlaku untuk dana BOS,
Namun Sampai saat ini dana BOS masih terjadi tindakan penyelewengan.� Menurut (Soemarso, 2010)
kas merupakan komponen penting dan mempunyai risiko dan tingkat likuiditas yang
tinggi sehingga mudah disalahgunakan oleh beberapa pihak yang berkepentingan
dalam sebuah organisasi, dimana kas merupakan aset yang setiap terjadi
transaksi dengan pihak ketiga selalu mempengaruhi posisi laporan keuangan.
Laporan keuangan adalah penyajian
terstruktur dari posisi keuangan dan kinerja keuangan suatu entitas (Ikatan Akuntansi Indonesia,
2015). �Menurut Maftukhin (2020) laporan� keuangan�
adalah� hal� mendasar�
yang� perlu dikenal� oleh�
para� calon� pengusaha�
yang� ingin� mendirikan�
usahanya� sendiri (Maftukhin, 2020). Tujuan umum dari
laporan keuangan ini untuk kepentingan umum adalah penyajian informasi mengenai
posisi keuangan, kinerja keuangan dan arus kas dari entitas yang sangat berguna
untuk membuat keputusan ekonimis bagi para penggunannya (Ikatan Akuntansi Indonesia,
2015). Analisis laporan keuangan adalah
menguaraikan pos-pos laporan keuangan (Financial Statement) menjadi unir
informasi yang lebih kecil dan melihat hubungan yang bersifat signifikan atau
yang mempunyai makna antara satu dengan yang lainnya baik antara data
kuantitatif maupun data nonkuantitatif dengan tujuan untuk mengetahui kondisi
keuangan lebih dalam yang sangat penting dalam proses menghasilkan keputusan
yang tepat (Harahap, 2015)
Adapun penelitian yang dilakukan
oleh (Alumudy, 2018) hasil penelitian
menunjukan pencatatan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) yang dilakukan
oleh SMK Negeri 1 Lunyuk belum disusun sesuai dengan teknis BOS SMK 2016
seperti yang seharusnya tersusun dalam format yang dianjurkan untuk RKAS,
pembukuan, realisasi penggunaan dana tiap sumber dana, rekapitulasi realisasi
penggunaan dana BOS SMK, opname kas dan berita acara kas, bukti pengeluaran dam
pelaporan (Alumudy, 2018).
Salah satu cara yang dapat
dilakukan supaya dana BOS dapat terrealisasi sesuai petunjuk teknis yang ada
dan harapan dari pemerintah� tidak mudah
terjadi penyelewengan yakni bagaimana teknologi sistem informasi akuntansi pada
sekolah dapat dijalankan dengan tepat. Secara teknis sistem informasi akuntansi
adalah �Susunan berbagai formulir, catatan, peralatan, termasuk komputer dan perlengkapannya
serta alat komuikasi, tenaga pelaksanaannya, dan laporan yang terkoordinasikan
secara erat yang didesain untuk mentrasformasikan data keuangan menjadi informasi
yang dibutuhkan manajemen
(Nugroho, 2011). Sistem informasi dan
teknologi adalah alat vital bagi organisasi atau perusahaan dalam hal
menciptakan produk baru, layanan baru, serta model bisnis yang baru. Model
bisnis menggambarkan bagaimana suatu perusahaan memproduksi, memberikan, dan
menjual suatu produk atau jasa untuk menciptakan keuntungan (Laudon & Laudon,
2017). Sistem
informasi akuntansi dapat didefinisikan sebagai kumpulan dari sub-sub sistem
atau komponen baik fisik maupun nonfisik yang saling berhubungan dan bekerja
sama satu sama lain secara harmonis untuk mengolah data transaksi yang
berkaitan dengan masalah keuangan menjadi informasi keuangan (Susanto, 2017).
Laporan pengelolaan dana BOS akan digunakan oleh
lembaga yang berkepentingan seperti pemerintah pusat, Kementerian Pendidikan
dan Dinas Pendidikan Wilayah serta stakeholders untuk pengambilan sebuah
keputusan. Seringkali terjadi perbedaan persepsi diantara stakeholder yang ada
di lingkungan sekolahan seperti penelitian yang di lakukan oleh (Krisnayanti, Haris, & Made Artana, 2015) Terdapat perbedaan
persepsi stakeholder internal dan stakeholder eksternal terhadap transparansi
dan akuntabilitas laporan keuangan pengelolaan dana BOS di SMP Negeri 1 Banjar
Tahun 2013.
Oleh karena itu, informasi yang
terdapat dalam laporan pengelolaan dana BOS harus sesuai dengan keadaan sekolah
sehingga dapat bermanfaat dan sesuai dengan kebutuhan pemakainya. Dinas
pendidikan wilayah provinsi wajib memperhatikan informasi yang disajikan dalam
laporan pengelolaan dana BOS tersebut untuk keperluan perencanaan, pengendalian
dan pengambilan keputusan. Informasi yang terdapat dalam laporan pengelolaan
dana BOS harus memenuhi beberapa karakteristik kualitatif yang disyaratkan
dalam Permendikbud No. 8 Tahun 2020 tentang petunjuk teknis bantuan operasional
sekolah (BOS) Reguler.
Penelitian ini bertujuan untuk
membuktikan pengaruh teknologi sistem informasi akuntansi, penerapan sistem
informasi akuntansi, pemanfaatan teknologi informasi penerapan standar akuntansi
keuangan dalam laporan pengelolaan keuangan dana BOS terhadap kualitas laporan
dana BOS. Selain itu penelitian ini berusaha memberikan kontribusi pengetahuan
yang mempengaruhi laporan keuangan dana BOS di Kabupaten Tegal.
Di Kabupaten Tegal sendiri masih
terjadi penyalahgunaan wewenang, seperti kasus yang terjadi di wilayah
Balapulang dalam muatan berita online Tagar.id : 2020 Kepala Kejaksaan Negeri
Slawi menjelaskan, operasi tangkap tangan terkait dugaan pungli dengan
pengadaan papan alur penggunaan dana BOS. Inisial EP sebagai kepala sekolah dan
ketua K3S serta inisial F sebagai bendahara diduga menggunakan wewenangnya untuk
menguntungkan diri sendiri dan orang lain dengan cara meminta sekolah membeli
papan alur dengan harga yang sudah di tetapkan. Satu set terdiri dua papan alur
Rp. 965.000 harga tersebut sangatlah tidak wajar dan sampai saat ini pun masih
terjadi dilingkungan SMK di Kabupaten Tegal dengan alasan pembelian papan alur
tersebut ada didalam petunjuk teknis penggunaan dana BOS dan pembayarannya bisa
menunggu dana BOS dicairkan oleh pemerintah.
Ada beberapa penelitian yang
terkait dengan kecurangan pengelolaan dana BOS, salah satu penelitian yang
dilakukan oleh (Wardani, Gst, &
Kurniawan, 2019). Fraud atau
kecurangan dalam pengelolaan dana BOS terjadi dikarenakan 2 hal utama yaitu
karakter pribadi seseorang dan sistem pengendaliannya yang tidak transparan,
serta solusi yang dapat dilakukan yaitu meningkatkan sistem pengendalian yang
ada, melakukan pemisahan tugas agar tidak terjadi rangkap jabatan serta
melakukan sosialisasi
(Wardani et al., 2019). Dalam penelitian yang
dilakukan oleh (Fipiariny & Dini,
2019).
Hasil penelitian ada 3 variabel dependen yaitu Pressure,
Opportunity, dan Rationalization hanya dua variabel yang berpengaruh
signifikan terhadap kecenderungan kecurangan dana bos yaitu variabel pressure
dan variabel rationalization, sedangkan variabel opportunity tidak
berpengaruh terhadap kecurangan dana BOS.
Metode Penelitian
Lokasi penelitian
dilakukan di wilayah administrasi Kabupaten Tegal dengan Subjek Penelitian adalah
Sekolah Menengah Kejuruan sebagai penerima bantuan dana BOS, dengan responden
58 bendahara dana BOS. Teknik Pengumpulan sampel yang digunakan adalah purposive
sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan instrument penelitian berupa
kuesioner dan terlebih dahulu dilakukan uji instrumen dengan uji validitas dan
uji reliabilitas.
Merujuk dalam
literatur (Imam, 2011) sebelum dilakukan pengujian hipotesis maka di lakukan uji
asumsi klasik. Setelah uji asumsi klasik terpenuhi, maka
dilanjutkan pada analisis data untuk pengujian hipotesis menggunakan uji
hipotesis t-test dengan bantuan software untuk memudahkan uji hipotesis maka
struktur hubungan antar variabel dijabarkan dalam sub struktur hubungan
variabel penelitian yaitu menggambarkan pengaruh teknologi sistem informasi
akuntnasi terhadap kualitas laporan dana BOS.
Hasil dan Pembahasan
Hasil
yang didapatkan dalam penelitian ini �teknologi sistem informasi akuntansi
mempengaruhi kualitas laporan keuangan dana BOS dalam uji hipotesis menunjukkan
bahwa teknologi sistem informasi akuntansi berpangaruh positif dan signifikan
(pada alpha 10%). Dari analsis statistik variabel teknologi sistem informasi
akuntansi diperoleh nilai t hitung = 2,742 dengan sig = 0,000<0,005,
1.
Deskripsi Sampel Penelitian
Pengambilan sampel dilakukan secara proporsional
dengan menghitung persentase jumlah bendahara dana BOS di SMK Swasta �Se Kabupaten Tegal dan dihitung secara
proporsional dengan 58 sampel yang digunakan kuesioner yang dibagikan kepada 58
bendahara dana BOS namun hanya 48 kuesioner yang di isi dengan jawaban yang
lengkap.
2.
Uji Asumsi Klasik
Uji
heterokedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi terjadi
ketidaksamaan variance dari residual suatu pengamatan ke pengamatan yang lain.
Untuk mengetahui terjadi heterokedastisitas atau tidak, salah satu cara yang
bisa digunakan adalah dengan menggunakan Uji Glejser. Berikut adalah
tampilan output hasil Uji Glejser menggunakan SPPS.
Tabel 1 Hasil Uji Heterokedastisitas
Coefficientsa |
|
||||||
Model |
Unstandardized
Coefficients |
Standardized
Coefficients |
t |
Sig. |
|||
B |
Std.
Error |
Beta |
|||||
1 |
(Constant) |
1,370 |
2,854 |
|
,480 |
,633 |
|
Teknologi
Sistem Informasi Akuntansi |
,026 |
,068 |
,056 |
,379 |
,706 |
||
a.
Dependent Variable: RES2 |
|
||||||
Dari
output Uji Glejser diatas dengan residual kualitas laporan keuangan dana
BOS sebagai variabel dependen dapat diketahui bahwa nilai signifikansi untuk
teknologi sistem informasi akuntansi sebesar 0,706. Karena nilai signifikansi
lebih besar dari 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa tidak ada heterokedasitas dalam
model regresi dengan kualitas laporan keuangan dana BOS sebagai variabel
dependen.
Uji
normalitas bertujuan untuk menguji apakah model regresi, variabel terikat dan
variabel bebas keduanya mempunyai distribusi normal atau tidak (Imam, 2011). Uji normalitas dapat dilakukan dengan
analisis statistik menggunakan nilai kolmogorov-smirnov menggunakan
program SPPS yang dapat dilihat pada tabel berikut ini:
Tabel
2 Hasil Uji Normalitas
One-Sample
Kolmogorov-Smirnov Test |
||
|
Unstandardized
Residual |
|
N |
48 |
|
Normal Parametersa,b |
Mean |
,0000000 |
Std. Deviation |
3,11908469 |
|
Most Extreme Differences |
Absolute |
,071 |
Positive |
,060 |
|
Negative |
-,071 |
|
Kolmogorov-Smirnov Z |
,493 |
|
Asymp. Sig. (2-tailed) |
,968 |
|
a. Test distribution is Normal. |
||
b. Calculated from data. |
Berdasarkan
tabel diatas, besarnya nilai kolmogorov-smirnov dengan kualitas laporan
keuangan dana BOS sebagai variabel dependen adalah 0,493 dan signifikansi pada
0,968 yang nilainya diatas 0,05. Sehingga dapat dikatakan bahwa data residual
dengan kualitas laporan keuangan dana BOS sebagai variabel dependen
berdistribusi normal.
Uji
linearitas digunakan untuk melihat apakah spesifikasi model yang digunakan
sudah benar atau tidak (Imam, 2011). Uji linearitas dapat dilihat pada output
SPPP dalam kolom deviation from linearity pada ANOVA table pada taraf
signifikan 0,05. Variabel dikatakan mempunyai hubungan linear apabila
signifikansi lebih dari 0,05. Adapun hasil uji linearitas dengan bantuan
program SPSS dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 3 Hasil Uji Linearitas
ANOVA
Table |
|||||||
|
Sum
of Squares |
df |
Mean
Square |
F |
Sig. |
||
Kualitas Laporan Keuangan Dana BOS *
Teknologi Sistem Informasi Akuntansi |
Between Groups |
(Combined) |
147,117 |
14 |
10,508 |
,901 |
,566 |
Linearity |
74,731 |
1 |
74,731 |
6,408 |
,016 |
||
Deviation from Linearity |
72,386 |
13 |
5,568 |
,477 |
,922 |
||
Within Groups |
384,862 |
33 |
11,662 |
|
|
||
Total |
531,979 |
47 |
|
|
|
Berdasarkan
tabel diatas nilai signifikansi pada deviation from linearity untuk
teknologi sistem informasi akuntansi adalah 0,922. Karena signifikansi lebih
dari 0,05 maka dapat dikatakan bahwa teknologi sistem informasi akuntansi
terhadap kualitas laporan keuangan dana BOS memiliki hubungan yang linear.
3. Hasil
Pengujian Hipotesis
Pengujian
hipotesis digunakan untuk menguji hipotesis tentang koefisien regresi, yaitu
untuk menguji apakah persamaan regresi yang diperoleh tersebut dapat
dipertanggung jawabkan atau tidak.
Secara
parsial model regresi pertama dapat di uji kebermaknaannya menggunakan uji t,
dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 4� Hasil Uji t
Coefficientsa |
||||||
Model |
Unstandardized
Coefficients |
Standardized
Coefficients |
t |
Sig. |
||
B |
Std.
Error |
Beta |
||||
1 |
(Constant) |
43,721 |
4,690 |
|
9,321 |
,000 |
Teknologi Sistem Informasi Akuntansi |
,308 |
,112 |
,375 |
2,742 |
,009 |
|
a. Dependent Variable: Kualitas Laporan
Keuangan Dana BOS |
Dari
analisis statistik dengan program SPSS pada variabel teknologi sistem informasi
akuntansi diperoleh nilai t hitung = 2,742 dengan sig = 0,000 < 0,05. Hal
ini berarti bahwa teknologi sistem informasi akuntansi �berpengaruh positif terhadap kualitas laporan
keuangan dana BOS. Penjelasan tersebut dapat diartikan bahwa jika teknologi
sistem informasi akuntansi meningkat maka kualitas laporan keuangan dana BOS
akan meningkat juga.
Pengaruh
teknologi sistem informasi akuntansi terhadap kualitas laporan keuangan dana
BOS pada uji hipotesis menunjukkan bahwa teknologi sistem informasi akuntansi
berpengaruh positif dan sginifikan (pada alpha 10%) �terhadap kualitas laporan keuangan dana BOS.
Sistem informasi akuntansi merupakan hal yang penting untuk mendukung keberlangsungan
pembuatan dari laporan keuangan dana BOS di sekolah yang menerima dana BOS.
Dengan adanya sistem informasi akuntansi pembuatan laporan keuangan bisa
disseuaikan dengan standar akuntansi yang berlaku. Penelitian ini didukung oleh
hasil penelitian yang dilakukan oleh
(Untary &
Ardiyanto, 2015) yang menjelaskan bahwa
teknologi sistem informasi akuntansi signifikan dan berpengaruh positif
terhadap laporan keuangan daerah, penjelasan tersebut dapat diartikan bahwa
jika sistem informasi akuntansi meningkat maka kualitas laporan keuangan daerah
akan meningkat juga. Selain itu pemanfaatan teknologi informasi akuntansi
berpengaruh positif dan signifikan terhadap keterandalan laporan keuangan
pengelolaan dana BOSDA di Kabupaten Buol, maka dapat dinyatakan bahwa semakin
baik pemanfaatan teknologi informasi suatu sekolah maka akan semakin handal
pula laporan keuangan pengelolaan dana BOSDA (Sakriaty, 2018).
Penelitian
lain yang berkaitan dengan sistem informasi akuntansi dilakukan oleh (Herliana, 2018) menunjukkan sistem
akuntansi khususnya sistem pendapatan,penerimaan kas dan pengeluaran kas
berjalan sudah efektif, hal ini dapat dilihat dari struktur organisasi yang
telah sesuai dengan karakteristik sekolah, dokumen yang memadai dan terancang
dengan baik, sistem pengendalian intern dan laporan yang memadai, hanya saja
belum terbentuk rancangan flowchart pada sistem informasi akuntannya. Sehingga
dalam memenuhi kualitas laporan keuangan dana BOS perlu dikelola oleh seluruh
warga sekolah yang mempunyai kompetensi.
Kesimpulan
Pengoptimalan teknologi sistem
informasi akuntansi SMK Swasta di Kabupaten Tegal dilihat dari hasil kuesioner
yang sudah dibagikan semua sudah menerapkan teknologi sistem informasi
akuntansi dengan melakukan pelaporan keuangan dana BOS yang terkomputernisasi
adanya rekap relalisasi penggunaan dana BOS dan buku pembantu pajak dana BOS
yang berupa file excel sangat membantu dalam pembuatan laporan keuangan
dana BOS.
Sistem informasi akuntansi yang
diterapkan SMK Swasta di Kabupaten Tegal memberikan manfaat dalam mengumpulkan
laporan keuangan bisa dilakukan secara efektif dan efisien sesuai dengan tempo
waktu yang ditentukan oleh pemerintah dan juga dalam penyimpanan data transaksi
dana BOS bisa dilakukan dengan baik karena tersimpan dalam website yang menjadi
pelaporan dana BOS. Selain Sekolah yang mendapatkan manfaatnya dari dinas
pendidikan wilayahpun bisa melakukan kontrol secara cepat� terhadap penggunaan� dana BOS agar tidak jadi penyelewangan
anggaran akan tetapi perlu dilakukan pengecekan secara langsung dari pelaporan
ataupun dilakukan audit secara berkala.
Dalam Penelitian ini terdapat
beberapa keterbatasan dalam penelitian, peneliti mengalami kesulitan untuk
menemui responden karena di masa pandemi covid-19 peneliti penggunakan google
form tetapi masih kurang mendapatkan tanggapan. Untuk penelitian
selanjutnya bisa menambahkan variabel lain untuk yang dapat mempengaruhi
kualitas laporan keuangan dana BOS seperti pengendalian intern dan kompetensi
sumber daya manusia mengingat yang menjadi bendahara dana BOS belum tentu
memiliki pemahaman terhadap standar akuntansi keuangan.
BIBLIOGRAFI
Alamudy,
Wardah Ges. (2016). Analisis Pencatatan Akuntansi Pada Dana Bantuan Operasional
Sekolah (BOS) (Studi Kasus di SMK Negeri 1 Lunyuk) : Universitas Teknologi
Sumbawa.
Azhar,
Susanto. (2017). Sistem Informasi Akuntansi. Cetakan Pertama. Bandung : Lingga
Jaya
C.
Laudon, Kenneth dan P. Laudon Jane. (2010). Management Informasi Systems :
Managing The Digital Firm. Eleventh Edition. New Jersey, United States of
America : Pearson Prentice Hall.
Fipiariny.
S, Maya Dini. (2019). Determinan Kecurangan Akuntansi (Fraud) Dalam Penyaluran Dana
BOS Pada Sekolah Dasar Di Kota Palembang. Jurnal Akuntanika. Vo. 5 No.2
Harahap,
Sofyan Syafri. (2015). Analisis Kritis atas Laporan Keuangan. Edisi 1-10
Jakarta : Rajawali Pers.
Herliana,
Cici Larasati. (2018). Evaluasi Sistem Informasi Akuntansi Penerimaan dan
Pengeluaran Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Di SMA PGRI Puri Kabupaten
Mojokerto. Prive. Vol. 1 No. 2.
Ikatan
Akuntansi Indonesia. (2015). PSAK No. 1 Tentang Laporan Keuangan. Edisi Revisi.
Penerbit Dewan Standar Akuntansi Keuangan : PT. Raja Grafindo
Indonesia,
P.R. (2019). Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 2 Tahun 2019
Tentang Petunjuk Teknis Bantuan Operasional Sekolah Reguler.
Alumudy, Wardah Ges. (2018). Analisis Pencatatan Akuntansi
Pada Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS)(Studi Kasus Di SMK Negeri 1 Lunyuk).
Jurnal Ekonomi Dan Bisnis Indonesia, 3(2).
Fipiariny, S., & Dini, Maya. (2019). Determinan
Kecurangan Akuntansi (Fraud) Dalam Penyaluran Dana BOS Pada Sekolah Dasar Di
Kota Palembang. Akuntanika, 5(2), 58�66.
Harahap, Sofyan Syafri. (2015). Analisis Kritis atas
Laporan Keuangan (1st�10th ed.). Jakarta: Rajawali Pers.
Herliana, Cici Larasati. (2018). Evaluasi Sistem Informasi
Akuntansi Penerimaan Dan Pengeluaran Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di
SMA PGRI PURI Kabupaten Mojokerto. PRIVE: Jurnal Riset Akuntansi Dan
Keuangan, 1(2), 98�104.
Imam, Ghozali. (2011). Aplikasi analisis multivariate dengan
program IBM SPSS 19. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Indonesia, Ikatan Akuntansi. (2015). PSAK No. 1 Tentang
Laporan Keuangan�edisi revisi 2015. Penerbit Dewan Standar Akuntansi Keuangan:
PT. Raja Grafindo.
Krisnayanti, Ida Ayu Putu Ari, Haris, Iyus Akhmad, & Made
Artana, M. Pd. (2015). Analisis Persepsi Stakeholder Internal Dan Eksternal
Terhadap Transparansi Dan Akuntabilitas Laporan Keuangan Pengelolaan Dana BOS
di SMP Negeri 1 Banjar Tahun 2013. Jurnal Pendidikan Ekonomi Undiksha, 4(1).
Laudon, Kenneth C., & Laudon, Jane P. (2017). Management
information systems: managing the digital firm. Pearson.
Maftukhin. (2020). Pengaruh Sistem Akuntansi Manajemen dan
Ketidakpastian Lingkungan Sebagai Variabel Pemoderasi Terhadap Kualitas
Pengambilan Keputusan. Jurnal Syntax Idea, 2(3), 46�50.
Nugroho, Widjajanto. (2011). Sistem Informasi Akuntansi,
Penerbit Erlangga. Jakarta.
Permendikbud, Lampiran. (2016). Peraturan Menteri Pendidikan
dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2016 Tentang Standar
Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar dan Menengah. Jakarta: Menteri
Pendidikan Nasional.
Sakriaty, Sakriaty. (2018). Pengaruh Kompetensi, Pemanfaatan
Teknologi Informasi Dan Pengendalian Intern Terhadap Keterandalan Laporan
Keuangan Pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah Daerah (Survey Pada
Sekolah Pengelola Dana BOSDA di Kabupaten Buol). Katalogis, 6(2).
Soemarso. (2010). Akuntansi Suatu Pengantar. Cetakan
keenam (Edisi 5). Jakarta: Rineka Cipta.
Susanto, Azhar. (2017). Sistem Informasi Akuntansi Dan
Sistem Informasi Manajemen. Cetakan Pertama. Bandung: Lingga Jaya.
Untary, Nurendah Ragilita, & Ardiyanto, Moh Didik.
(2015). Pengaruh Sistem Informasi Akuntansi, Sistem Pengendalian Intern dan Kompetensi
Sumber Daya Manusia Terhadap Kualitas Laporan Keuangan Daerah Dengan Faktor
Eksternal Sebagao Pemoderasi (Studi Kasus Pada Pemerintah Kabupaten Magelang). Diponegoro
Journal Of Accounting, 4.
Wardani, Putu Ayu Sugiarti Kusuma, Gst, Ayu Ketut Rencana
Sari Dewi, & Kurniawan, Putu Sukma. (2019). Analisis Penyebab Terjadinya
Fraud Dalam Pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS)(Studi Kasus pada
Sekolah Dasar di Kecamatan Buleleng). JIMAT (Jurnal Ilmiah Mahasiswa
Akuntansi) Undiksha, 10(2), 33�44.
�