Syntax Literate: Jurnal Ilmiah Indonesia p�ISSN: 2541-0849

e-ISSN: 2548-1398

Vol. 7, No. 4, April 2022

ANALISIS PROSES KOMUNIKASI PERSUASIF AKUN INSTAGRAM H. PURWANTO, SH (@BANGPUR.BHP) DALAM MENYAMPAIKAN PESAN ASPIRASI MASYARAKAT DKI JAKARTA

Fahrul Rozi, Putri Syakilah Bainul Shufa

Institut Komunikasi dan Bisnis LSPR, Indonesia

Email: [email protected], [email protected]

Abstrak

Perkembangan teknologi saat ini sudah tidak perlu diragukan lagi, karena perkembangan teknologi setiap tahunnya adalah yang terbaru mulai dari segi tampilan, fungsi, software, menu, dll. Dari teknologi terbaru yang tersedia untuk penggunanya sehingga pengguna dapat memperbarui teknologi yang mereka inginkan dan miliki. Dan pada dasarnya saat ini, teknologi merupakan kebutuhan yang sangat mendasar bagi kebutuhan manusia, dan sebagian manusia sangat bergantung pada kemajuan teknologi. Oleh karena itu, penulis ingin mengatakan mengapa teknologi saat ini sangat mempengaruhi kehidupan manusia. Karena salah satu contoh yang paling berpengaruh saat ini adalah media sosial, dimana media sosial (Instagram) saat ini sangat mudah diakses oleh masyarakat DKI Jakarta. Dan banyak masyarakat DKI Jakarta yang memiliki akun media sosial seperti (Instagram). Sebagai cara untuk mendapatkan segala informasi yang diterima bagi masyarakat DKI Jakarta, karena kemudahan mengakses dari media sosial (Instagram). Dari sekian banyak masyarakat DKI Jakarta yang mengikuti (follow) satu Anggota Dewan Pemerintah Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta yaitu Bapak, H Purwanto, SH, merupakan salah satu fraksi dari partai Gerindra fraksi A, yang dimulai dari beberapa content yang dibuat team Bapak, H Purwanto, SH dapat dilihat berupa isi (content) yang dipost oleh team dari Bapak, Purwanto, SH sendiri dan masyarakat DKI Jakarta dapat melihat post content tersebut, sehingga masyarakat DKI Jakarta dapat menyampaikan aspirasinya untuk disampaikan kepada akun isntagram Bapak, H Purwanto, SH.

Kata Kunci: perkembangan teknologi; media sosial; instagram

Abstract

There is no need to doubt today's technological developments, because every year technological developments are the latest in terms of appearance, function, software, menus, etc. From the latest technology available to its users so that users can update the technology they want and have. And basically at this time, technology is a very basic need for human needs, and some humans are very dependent on technological advances. Therefore, the author would like to say why today's technology greatly affects human life. Because one of the most influential examples today is social media, where social media (Instagram) is currently very easily accessible to the people of DKI Jakarta. And many people in DKI Jakarta have social media accounts such as (Instagram). As a way to get all information received by the people of DKI Jakarta, because of the ease of access from social media (Instagram). Of the many people of DKI Jakarta who follow one member of the DKI Jakarta Regional People's Government Council (DPRD), namely Mr., H Purwanto, SH, is one of the factions of the Gerindra party faction A, which started with some content created by your team, H Purwanto, SH can be seen in the form of content posted by the team from Mr. Purwanto, SH himself and the people of DKI Jakarta can see the post content, so that the people of DKI Jakarta can convey their aspirations to be submitted to the Instagram account Mr., H Purwanto, SH.

Keywords: technology development; social media; instagram

Pendahuluan

Bagi pengguna Instagram di DKI Jakarta saat ini, merupakan sangat berpengaruh bagi kehidupan di era jaman serba digital, yang dimana pada era jaman digital saangat mempermudah mendapat informasi bagi warga DKI Jakarta. Dan menurut data bagi pengguna Teknologi Informasi Komunikasi dari warga DKI Jakarta. Pertumbuhan Teknologi Informasi Komunikasi (TIK) saat ini tumbuh pesat. Terutama, terkait penggunaan internet oleh masyarakat. Menurut hasil survei Asosiasi Jasa Internet Indonesia (APJII) pengguna internet tahun 2017 sebesar 54,68% dari total populasi penduduk Indonesia yang meningkat sebesar 10,56 juta dari tahun sebelumnya. Sedangkan lapangan usaha Informasi dan Komunikasi merupakan sektor dengan laju pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) tertinggi di Indonesia pada tahun 2015 sebesar 10,06%. Hal tersebut menunjukkan bahwa sektor Teknologi Informasi Telekomunikasi (TIK) sangat penting bagi pertumbuhan perekonomian bangsa.

DKI Jakarta yang merupakan ibu kota Indonesia yang merupakan pusat bisnis dan pusat pemerintahan dengan ketersediaan infrastruktur Teknologi Informasi Komunikasi (TIK) yang lebih lengkap dibandingkan kota lain, serta jumlah penduduk mencapai sekitar 10 juta orang yang merupakan penyumbang terbesar pengguna teknologi informasi komunikasi di Indonesia.

Dan ini memacu bagi pengguna Teknologi Informasi Teknologi (TIK) dan khususnya bagi pengguna media sosial Instagram. saat ini masyarakat DKI Jakarta sangat mempunyai peran dalam menggunakan Instagram, yang dimana peran bagi masyarakat DKI Jakarta media Instagram dilihat dari kebutuhan yang mereka inginkan dan butuhkan saat ini, yang sehingga masayarakat DKI Jakarta berperan aktif di media sosial untuk mencari informasi untuk dapatkan beberapa akun yang mereka ikuti (follow).

Dan dari akun yang di follow oleh masyarakat DKI Jakarta salah satu akun dari Anggota Dewan Pemerintah Daerah DKI Jakarta (DPRD) yang bernama akun H. Purwanto, SH (@bangpur.bhp) dari sekian pengikut (follower) akun H. Purwanto, SH dari 4.257 pengikut (Folowers), 896 isi (Content) dan 113 mengikuti (Folowing) akun instagram.

Instagram sendiri memiliki beberapa fungsi menu yang dapat di buat oleh pengguna, yang sehingga pembuatan isi (content) dibuat oleh pengguna, karena dari segi fitur Instagram memiliki isi (content) yang dapat dibuat bermacam fitur menu visual. Di mulai dari Reels (video,photo), Voice (suara), Searching (pencarian), Store (toko) dan Feed (halaman profil).

Dan menurut para ahli teknologi komunikasi yang dikemukakan oleh Rogers (dalam Abrar, 2003) Teknologi Komunikasi merupakan peralatan perangkat keras dalam sebuah struktur organisasi yang mengandung nilai-nilai sosial yang memungkinkan setiap individu mengumpulkan, memproses dan saling tukar informasi dengan individu-individu lain.

Maka dari itu peneliti menggunakan teori tersebut dengan melihat analisa yang saat ini terjadi kepada masyarakat DKI Jakarta dan bahkan masyarakat dunia. Dengan mengumpulkan, memproses dan saling tukar informasi dengan beberapa individu lainnya. Yang sehingga informasi yang diterima oleh masyarakat DKI Jakarta dapat disampaikan melalu media sosial (Instagram) Perkembangan media sosial (Instagram) yang semakin menjadi mudah digunakan karena sangat mempermudah bagi penggunanya. Dikarenakan sangat memudahkan dalam membuat isi (content) dan tentunya pengguna Instagram sangat digemari dari salah satu menu Reels. Dapat melihat secara visual (gambar, video) dan voice (suara) sebagai pendukung membuat content (isi) tersebut menjadi menarik. dan karena memiliki menu Reels, yang bisa menggambarkan sebagai isi pesan persuasif dalam membuat content (isi). Yang sehingga bagi pengguna Instargram seperti warga DKI Jakarta dapat menerima pesan persuasif dari akun Instagram (@bangpur.bhp).

Komunkasi pesan persuasif adalah komunikasi persuasif adalah suatu pesan yang dapat disampaikan oleh komunikator terhadap komunikan yang secara sengaja untuk mengubah sikap atau kegiatan seperti yang diinginkan oleh komunikator. Dalam penelitian ini, peneliti menganlisis sebuah pesan persuasive yang di buat oleh dari akun Instagram (@bangpur.bhp) yang menyampaikan pesan persuasif sebagai aspirasi masyarakat DKI Jakarta melalui media sosial Instagram miliknya, dengan cara memberi komentar di menu comment (komentar) yang sehingga pesan komentar yang disampaikan melalui media sosial Instagram dapat di lihat oleh (@bangpur.bph) untuk bagaimana bisa menyampaikan aspirasi masyarakat DKI Jakarta.

Metode Penelitian

Dalam metode peneilitian dengan dengan metode penelitian kualitatif yang dimana, penelitian yang digunakan dalam penulisan ini dengan mengumpulkan beberapa data dan wawancara secara personal dengan Bapak, H Purwanto, SH (bangpur.bhp) sendiri. Dalam penelitian kualitatif berusaha meneumukan sebuah pemikiran yang baru dalam bagaimana memberikan aspirasi kepada seorang anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) yang sehingga dengan mudah menyampaikan aspirasi melalui media sosial Instagram.

a) Wawancara

Wawancara adalah sebuah teknik pengumpulan data dengan cara bertanya dan menjawab secara langsung kepada pemberi informasi. Tanya jawab dilakukan oleh bapak H. Purwanto, SH, yaitu pemilik akun Instagram (@bangpur.bhp) peniliti yang mengajukan pertanyaan dan memewancarai kepada narasumber, dan narasumber menjawab pertanyaan dari semua pertanyaan. Dan wawancara merupakan suatu cara untuk melakukan kembali atau menjawab semua informasi dan informasi yang diperoleh dari narasumber. Dan teknik wawancara yang digunakan dalam penelitian kualitatif ini adalah wawancara secara mendalam. Wawancara mendalam adalah cara suatu proses untuk memperoleh informasi antara penulis memberi pertanyaan dan yang diwawancarai menjawab semua pertanyaan atau yang diwawancarai melalui tanya jawab. Peneliti menggunakan teknik wawancara yang intens bahwa peneliti akan memberikan pertanyaan kepada orang yang diwawancarai dan juga sebagai pemilik akun itu sendiri, yang diwawancarai sebagai informan kunci (key informan), untuk mendapatkan jawaban atau data yang sesuai tanpa ada yang mengurangi oleh pembicara. Dan Agar hasilnya menjadi sebagai referensi untuk hasil penelitian kedepannya. Dan kemudian, wawancara adalah salah satu cara untuk pengumpulan data yang sesuai untuk penelitian ini. Dan pengamatan dapat yang dianalisis diartikan sebagai observasi secara langsung, dan untuk menyampaikan pertanyaan yang ada dalam objek penelitian ini. Dan dalam pengamatan analisis ini secara langsung dilakukan pada objek di mana analisis terjadi pada penyelidikan. Peneliti juga melakukan pengamatan secara langsung melalui pada media sosial (Instagram). Dalam melakukan penelitian ini mulai pada awal Januari 2022. Dan dari pengamatan penelitian ini, peneliti menggunakan pengamatan melalui media sosial Instagram yang aktif, yaitu peneliti melakukan pengamatan dengan menganalisa di media sosial Instagram milik akun H. Purwanto, SH (@bangpur.bph).

b) Analisa Data

Pada analisis secara teknis, peneliti menggunakan analisis data secara kualitatif dalam menganalisa data yang dikumpulkan. Analisis dilakukan berdasarkan pengumpulan data terjadi dan setelah menyelesaikan pengumpulan data. Dan selain itu, peneliti melakukan teknik analisis data yang bertujuan sebagai mencari, mengetahui dan memahami, serta dapat menyimpulkan secara sistematis dan dari hasil wawancara penelitian. Dari penjelasan di atas, peneliti menyimpulkan bahwa menjawab semua pertanyaan yang ada, peneliti menganalisis data deskriptif yang sudahh ada. Data yang didaptkan dan dikumpulkan dalam bentuk tulisan. Dari hasil penelitian dan penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif.

Hasil dan Pembahasan

Dalam haasil penelitian ini, dimana peneliti membuat �Analisis Proses Komunikasi Perusasif Akun Instagram H. Purwanto, SH (@bangpur.bhp)�. Dalam penelitian ini, peneliti ingin mengetahui bagaimana media sosial Instagram dijadikan sebagai wadah media informasi terhadap masyarakat yang ingin menyampaikan aspirasi melalui media sosia instagram untuk dijadikan sebagai bahan menyampaikan aspirasi warga DKI Jakarta. dan, peneliti membuat penelitian ini. Dengan metode penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan menggunakan teknik wawancara tsecara mendalam dimana peneliti memberikan beberapa pertanyaan yang telah dibuat sebelum melakukan wawancara dengan sesuai rumusan masalah bagaimana Akun Instgram dijadikan sebagai memudahkan aspirasi warga DKI Jakarta dalam menyampaikan aspirasi warga DKI Jakarta.

Dalam penelitian ini peneliti melakukan pengamatan untuk mendapatkan sebuah informasi yang peneliti inginkan agar mendapatkan data yang sesuai. Dalam penelitian ini, peneliti melakukan wawancara secara mendalam kepadayang bersangkutan, yaitu sebagai Key Informan Bapak, H Purwanto,SH selaku anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) dan sebagai pemiliki akun (@bangpur.bhp).

Kesimpulan

Saat ini masyarakat DKI Jakarta sangat mempunyai peran dalam menggunakan Instagram, yang dimana peran bagi masyarakat DKI Jakarta media Instagram dilihat dari kebutuhan yang mereka inginkan dan butuhkan saat ini, yang sehingga masayarakat DKI Jakarta berperan aktif di media sosial untuk mencari informasi untuk dapatkan beberapa akun yang mereka ikuti (follow).

Dan dari akun yang di follow oleh masyarakat DKI Jakarta salah satu akun dari Anggota Dewan Pemerintah Daerah DKI Jakarta (DPRD) yang bernama akun H. Purwanto, SH (@bangpur.bhp) dari sekian pengikut (follower) akun Instagram Bapak H. Purwanto, SH dari 4.257 pengikut (Folowers), 896 isi (Content) dan 113 mengikuti (Folowing) akun instagram.

Dalam penelitian ini peneliti menganalisis sebuah pesan persuasive yang di buat oleh dari akun Instagram (@bangpur.bhp) yang menyampaikan pesan persuasif sebagai aspirasi masyarakat DKI Jakarta, melalui media sosial Instagram miliknya. dengan cara memberi komentar di menu comment (komentar) yang sehingga pesan komentar yang disampaikan melalui media sosial Instagram dapat di lihat oleh akun (@bangpur.bph) untuk bagaimana bisa menyampaikan aspirasi masyarakat DKI Jakarta.

Dalam metode penelitian dengan dengan metode penelitian kualitatif yang dimana, penelitian yang digunakan dalam peneliti ini dengan mengumpulkan beberapa data dan wawancara secara personal dengan Bapak, H Purwanto, SH (@bangpur.bhp) sendiri.

Wawancara mendalam adalah cara suatu proses untuk memperoleh informasi antara peneliti memberi pertanyaan dan yang diwawancarai menjawab semua pertanyaan atau yang diwawancarai melalui tanya jawab.. Peneliti menggunakan teknik wawancara yang intens bahwa peneliti akan memberikan pertanyaan kepada orang yang diwawancarai dan juga sebagai pemilik akun itu sendiri, yang diwawancarai sebagai informan kunci (key informan), untuk mendapatkan jawaban atau data yang sesuai tanpa ada yang mengurangi oleh pembicara.

Dan dari pengamatan penelitian ini, peneliti menggunakan pengamatan melalui media sosial Instagram yang aktif, yaitu peneliti melakukan pengamatan dengan menganalisa di media sosial Instagram milik akun instagram H. Purwanto, SH (@bangpur.bhp).

Dengan metode penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan menggunakan teknik wawancara secara mendalam dimana peneliti memberikan beberapa pertanyaan yang telah dibuat sebelum melakukan wawancara dengan sesuai rumusan masalah bagaimana Akun Instgram dijadikan sebagai memudahkan aspirasi warga DKI Jakarta dalam menyampaikan aspirasi warga DKI Jakarta.

BIBLIOGRAFI

Hennita, Gisela, Prisylia, Meisy Efna, & Saffira, Violita. (2020). Analisis Komunikasi Persuasif Pada Akun Instagram Frelynshop Dalam Meningkatkan Brand Image. Medialog: Jurnal Ilmu Komunikasi, 3(2), 227�240. Google Scholar

Husnidara, Hiska. (2020). Analisis Hubungan Komunikasi Persuasif Pihak Kepolisisan Polsek Banjarmasin Selatan Dengan Warga Banjarmasin Selatan. Universitas Islam Kalimantan MAB. Google Scholar

Intan, Kuswari. (2020). Analisis Komunikasi Persuasif Antara Petugas Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas Iii Mataram Dengan Warga Binaan. Universitas Mataram. Google Scholar

Nasfi, Nasfi, & Ariani, Dewi. (2020). Komunikasi Persuasif Pemerintah Nagari Sungai Pua Kepada Ninik Mamak Untuk Mencapai Pembangunan Sosial dan Ekonomi. JUSIE (Jurnal Sosial Dan Ilmu Ekonomi), 5(01), 122�135. Google Scholar

Septiana, Sofkhatin. (2021). Komunikasi Persuasif Dalam Konten Youtube Analisa Channel: Self Love Day 1-7 (Analisis Hermenutika Gadamer). Iain Purwokerto. Google Scholar

Suherman, Queentania. (2020). Analisis Komunikasi Persuasif Yang Digunakan Tenaga Pemasar Asuransi Di Inspiring Agency Untuk Promosi Produk Jasa Asuransi (Studi Kasus Pada Inspiring Agency). Universitas Tarumanagara. Google Scholar

Copyright holder:

Fahrul Rozi, Putri Syakilah Bainul Shufa (2022)

First publication right:

Syntax Literate: Jurnal Ilmiah Indonesia

This article is licensed under: