Pengungkapan Studi Laporan Sosial Islam pada Jakarta Islam Indeks 2019 – 2021

  • Musafa’atin Musafa’atin Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, UIN Raden Fatah Palembang, Indonesia
  • Rika Lidyah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, UIN Raden Fatah Palembang, Indonesia
  • Peny Cahaya Azwari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, UIN Raden Fatah Palembang, Indonesia
Keywords: Pengungkapan ISR, Kinerja Keuangan, Nilai Perusahaan, Jakarta Islamic Index

Abstract

Era globalisasi dan digitalisasi yang semakin kompetitif saat ini, setiap perusahaan yang didirikan pasti berusaha untuk tetap bertahan di dunia bisnis, untuk itu perusahaan selalu memperhatikan nilainya di masyarakat. Nilai perusahaan yang tinggi akan berdampak pada kepercayaan investor terhadap kinerja perusahaan untuk saat ini dan masa yang akan datang.  Islamic Social Reporting (ISR) menjadi salah satu tolok ukur pelaporan kinerja sosial berbasis Islami pada perusahaan-perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengungkapan tanggung jawab sosial perusahaan secara syariah dan faktor-faktor yang memengaruhinya. Data yang digunakan adalah laporan tahunan perusahaan yang terdaftar di JII dari tahun 2019 hingga 2021, terpilih sebanyak 11 dari 30 perusahaan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis jalur (path analysis). Hasil kajian menunjukkan variabel yang diduga memengaruhi tingkat pengungkapan ISR, yaitu kinerja keuangan dalam uji t dengan nilai signifikansi masing-masing sebesar 0,021 dan 0,004 atau  keduanya lebih < dari 0,05, yang artinya terdapat pengaruh antara pengungkapan ISR terhadap perubahan ROE. Nilai koefisien regresi ISR sebesar 51,316 dan 73,650 menyatakan bahwa semakin tinggi pengungkapan ISR, maka semakin tinggi ROE, variabel nilai perusahaan dibuktikan dalam uji t dengan nilai signifikansi masing-masing sebesar 0,025 dan 0,014 artinya terdapat pengaruh antara pengungkapan ISR terrhadap perubahan PBV. Nilai koefisien regresi ISR sebesar 627,538 dan 1.207,224 menyatakan bahwa semakin tinggi pengungkapan ISR, maka semakin tinggi PBV. seperti dibuktikan dalam uji t dengan nilai signifikansi masing- masing   sebesar  0,000 dan 0,003  artinya terdapat pengaruh ROE terhadap perubahan PBV. Nilai koefisien regresi ROE sebesar 7,727 dan 8,054 menyatakan bahwa semakin tinggi ROE, maka semakin tinggi PBV. Hasil pengujian analisis jalur (path analysis) menyatakan nilai pengaruh langsung ISR terhadap PBV masing-masing sebesar 0,344 dan 0,687 lebih besar dibandingkan dengan nilai pengaruh tidak langsung atau melalui ROE masing-masing sebesar 0,089 dan -0,065 maka ROE tidak mampu memediasi pengaruh dari ISR terhadap perubahan PBV.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Arifin, J., & Wardani, E. A. (2016). Islamic corporate social responsibility disclosure, reputasi, dan kinerja keuangan: Studi pada bank syariah di Indonesia. Jurnal Akuntansi & Auditing Indonesia, 20(1), 37–46. Google Scholar

Sulaiman, M., & Willett, R. (2003). Using the Hofstede-Gray framework to argue normatively for an extension of Islamic Corporate Reports. Management & Accounting Review (MAR), 2(1), 81–105. https://doi.org/10.24191/mar.v2i1.535. Google Scholar

Darus, F., Fauzi, H., Purwanto, Y., Yusoff, H., Amran, A., Zain, M. M., Naim, D. M. A., & Nejati, M. (2014). Social responsibility reporting of Islamic banks: Evidence from Indonesia. International Journal of Business Governance and Ethics, 9(4), 356–380. https://doi.org/10.1504/IJBGE.2014.066275. Google Scholar

Dayanti, R., & Indrarini, R. (2019). Faktor Internal dan Faktor Eksternal yang mempengaruhi Profitabilitas Bank Umum Syariah. Jurnal Ekonomi Islam, 2(3), 163–182. Google Scholar

Effendy, L., Isnaini, Z., & Isnawati, I. (2021). Determinan Pengungkapan Islamic Social Reporting Perusahaan Yang Tergabung di Jakarta Islamic Index. Jurnal Magister Manajemen Universitas Mataram, 10(1), 71–87. https://doi.org/10.29303/jmm.v10i1.645. Google Scholar

Farook, S., Hassan, M. K., & Lanis, R. (2011). Determinants of corporate social responsibility disclosure: the case of Islamic banks. Journal of Islamic Accounting and Business Research, 2(2), 114–141. https://doi.org/10.1108/17590811111170539. Google Scholar

Hadinata, S. (2019). Islamic Social Reporting Index dan Kinerja Keuangan Pada Perbankan Syariah di Indonesia. EkBis: Jurnal Ekonomi Dan Bisnis, 2(1), 72–95. https://doi.org/10.14421/EkBis.2018.2.1.1099. Google Scholar

Haniffa, R. (2002). Social reporting disclosure: An Islamic perspective. Indonesian Management & Accounting Research, 1(2), 128–146. Google Scholar

Harahap, S. S. (2011). Teori akuntansi edisi revisi 2011. Jakarta: Rajawali Pers. Google Scholar

Harun, M. S., Hussainey, K., Kharuddin, K. A. M., & Al Farooque, O. (2020). CSR disclosure, corporate governance and firm value: a study on GCC Islamic banks. International Journal of Accounting & Information Management, 28(4), 607–638. https://doi.org/10.1108/IJAIM-08-2019-0103. Google Scholar

Ibrahim, R. H., & Muthohar, A. M. (2019). Pengaruh Komisaris Independen dan Indeks Islamic Social Reporting Terhadap Nilai Perusahaan dengan Profitabilitas Sebagai Variabel Intervening. Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam, 5(01), 9–20. https://doi.org/10.29040/jiei.v5i01.378. Google Scholar

Jaiyeoba, H. B., Adewale, A. A., & Quadry, M. O. (2018). Are Malaysian Islamic banks’ corporate social responsibilities effective? A stakeholders’ view. International Journal of Bank Marketing, 36(1), 111–125. https://doi.org/10.1108/IJBM-10-2016-0146. Google Scholar

Khairiyani. (2020). Islamic Corporate Social Responsibility terhadap Kinerja Keuangan dan Nilai Perusahaan. Jurnal Riset Akuntansi Dan Keuangan, 8(2), 279–290.

Merina, C. I., & Verawaty, V. (2016). Analisis Komparasi Indeks Islamic Social Reporting Perusahaan Perbankan Syariah Dan Perusahaan Go Publik Yang Listing Di Jakarta Islamic Index. Akuisisi: Jurnal Akuntansi, 12(2), 1–17. https://doi.org/10.24127/akuisisi.v12i2.100. Google Scholar

Nobanee, H., & Ellili, N. (2016). Corporate sustainability disclosure in annual reports: Evidence from UAE banks: Islamic versus conventional. Renewable and Sustainable Energy Reviews, 55, 1336–1341. https://doi.org/10.1016/j.rser.2015.07.084. Google Scholar

Nusron, L. A., & Diansari, R. E. (2021). Islamic Social Reporting (ISR) Pada Perbankan Syariah di Indonesia. Jurnal Ilmiah Ekonomi Dan Bisnis, 18(1), 65–73. https://doi.org/10.31849/jieb.v18i1.5550. Google Scholar

Othman, R., Thani, A. M., & Ghani, E. K. (2009). Determinants of Islamic social reporting among top Shariah-approved companies in Bursa Malaysia. Research Journal of International Studies, 12(12), 4–20. Google Scholar

Rama, A. (2014). Analisis determinan pengungkapan islamic social reporting: studi kasus bank umum syariah di indonesia. EQUILIBRIUM: Jurnal Ekonomi Syariah, 2(1), 95–115. Google Scholar

Syukron, A. (2018). Tanggungjawab Sosial dan Kinerja Keuangan pada Bank Umum Shariah di Indonesia. Dinar: Jurnal Prodi Ekonomi Syariah, 1(2), 76–107. Google Scholar
Published
2022-12-21