Pentingnya Vaksinasi Influenza Rutin: Sebuah Pelajaran dari Data Evolusi Virus H3n2 di Indonesia Tahun 2005-2019

  • Giovani Anggasta Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara
  • Erick Sidarta Departemen Biologi Universitas Tarumanagara, Indonesia
Keywords: Vaksin, Influenza, H3N2, Evolusi, Hemaglutinin

Abstract

Pentingnya Vaksinasi Influenza Rutin: Sebuah Pelajaran dari Data Evolusi Virus H3N2 di Indonesia Tahun 2005 – 2019. Virus H3N2 menyebabkan terjadinya salah satu pandemi sejak kemunculannya pada tahun 1968 yang mengakibatkan lebih dari satu juta kematian di seluruh dunia. Hal ini disebabkan oleh adanya evolusi virus, di mana pada evolusi tersebut terjadi perubahan pada gen hemaglutinin (HA) dan neuraminidase (NA) sebagai dua glikoprotein permukaan yang berperan penting sebagai target utama dari sistem imun pejamu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pentingnya melakukan vaksinasi influenza rutin yang dibuktikan dari data evolusi virus H3N2 di Indonesia dengan melihat perubahan HA NA dan efeknya terhadap antigenisitas, di mana antigenisitas mempengaruhi kemampuan antibodi untuk mengenali virus influenza yang telah bermutasi. Terdapat 133 data HA dan 130 NA yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi penelitian yang dikumpulkan dari bank data GISAID, lalu diolah dengan metode in silico dengan pembuatan pohon filogenetik menggunakan software MEGA-X dan prediksi antigenisitas menggunakan server IEDB dan Vaxijen 2.0. Pada penelitian ini terdapat evolusi pada gen HA dan NA dari virus H3N2 di Indonesia dari tahun 2005 sampai 2019 yang mengakibatkan munculnya berbagai varian epitop yang berbeda dari epitop sekuens ancestor. Di mana terdapat penurunan antigenisitas pada data gen HA dan NA tahun 2019 jika dibandingkan dengan sekuens ancestor. Penelitian ini membuktikan bahwa penting untuk melakukan vaksinasi influenza secara berkala yang dibuktikan dari adanya evolusi virus H3N2  berdasarkan adanya perubahan pada HA dan NA yang mengakibatkan adanya penurunan antigenisitas, sehingga memungkinkan virus masih terus berevolusi.

Downloads

Download data is not yet available.

References

1. https://www.tandfonline.com/doi/full/10.1080/21645515.2018.1462639
2. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC8473132/
3. Jameson JL, editors. Harrison’s principles of internal medicine. Twentieth edition. New York: McGraw-Hill Education; 2018. p.1382- 1388.
4. https://journals.plos.org/plosone/article?id=10.1371/journal.pone.0189511
5. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC5578040/
6. Williams A, Hussell T, Lloyd C. Immunology: mucosal and body surface defences. Chichester, West Sussex; Hoboken, NJ: Wiley-Blackwell; 2012. p.235.
7. https://journals.plos.org/plosone/article?id=10.1371/journal.pone.0062249
8. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3531324/
9. https://www.jstage.jst.go.jp/article/ggs/88/4/88_225/_article
10. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC5267951/
11. https://www.sciencedirect.com/science/article/abs/pii/S0882401018319983?via%3Dihub
12. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC6963832/
13. https://www.sciencedirect.com/science/article/abs/pii/S1567134813000695?via%3Dihub
Published
2023-02-20