Pengaruh Penerapan Anggaran Berbasis Kinerja Terhadap Akuntabilitas Kinerja Keuangan Instansi Pemerintah Daerah
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana gambaran anggaran berbasis kinerja, gambaran akuntabilitas kinerja keuangan instansi pemerintah dan untuk menguji seberapa besar pengaruh anggaran berbasis kinerja terhadap akuntabilitas kinerja keuangan instansi pemerintah pada Dinas Pendidikan Kota Bandung. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksplanatori. Populasi dalam penelitian ini adalah pegawai dibagian keuangan dan bagian program di Dinas Pendidikan Kota Bandung, dengan responden sebanyak 30 responden. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa penerapan anggaran berbasis kinerja sudah berjalan dengan baik dan pelaksanaan akuntabilitas kinerja keuangan instansi pemerintah sudah baik. Selain itu hasil penelitian juga menunjukan bahwa anggaran berbasis kinerja berpengaruh signifikan terhadap akuntabilitas kinerja keuangan instansi pemerintah pada Dinas Pendidikan Kota Bandung. Jadi semakin baik anggaran berbasis kinerja akan semakin meningkatkan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah.
Downloads
References
Abdul, H. T. (2008). Akuntansi Pemerintah Daerah, Konsep, dan Aplikasi. Bandung : Alfabeta.
Abdul, H., & Iqbal, M. (2012). Pengelolaan Keuangan Daerah . Yogyakarta: UPP STIM YKPPN.
Arikunto, S. (2002). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.
Arikunto, S. (2006). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta : Rineka Cipta.
Bastian, I. (2006). Akuntansi Sektor Publik Suatu Pengantar (Vol. Edisi Ketiga). Jakarta: Penerbit Erlangga.
Fajar, & Mochamad, W. (2016). Pengaruh Penerapan Anggaran Berbasis Kinerja Terhadap Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. Skripsi Bandung: Universitas Widyatama.
Gujarati, D. (1995). Ekonometrika Dasar. Jakarta: Penerbit Erlangga.
Halim, A., & Kusufi, M. S. (2007). Akuntansi Sektor Publik: Akuntansi Keuangan Daerah. Jakarta: Salemba Empat.
Indonesia, L. A. (2003). Pedoman Penyusunan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi pemerintah.
Indonesia, L. A. (2003). Pedoman Penyusunan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. Jakarta.
Indonesia, L. A. (2008). Modul AKIP dan Pengukuran Kinerja. Jakarta.
Kuncoro, R. d. (2007). Cara Menggunakan dan Memakai Analisis Jalur (Path Analysis). Bandung: CV Alfabeta.
Mahmudi. (2006). Manajemen Kinerja Sektor Publik. Yogyakarta: Unit Penerbit dan Percetakan Akademi Manajemen Perusahaan YPKN.
Mardiasmo. (2006). Akuntansi Sektor Publik. Yogyakarta: ANDI.
Mardiasmo. (2009). Akuntansi Sektor Publik. Yogyakarta: ANDI.
Mardiasmo. (2011). Akuntansi Sektor Publik. Yogyakarta: ANDI.
Nazir, M. (2006). Metode Penelitian . Bogor: Ghalia Indonesia.
Nordiawan, D., & dkk. (2007). Akuntansi Pemerintahan . Jakarta: Salemba Empat.
Pemerintah, B. P. (2011). Paris review: Misteri Penyerapana Anggaran. Yogyakarta.
Peraturan Menteri Dalam Negeri, N. t. (t.thn.).
Peraturan Pemerintah, N. 7. (2010). Tentang Standar Akuntansi Pemerintahan.
Sholeh, C., & Rochmansjah, H. (2009). Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Sebuah Pendekatan Struktural Menuju Tata Kelola Pemerintahan yang Baik. Bandung: Fokusmedia.
Sugiyono. (2007). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, kualitatif, dan R&B. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2008). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, kualitatif, dan R&B. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, kualitatif, dan R&B. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2012). Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, kualitatif, dan R&B. Bandung: Alfabeta.
Copyright (c) 2022 Hera Rahmawati, Dini Arwaty
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.