Manajemen Pengendalian Risiko Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Untuk Mencegah Terjadinya Kecelakaan Kerja Saat Instalasi Lift Menggunakan Teknik JSA dan Hiradc di Gedung XYZ Jakarta Selatan

  • Ekayogiharso Ekayogiharso Program Studi Magister Manajemen, Universitas Sahid Jakarta
  • Syafirin Abdullah Program Studi Magister Manajemen, Universitas Sahid Jakarta
  • Soehatman Ramli Program Studi Magister Manajemen, Universitas Sahid Jakarta
Keywords: Hazard Identification Risk Assesement and Determining Control (HIRADC), Instalasi Lift, Job Safety Analysis (JSA), Manajemen Keselamatan Kerja, Pengendalian Risiko

Abstract

Lift merupakan alat transportasi vertikal untuk manusia atau barang yang bergerak antar lantai dari sebuah bangunan. Pengecekan lift secara rutin untuk memastikan kelayakan dan keselamatan saat lift digunakan karena banyak kejadian kecelakaan saat lift beroperasi. Tujuan penelitian untuk mengevaluasi dan melakukan pengendalian risiko yang dapat terjadi saat instalasi lift menggunakan teknik JSA dan HIRADC. Metode yang digunakan yaitu survey lapangan serta menganalisis dengan metode kualitatif matrik, peringkat risiko rendah hingga paling tinggi dengan standart AS/NZS 4360, pengamatan dilakukan hingga instalasi selesai dan layak dioperasikan. Hasil prosentase wawancara 30 pekerja lift untuk penerapan sistem manajemen keselamatan kerja dengan tingkat risiko kecil (70%), sedang (7%), berat (5%), sangat tinggi (18%). Saat proses instalasi lift dengan risiko kecil (32%), sedang (16%), berat (29%), sangat tinggi (23%). Pengendalian risiko dengan HIRADC dan JSA tingkat risiko kecil yakni (57%), sedang (9%), berat (15%), sangat tinggi (19%). Risk & Opprortunity-Register sebelum diakukan pengendalian bahaya tingkat risiko sangat tinggi 0,74%, tingkat risiko berat 62,96%, tingkat risiko sedang 35,56%, tingkat risiko kecil 0,74%. Presentase setelah dilakukan pengendalian adalah tingkat risiko sangat tinggi 0%, tingkat risiko berat 0%, tingkat risiko sedang 33,33%, tingkat risiko kecil 66,67%.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Adityanto, B., Irawan, S., Hatmoko, J. U. D., & Kistiani, F. (2013). Manajemen Risiko Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Pada Pekerjaan Struktur Bawah dan Struktur atas Gedung Bertingkat. Jurnal Karya Teknik Sipil, 2(4), 73–84.

Aminuddin, M. (2020). Hubungan Antara Kualitas Tidur Dengan Prestasi Belajar Mahasiswa Akademi Keperawatan Pemprov Kaltim Samarinda. Jurnal Kesehatan Pasak Bumi Kalimantan, 1(1), 51–71.

Giyono, U. (2020). Informalisasi dan Masalah Sosial Tenaga Kerja di Indonesia Dalam Kajian Hukum (Studi Kasus PHK sebagai Efek Digitalisasi di Kabupaten Cirebon Tahun 2019). Pena Jurnal Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi, 34(1), 63–76.

Ihsan, T., Hamidi, S. A., & Putri, F. A. (2020). Penilaian risiko dengan metode HIRADC pada pekerjaan konstruksi gedung kebudayaan Sumatera Barat. Jurnal Civronlit Unbari, 5(2), 67–74.

Irfan, M. (2017). Metamorfosis gotong royong dalam pandangan konstruksi sosial. Prosiding Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(1), 1–10.

Jawat, I. W., & Suwitanujaya, I. N. (2018). Estimasi Biaya Pencegahan dan Pengawasan K3 Pada Proyek Konstruksi. PADURAKSA: Jurnal Teknik Sipil Universitas Warmadewa, 7(1), 88–101.

Palupi, T. N. (2020). Tingkat stres pada siswa-siswi sekolah dasar dalam menjalankan proses belajar di rumah selama pandemi covid-19. Jurnal Psikologi Pendidikan Dan Pengembangan Sdm, 9(2), 18–29.

Pertiwi, D. K. (2022). Potensi Bahaya pada Pesawat Angkat dan Angkut Gantry Crane di Proyek Pembangunan Jalur Kereta Api. Preventif: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 13(3).

Qadar, R. (2017). Mengakses Kemampuan Berinkuiri Calon Guru Fisika Melalui Pendekatan Inkuiri Level Demonstrasi Interaktif. Jurnal Riset Pendidikan Fisika, 1(1), 33–40.

Ramdan, I. M., & Rahman, A. (2017). Analisis risiko Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) pada perawat. Jurnal Keperawatan Padjadjaran, 5(3).

Safi’i, I., Widodo, S. R., & Pangastuti, R. L. (2020). Analisis risiko pada UKM Tahu Takwa Kediri terhadap dasmpak pandemi Covid-19. Jurnal Rekayasa Sistem Industri, 9(2), 107–114.

Sajjad, M. B. A., Kalista, S. D., Zidan, M., & Christian, J. (2020). Analisis Manajemen Risiko Bisnis. Jurnal Akuntansi Universitas Jember, 18(1), 51–61.

Sholikin, M. N., & Herawati. (2020). Aspek Hukum Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (K3) Bagi Tenaga Medis Dan Kesehatan Di Masa Pandemi. Majalah Hukum Nasional, 50(2), 163–182. https://doi.org/10.33331/mhn.v50i2.74

Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Alphabet.

Tanjung, K., & Nasution, M. K. M. (2005). Rancangan dan penerapan kontrol logika kabur untuk industri. Jurnal Sistem Teknik Industri, 6(2), 75–78.

Wijiyanto, W. (2015). Kenyamanan Lift Bagi Kaum Difable Studi Kasus di RS Kasih Ibu, RS Islam Yarsis dan RS Moewardi Surakarta. Sinektika: Jurnal Arsitektur, 13(2), 90–104.
Published
2022-11-20