Analisis Manajemen Risiko dengan Pelaku yang Tidak Menilai Berbahaya Studi Kasus Hotel Atria Serpong

  • Taufiq Niko Purbayu Universitas Tama Jagakarsa
  • Nusa Setiani Triastuti Universitas Tama Jagakarsa
Keywords: Pekerjaan ketinggian, Responden tidak merasa beresiko, Urutan tingkat resiko, Kecelakaan nol, Dibawah lokasi kerja padat

Abstract

Awal renovasi fasad Hotel Atria Serpong tahun 2021  mulai di Renovasi. Bongkar pasang   fasad dengan pada ketinggian 48,25 meter dengan aktivitas ramai dan ruang terbatas di bawahnya  ini adalah pekerjaan yang sangat berisiko. Oleh karena itu peneliti tertarik untuk melakukan penelitian. Tujuan penelitian analisis berdasarkan manajemen resiko berdasarkan data riel pelaksanaan dan data sekunder dokumentasi  setiap pekerjaan.

Dalam penentuan tingkat risiko, peneliti menggunakan alat olahan data berdasarkan matrikulasi dari Permen PUPR No.10 thn.2021, dengan rataan dan validitas menggunakan Software Spss v.12. Data kuisioner yang diambil dari 30 responden  adalah 4 karyawan kontraktor dengan latar belakang Sarjana, 23 pekerja kontraktor dengan latar belakang Pendidikan < SLTA, 1 mandor dengan latar belakang SLTA dan 2 engineering hotel dengan latar belakang Sarjana dan SMK. Dengan adanya data yang tidak valid sebanyak 9%, disebabkan salah satunya pendidikan responden. Responden pelaku konstruksi menyatakan hal berisiko dianggap tidak kuatir risiko , karena itu peneliti memvalidkan dengan data validitas engineering berupa foto dokumentasi. Pada umumnya jenis risiko yang akan terjadi adalah jatuh dari ketinggian dan akibatnya adalah cidera sampai dengan kematian. Analisis hasil penelitian berdasarkan identifikasi resiko.  level risiko, pencegahan risiko dan cara melakukan pengawasannya agar pekerjaan ,selain identifikasi resiko. Tingkat Risiko yang dihasilkan dari yang tingkat tinggi sampai dengan sedang adalah pekerjaan pembongkaran struktur baja, cat dinding luar, pemasangan struktur rangka atap, pembongkaran signage dan pemasangan sirip acp. Respon risikonya adalah dengan mengadakan pengarahan secara rutin, penggunaan Apd, menjalankan SOP proyek dan dilakukan pengawasan setiap saat .Kesimpulan tidak terjadi kecelakaan kerja dan kegagalan pelaksanaan  

 

Downloads

Download data is not yet available.

References

1) Alan Nicholson. (2018). Road Safety : Risk Management Perspective. ASCE Journal.
2) Alfredo del cano, M pilar de la cruz. 2002. Integrated Metodology for Project Risk Management. Journal of Construction Engineering and Management. ASCE Journal.
3) BSN, 2018, nomor 033/KEP/BSN/10/2018, Temtang Penetapan Standar Nasional Indonesia 8615:2018 International Organization for Standardization 31000:2018 Manajemen Risiko – Pedoman Sebagai Revisi dari Standar Nasional Indonesia.
4) Ervianto, Wulfram I. (2005). Manajemen Proyek Konstruksi. Yogyakarta : ANDI.
5) J.Susilo, Leo dan R. Kaho, Susilo. (2018). Manajemen Risiko berbasis ISO 31000:2018 Panduan untuk Risk Leader dan Risk Pratictioner. Jakarta. PT. Grasindo.
6) John E. Schaufelberger. (2005). Risk Management On Build Operate Transfer Project. ASCE Journal.
7) KATO, NK-1600. Fully Hydraulic Truck Crane Specification. Kato Works.Co., Ltd.
8) Kendrick, Tom, (2003). Identifying and Managing Project Risk. New York : AMACOM.
9) Maria Krechowicz, Ph.D. (2019). Comprehensive Risk Management in Horizontal Directional Drilling Projejcts. ASCE Journal.
10) Marimin, (2004). Teknik dan Aplikasi Pengambilan Keputusan Kriteria Majemuk. Jakarta : Grasindo.
11) Mewan Indra Z. (2008). Risiko Pelaksanaan Proyek Konstruksi Dengan Pendekatan As is yang Berpengaruh pada Kelancaran Pembayaran. Jakarta, Fakultas Teknik Sipil : Universitas Indonesia.
12) Nusa Septiani (2021). Modul Mata Kuliah Manajemen Risiko. Universitas Tama Jagakarsa.
13) Permen Ketenaga Kerjaan No. 8, (2020), Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pesawat Angkat dan Angkut.
14) Permen PUPR No. 10, (2021), Pedoman Sistem manajemen Keselamatan Konstruksi.
15) Permen PUPR No.4, ((2014), Pedoman Sistem Manajemen Konstruksi
16) Permen. Ketenagakerjaan RI., nomor 8., (2020). Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pesawat Angkut dan Angkat.
17) Project Management Body Of Knowledge, (2017), 6th Edition.
18) Wenhe Tang, Maoshan qiang, Colin F Duffield, David M Young, Yourmei Lu. 2014. Risk Management in the Chinese Construction Industry. ASCE Journal.
Published
2022-11-20