Pengaruh Kualitas Pelayanan dan Penilaian Pasien terhadap Kepuasan Pasien serta dampaknya pada Pembelian Kembali Resep di IFRS XYZ

  • Nur Arih Inkiyiendari Tomayahu Program Magister Ilmu Kefarmasian, Universitas Pancasila
  • Wahono Sumaryono Program Magister Ilmu Kefarmasian, Universitas Pancasila
  • Derriawan Derriawan Program Magister Ilmu Kefarmasian, Universitas Pancasila
Keywords: Kualitas Pelayanan, Kepuasan Pasien, Pembelian Kembali Resep

Abstract

Perlu ditumbuhkan dan dipertahankan serta ditingkatkan persepsi pasien yang baik terhadap layanan sehingga pasien yang merasa puas akan cenderung loyal dan dapat meningkatkan minat mereka dalam pembelian kembali produk atau jasa yang sama. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh tingkat kepuasan pasien umum rawat jalan terhadap pelayanan resep yang dilakukan oleh apotek di instalasi farmasi serta dampaknya pada pembelian kembali resep obat di apotek instalasi rumah sakit XYZ. Penelitian ini digolongkan kedalam penelitian survai dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Penelitian ini termasuk kedalam penelitian deskriptif. Penelitian dilakukan di apotek instalasi farmasi rawat jalan rumah sakit XYZ, Jawa Barat. Waktu penelitian dilakukan di jam operasional apotek pada bulan November 2019-Februari 2020. Hasil penelitian ini adalah: (1) Ada pengaruh antara kualitas pelayanan terhadap kepuasan pasien di apotek IFRS XYZ dengan pengkajian dan pelayanan resep, pelayanan informasi obat (PIO), serta konseling merupakan bagian dari aspek yang harus diperhatikan oleh IFRS XYZ sehingga tepenuhinya kepuasan oleh pasien. (2) Tidak ada pengaruh antara nilai pasien terhadap kepuasan pasien di apotek IFRS XYZ, dimana pasien merasa apotek belum memberikan nilai yang terbaik. (3) Ada pengaruh antara kepuasan pasien terhadap pembelian kembali resep obat di apotek IFRS XYZ dengan koefisien parameter bernilai positif signifikan. (4) Ada pengaruh antara kualitas pelayanan terhadap pembelian kembali resep di apotek IFRS XYZ yang menunjukkan bahwa semakin tinggi kualitas pelayanan maka akan meningkatkan pembelian kembali resep oleh pasien. (5) Tidak ada pengaruh antara nilai pasien terhadap pembelian kembali resep di apotek IFRS XYZ dengan koefisien parameter bernilai negatif dan tidak berpengaruh signifikan.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ahyari, Agus. (2002). Manajemen Produksi, Pengendalian Produksi. Yogyakarta: BPEE.

Aditama, YT. (2014). Rumah Sakit dan Konsumen. Jakarta: PPFKM UI.

Asih & Pratiwi. (2010). Perilaku Prososial ditinjau dari Empati dan Kematangan Emosi. Jurnal Psikologi, Volume I, No 1. Kudus: Universitas Muria Kudus.

Assauri, S. (2003). Manajemen Pemasaran Jasa, Jilid 1. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.

Daulay, Nurjannah. (2017). Pengaruh Kualitas Pelayanan dan Kualitas Produk Terhadap Keputusan Pembelian. (Studi Kasus Pada Ayam Penyet Surabaya Jl. Dr. Mansyur Medan). Universitas Islam Negeri Sumatera Utara. Medan.

Felisitas. (2018). Pengaruh Kualitas Pelayanan dan Fasilitas Rumah Sakit terhadap Kepuasan Pasien (Studi Kasus Pada Pasien Rumah Sakit Karitas Weetabula Sumba Barat Daya). Universitas Sanata Dharma. Yogyakarta. Skripsi.

Gaspersz, V. (2003). Total Quality Management. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.

Gronroos, C. (1990). Service Management and Marketing: A Moment of Truth. Singapore: Maxwell Macmillan International.

Hafidzi, Anan Alreza. (2013). Pengaruh Kelengkapan Produk dan Pelayanan Terhadap Keputusan Pembelian (Studi Kasus Pada Swalayan Bravo Di Kota Bojonegoro). Universitas Negeri Semarang. Skripsi.

Hasan, Ali. (2013). Marketing dan Kasus-Kasus Pilihan. Jogjakarta: Cups Publishing.

Hendri, Ma’ruf. (2005). Pemasaran Ritel. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

Heskett, J. L., Sasser, W. E., & Schlesinger, L. A. (1997). The Service Profit Chain: How Leading Companies Link Profit and Growth to Loyalty, Satisfaction, and Value. New York: The Free Press.

Information Environment. (2000). 2nd ed. The McGraw-Hill Companies, New York.

I Made Dangsina Wibawa. (2014). Analisis Pengaruh Promosi, Kelengkapan Produk, Kualitas Pelayanan, Kenyamanan Berbelanja Terhadap Keputusan Pembelian Pada Waserba Tenera Asahan. Jurnal EMBA, 1.

Kotler, P. (2002). Manajemen Pemasaran (Edisi Millenium). Jilid 2. Jakarta: PT Prenhallindo.

Kotler, P. (2005). Manajemen Pemasaran. Jilid I dan II. Jakarta: PT. Indeks.

Kotler, P., & Keller, K. L. (2008). Manajemen Pemasaran (Edisi ke-13). Jakarta: Erlangga.

Lupiyoadi, Rambat. (2001). Manajemen Pemasaran Jasa, Teori dan Praktek. Edisi Pertama. Jakarta: Salemba Empat.

Manurung, Lidya. (2010). Analisis Hubungan Tingkat Kepuasan Pasien Rawat Jalan terhadap Pelayanan Instalasi Farmasi dengan Minat Pasien Menebus Kembali Resep di Instalasi Farmasi RSUD Budhi Asih Tahun 2010. Tesis.

Manajemen Kualitas Produk & Jasa. (2010). Yogyakarta. Ekonesia.

Marcel, Davidson. (2003). Service Quality in Concept and Theory. Published by American Press. USA.

Nasution, M. N. (2004). Manajemen Jasa Terpadu. Bogor: Ghalia Indonesia.

Nova, Rahadi. (2010). Pengaruh Kualitas Pelayanan terhadap Kepuasan Pasien Rawat Inap Pada Rumah Sakitpku Muhammadiyah Surakarta. Universitas Sebelas Maret. Surakarta.

Parasuraman, A., Zeithaml, V. A., & Berry, L. L. (2007). Reassessment of Expectations as a Comparison Standard in Measuring Service Quality: Implications for Future Research. Journal of Marketing.

Peter, J. P., & Olson, J. C. (2003). Perilaku Konsumen dan Strategi Pemasaran. Jakarta: Erlangga.

Prabowo, Wahyu. (2015). Pengaruh Harga, Promosi, Lokasi, Kelengkapan Produk, dan Kualitas Pelayanan terhadap Kepuasan Konsumen (Studi Empiris Pada Konsumen Indomaret di Kabupaten Karanganyar).

Raharjani, J. (2005). Analisa Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Pemilihan Pasar Swalayan Sebagai Tempat Berbelanja. Jurnal Studi Manajemen dan Organisasi, 2(1), Januari.

Republik Indonesia. (2016). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 72 Tahun 2016 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Rumah Sakit. Jakarta.

Samuelson, P., & Nordhaus, W. D. (2000). Macroeconomics. Jakarta: Airlangga.

Sidharta, Tommy. (2008). Pengaruh Kualitas Pelayanan terhadap Minat Beli Kembali Konsumen (Studi Kasus Pada Konsumen Perusahaan Jasa Servis Daihatsu Astra International Di Surakarta). Tesis. Universitas Sebelas Maret, Surakarta.

Siregar, C. J. P. (2004). Farmasi Rumah Sakit. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.

Siregar, C. J. P. (2004). Farmasi Rumah Sakit. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.

Stemvelt, R. C. (2004). (Diterjemahkan oleh Purwoko) Perception of Service Quality. Allyn and Bacon. Massachusetts.

Stiregar, C. J. P. (2004). Farmasi Rumah Sakit. Penerbit Buku Kedokteran ECG. Jakarta.

Supartiningsih, Solichah. (2017). Kualitas Pelayanan an Kepuasan Pasien Rumah Sakit: Kasus Pada Pasien Rawat Jalan. Jurnal Medicoeticolegal dan Manajemen Rumah Sakit, 6(1), 9-15, Januari.

Tjiptono. (2001). Manajemen Pemasaran dan Analisa Perilaku Konsumen. Yogyakarta: BPFE.

Tjiptono, F. (2006). Manajemen Jasa. Edisi Pertama. Yogyakarta : Andi.

Tjiptono, Fandy. (2008). Strategi Pemasaran. Edisi 3. ANDI: Yogyakarta.

Tjiptono, Fandy. (2008). Strategi Pemasaran. Edisi ke-3. Yogyakarta: ANDI.

Utami, Christina Widhya. (2010). Manajemen Ritel. Jakarta: Salemba Empat.

Wongkar, L. (2000). Analisis Waktu Tunggu Pelayanan Pengambilan Obat di Apotek Kimia Farma Kota Pontianak tahun 2000. Universitas Indonesia. Depok.

Wijaya, Tony. (2012). Manajemen Kualitas Jasa. Jakarta: PT. Indeks.

Widodo, Tri. (2016). Pengaruh Kelengkapan Produk dan Kualitas Pelayanan terhadap Keputusan Pembelian. Among Makarti Vol.9 No.17, Juli 2016.

Yamit, Zulian. (2010). Manajemen Kualitas Produk & Jasa. Yogyakarta. Ekonesia.

Yong, C. Z., Yun, Y. W., Loh, L. (2003). The Quest for Global Quality. Jakarta: Pustaka Delapratasa.)
Published
2022-10-20