Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Tingkat Kemiskinan Kabupaten/ Kota di Kalimantan Tengah

  • Nadya Chinthya Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Lambung Mangkurat
  • Muhammad Handry Imansyah Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Lambung Mangkurat
  • Dewi Rahayu Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Lambung Mangkurat
Keywords: Upah minimum, pendapatan perkapita, tingkat pengangguran terbuka, pengeluaran pemerintah bidang pendidikan, pengeluaran pemerintah bidang kesehatan, sektor pertanian

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh upah minimum, pendapatan perkapita, tingkat pengangguran terbuka, pengeluaran pemerintah bidang pendidikan, pengeluaran pemerintah bidang kesehatan, dan sektor pertanian terhadap tingkat kemiskinan kabupaten/kota di Kalimantan Tengah. Alat analisis yang digunakan adalah regresi data panel, menggunakan data panel tahun 2010-2019 pada 14 kabupaten/kota di Provinsi Kalimantan Tengah. Teknik estimasi data panel yang digunakan adalah fixed effect model (FEM) dengan pendekatan generalized least square (GLS). Hasil yang diperoleh yaitu secara simultan upah minimum, pendapatan perkapita, tingkat pengangguran terbuka, pengeluaran pemerintah bidang pendidikan, pengeluaran pemerintah bidang kesehatan, dan sektor pertanian berpengaruh signifikan terhadap tingkat kemiskinan kabupaten/kota di Kalimantan Tengah. Secara parsial upah minimum dan pengeluaran pemerintah bidang pendidikan berpengaruh negatif dan signifikan terhadap tingkat kemiskinan kabupaten/kota di Kalimantan Tengah. Pendapatan perkapita dan pengeluaran pemerintah bidang kesehatan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kemiskinan kabupaten/kota di Kalimantan Tengah. Sedangkan tingkat pengangguran terbuka dan pengeluaran pemerintah bidang kesehatan tidak berpengaruh signifikan terhadap tingkat kemiskinan kabupaten/kota di Kalimantan Tengah.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Adji, W., Suwerli, & Suratno. (2007). Ekonomi Jilid 2. Erlangga.

Alfian, Tan, M. G., & Soemardjan, S. (1980). Kemiskinan Struktural : Suatu Bunga Rampai. Pulsar.

Anjari, A. ., & Nurhasanah, A. . (2012). Analisis Pengaruh Pdrb Per Kapita Dan Tingkat Pengangguran Terbuka Terhadap Kemiskinan Di Provinsi Banten Tahun 2010 – 2011. UIN Sjarif Hidayatullah.

Aprilia, R. D. (2016). Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Upah Minumum, Pendidikan, dan Tingkat Pengangguran Terhadap Kemiskinan. Jurnal Ilmiah Mahasiswa FEB Universitas Brawijaya.

Arsyad, L. (1999). Pengantar Perencanaan dan Pembangunan Ekonomi Daerah. BPFE.

Arsyad, L. (2016). Ekonomi Pembangunan. UPP STIM YKPN.

Badan Pusat Statistik. (2019a). Keadaan Ketenagakerjaan Provinsi Kalimantan Tengah Agustus 2019. BPS Provinsi Kalimantan Tengah.

Badan Pusat Statistik. (2019b). Produk Domestik Regional Bruto Provinsi Kalimantan Tengah Menurut Lapangan Usaha 2015-2019. BPS Provinsi Kalimantan Tengah.

Badan Pusat Statistik. (2020). Kalimantan Tengah Dalam Angka Tahun 2020. BPS Provinsi Kalimantan Tengah.

Baruwadi, M. A. (2018). Pengaruh Pengeluaran Pemerintah Sektor Pendidikan dan Kesehatan Terhadap Kemiskinan di Kabupaten/ Kota Provinsi Gorontalo. Universitas Negeri Gorontalo.

Boediono. (1993). Ekonomi Makro, Seni Sinopsis Pengantar Ilmu Ekonomi. BPFE.

Cervantes-Godoy, D., & Dewbre, J. (2010). Economic Importance of Agriculture for Poverty Reduction. OECD Food, Agriculture and Fisheries Working Papers,.

Demak, S. N. K., Masinambow, V. A. ., & Londa, A. T. (2020). Pengaruh Belanja Pendidikan, Belanja Kesehatan, Belanja Modal, dan Inflasi Terhadap Kemiskinan di Kota Manado. Jurnal Berkala Ilmiah Efisiensi, Volume 20.

Fadlillah, N., Sukiman, & Dewi, A. S. (2016). Analisis Pengaruh Pendapatan Perkapita, Tingkat Pengangguran, IPM dan Pertumbuhan Penduduk Terhadap Kemiskinan di Jawa Tengah Tahun 2009-2013. EKO-REGIONAL, 11.

Ginantie, B. (2016). Analisis Dampak Pertumbuhan Sektor Pertanian Terhadap Kemiskinan Jawa Timur. Jurnal Ilmiah Mahasiswa FEB Universitas Brawijaya.

Gujarati, D. N., & Porter, D. C. (2003). Ekonometrika Dasar. Erlangga.

Gujarati, D. N., & Porter, D. C. (2009). Dasar-Dasar Ekonometrika. Salemba Empat.

Hendra, R. (2010). Determinan Kemiskinan Absolut di Kabupaten/ Kota Provinsi Sumatera Utara Tahun 2005-2007. Universitas Indonesia.

Iswati, Helmi, Syahni, R., & Maiyastri. (2014). Perbandingan Penduga Ordinary Least Square (OLS) dan Generalized Least Square (GLS) Pada Model Regresi Linier dengan Regresor Bersifat Stokastik dan Galat Model Berautokeralasi. Jurnal Matematika UNAND.

Jhingan, M. L. (2000). Ekonomi Pembangunan dan Perencanaan. PT Raja Grafindo Persada.

Kartasasmita, G. (1996). Pembangunan untuk Rakyat : Memadukan Pertumbuhan dan Pemerataan. CIDES.

Kaufman, B. E. (2000). The Economic of Labor Markets (Fifth). The Dryden Press.

Kosmaryati, Handayani, C. A., Isfahani, R. N., & Widodo, E. (2019). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kriminalitas di Indonesia Tahun 2011-2016 dengan Regresi Data Panel. Indonesian Journal of Applied Statistic, Volume 2 N.

Kuncoro, M. (1997). Ekonomi Pembangunan, Teori, Masalah Dan Kebijakan. YPKN.

Kurniawati, A., Gunawan, B. T., & Indrasari, D. P. R. (2017). Dampak Upah Minimum Terhadap Kemiskinan di Indonesia Tahun 2006-2014. Journal of Research in Economics Management, Volume 17,.

Lanjouw. (2001). Poverty, Education and Health in Indonesia. Who Benefits From Public Spending? World Bank Working Paper No 2379.

Mahmudi. (2007). Manajemen Kinerja Sektor Publik. UPP STIM YKPN.

Mangkoesoebroto. (1994). Kebijakan Publik di Indonesia Subtansi dan Urgensi. PT Gramedia Pustaka Utama.

Marmujiono, S. P. (2014). Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat kemiskinan dan strategi pengentasan kemiskinan di KAB. Brebes tahun 2009-2011. Economics Development Analysis Journal UNNES.

Mukhtar, S., Saptono, A., & Arifin, A. S. (2019). The Analysis of The Effects of Human Development Index and Opened Unemployment Levels to the Poverty in Indonesia. Jurnal Ecoplan.

Nachrowi, D., & Usman, H. (2006). Pendekatan Populer dan Praktis Ekonometrika untuk Analisis Ekonomi dan Keuangan. Universitas Indonesia.

Nanga, M. (2001). Makroekonomi : Teori, Masalah dan Kebijakan. PT Raja Grafindo Persada.

Purnami, N. M. S., & Saskara, I. A. N. (2016). Analisis Pengaruh Pendidikan Dan Kontribusi Sektor Pertanian Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Serta Jumlah Penduduk Miskin Di Provinsi Bali Tahun 2004-2013. E-Jurnal Ekonomi Pembangunan Universitas Udayana.

Richardson, H. W. (1991). Dasar-dasar Ilmu Ekonomi Regional. Lembaga Penerbit FE UI.

Sajogyo. (1996). Garis Kemiskinan dan Kebutuhan Minimum Pangan. Aditya Media.

Salqaura, S. S. (2020). Analisis Korelasi Sektor Pertanian Dengan Kemiskinan di Provinsi Sumatera Utara. Jurnal Agristan.

Samuelson, P. A., & Nordhaus, W. D. (2004). Ilmu Makro Ekonomi. (Alih Bahasa Gretta, Theresa T, Bosco C, Anna E). Media Global Edukasi.

Sharp, A. M., Register, C. A., & Leftwich, R. H. (1996). Economics of Social Issues. Richard D. Irwin.

Sihombing, A. O., & Bangun, R. H. (2019). Analisis Korelasi Sektor Pertanian Terhadap Tingkat Kemiskinan di Provinsi Sumatera Utara. Agrica (Jurnal Agribisnis Sumatera Utara).

Simanjuntak, P. J. (1985). Pengantar Ekonomi Sumber Daya Manusia. Lembaga Penerbit FE UI.

Soetrisno. (1984). Dasar-dasar Ilmu Keuangan Negara. BPFE.

Sudiarta, K., & Putra, I. B. W. (2015). Kebijakan Pemerintah Dalam Penetapan Upah Minimum. Journal Ilmu Hukum, Vol. 03, N.

Sudiharta, P. S. P., & Sutrisna, K. (2014). Pengaruh PDRB Perkapita, Pendidikan, dan Produktivitas Tenaga Kerja Terhadap Kemiskinan di Provinsi Bali. E-Jurnal EP Unud, Vol. 3, No.

Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Alfabeta.

Sukirno, S. (2004). Pengantar Teori Makro Ekonomi. PT Raja Grafindo Persada.

Sukirno, S. (2006). Ekonomi Pembangunan: Proses, Masalah, dan Dasar Kebijakan. Prenada Media Group.

Sukirno, S. (2012). Makro Ekonomi Teori Pengantar. PT Raja Grafindo Persada.

Sumarsono, S. (2009). Ekonomi Sumber Daya Manusia Teori dan Kebijakan Publik. Graha Ilmu.

Sumarsono, S. (2013). Ekonomi Manajemen Sumber Daya Manusia dan Ketenagakerjaan. Graha Ilmu.

Suryana. (2000). Ekonomi Pembangunan: Problematika serta Pendekatan. Salemba Empat.

Tambunan, T. (2001). Perekonomian Indonesia Teori dan Temuan Empiris. Ghalia Indonesia.

Todaro, M. P. (2003). Pembangunan Ekonomi di Dunia Ketiga. Erlangga.

Todaro, M. P., & Smith, S. C. (2006). Pembangunan Ekonomi. Erlangga.

Wahyudi. (2020). Pengeluaran Pemerintah dan Implikasinya Terhadap Pertumbuhan Ekonomi dan Tingkat Kemiskinan di Indonesia. Prosiding Seminar Akademik Tahunan Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan.

Widarjono, A. (2013). Ekonometrika: Pengantar dan Aplikasinya Disertai Panduan Eviews. UPP STIM YKPN.

Widodo, A., Waridin, & Johanna Maria K. (2011). Analisis Pengaruh Pengeluaran Pemerintah di Sektor Pendidikan dan Kesehatan Terhadap Pengentasan Kemiskinan Melalui Peningkatan Pembangunan Manusia di Provinsi Jawa Tengah. Jurnal Dinamika Ekonomi Pembangunan, Vol. 1.

Wongdesmiwati. (2009). Pertumbuhan Ekonomi dan Pengentasan Kemiskinan di Indonesia Tahun 1990-2004. Jurnal Ekonomi Pembangunan.
Published
2022-10-20