Identifikasi Bahaya dan Penilaian Risiko Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Pada Proyek Runway dan Taxiway Bandara Lolak Bolaang Mongondow Menggunakan Metode Hirarc

  • Djoni Hermanus Lalenoh Fakultas Teknik Sipil Universitas Sam Ratulangi Manado
  • Ariestides K. Torry Dundu Fakultas Teknik Sipil Universitas Sam Ratulangi Manado
  • Lucia. I. R. Lefrandt Fakultas Teknik Sipil Universitas Sam Ratulangi Manado
Keywords: Identifikasi bahaya, Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), Penilaian, Pengendalian, Risiko

Abstract

Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) yang merupakan bagian dari beragam upaya pencegahan kecelakaan kerja yang dapat meningkatkan produktifitas tenaga kerja dan efisiensi, diterapkan dengan baik di proyek tersebut apabila menggunakan salah satu pendekatan metode yaitu Hazard Identification and Risk Assessment Risk Control (HIRARC). Tujuan penelitian ini mengidentifikasi bahaya, menganalisis risiko keselamatan kerja, dan mengendalikan risiko pada proyek Runway dan Taxiway bandara Lolak Bolaang Mongondow, sehingga dapat mengurangi atau menghilangkan kecelakaan di tempat kerja. Data yang didapat melalui observasi dan wawancara kepada penyedia jasa dan kontraktor pelaksana konstruksi sebanyak 63 responden. Untuk menentukan klasifikasi tingkat risiko rendah sedang dan tinggi, maka dilakukanlah analisis risiko keselamatan kerja dengan mengidentifikasi bahaya dan risiko dari seluruh item pekerjaan yang didapat melalui hasil observasi dan wawancara, sedangkan nilai risiko didapat dengan mengalikan kemungkinan terjadinya bahaya dan tingkat keparahan bilah mana bahaya tersebut hadir. Nilai peluang kemungkinan terjadinya bahaya dan tingkat keparahan akan dianalisa berpedoman pada standar Australia/Standars New Zealand (AS/NZS 4360): 2004). Hasil analisis dengan 69 sub item pekerjaan dengan tingkat risiko tertinggi terletak pada konstruksi pekerjaan runway sebesar 53% atau 9 risiko dari 17 resiko yang teridentifikasi, tertinggi ke dua terletak pada pekerjaan PKP-PK sebesar 40%  atau 4 risiko dari 40 risiko yang teridentifikasi, tertinggi ketiga  adalah konstruksi perkerasan jalan operasi sebesar 31%. Pengendalian risiko dilakukan setelah identifikasi dan penilaian risiko selesai, ini merupakan tahapan terakhir dalam pengelohan data dengan pendekatan metode HIRARC.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Aven, T. (2016). Risk assessment and risk management: Review of recent advances on their foundation. European Journal of Operational Research, 253(1), 1-13.

Avrimilano, R., Simanjuntak, R., & Wardhani, R. P. (2019). Analisa Kajian Kesehatan Dan Keselamatan Kerja Dalam Rangka Meningkatkan Kinerja Pegawai Perusahaan. Mecha Jurnal Teknik Mesin, 2(1), 28-39.

Boruthnaban, A. J., & Handoko, F. (2021). Perbaikan Kinerja Identifikasi Potensi Bahaya Untuk Mengurangi Risiko Kecelakaan Kerja Dengan Pendekatan Hazard Identification, Risk Assesment, and Risk Control (Hirarc) Di PT XYZ. Jurnal Valtech, 4(2), 49-56.

Celik, E., & Gul, M. (2021). Hazard identification, risk assessment and control for dam construction safety using an integrated BWM and MARCOS approach under interval type-2 fuzzy sets environment. Automation in Construction, 127, 103699.

De Melo, R. R. S., Costa, D. B., Álvares, J. S., & Irizarry, J. (2017). Applicability of unmanned aerial system (UAS) for safety inspection on construction sites. Safety science, 98, 174-185.

Hasibuan, A., Purba, B., Marzuki, I., Mahyuddin, M., Sianturi, E., Armus, R., & Jamaludin, J. (2020). Teknik Keselamatan dan Kesehatan Kerja. Yayasan Kita Menulis.

Ilbahar, E., KaraÅŸan, A., Cebi, S., & Kahraman, C. (2018). A novel approach to risk assessment for occupational health and safety using Pythagorean fuzzy AHP & fuzzy inference system. Safety science, 103, 124-136.

Janius, R., Abdan, K., & Zulkaflli, Z. A. (2017). Development of a disaster action plan for hospitals in Malaysia pertaining to critical engineering infrastructure risk analysis. International Journal of Disaster Risk Reduction, 21, 168–175. doi: 10.1016/j.ijdrr.2016.12.002.

Nasrullah, H. (2018). Pembuatan dan Pengujian Media Pembelajaran K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja) Berbasis Android. Automotive Experiences, 1(02), 53-57.

Nur, M. (2020). Analisis Sistem Kesehatan Dan Keselamatan Kerja Dengan Metode Ecfa Di. PT XYZ. Industrial Engineering Journal, 9(2).

Nurcahyo, N. (2021). Perlindungan hukum tenaga kerja berdasarkan peraturan perundang-undangan di Indonesia. Jurnal Cakrawala Hukum, 12(1), 69-78.

Rifani, Y., Mulyani, E., & Pratiwi, R. (2018). Penerapan K3 Konstruksi Dengan Menggunakan Metode Hirarc Pada Pekerjaan Akses Jalan Masuk (Studi Kasus: Jl. Prof. Dr. H. Hadari Nawawi). JeLAST: Jurnal PWK, Laut, Sipil, Tambang, 5(2).

Sari, K. P., Chairi, M., & Helin, R. P. (2022). Analisis Risiko K3 Pada Proyek Gedung RSUD Pasaman Barat Dengan Metode Hirarc. JURNAL RIVET, 2(01), 25-31.

Sucipto Cecep Dani. (2014). Keselamatan dan Kesehatan Kerja. Yogyakarta: Gosyen Publishing.

Suwardi, & Daryanto. (2018). Pedoman Praktis K3LH Keselamatan Kesehatan Kerja dan Lingkungan Hidup. Yogyakarta: Penerbit Gava Media.

Tarwaka, PGDip.Sc. M.Erg. (2017). Keselamatan dan Kesehatan Kerja Manajemen dan Implementasi K3 di Tempat Kerja, Harapan Press, Surakarta.

Triswandana, I. W. G. E., & Armaeni, N. K. (2020). Penilaian Risiko K3 Konstruksi Dengan Metode Hirarc. vol, 4, 2581-2157.

Zhang, S., Sulankivi, K., Kiviniemi, M., Romo, I., Eastman, C. M., & Teizer, J. (2015). BIM-based fall hazard identification and prevention in construction safety planning. Safety science, 72, 31-45.
Published
2023-10-09