Studi Kasus: Pengaruh Penyimpanan dan Penandaan Obat High Alert dan LASA terhadap Resiko terjadinya Human Error di Rumah Sakit Khusus Mata Mencirim Tujuh Tujuh Medan

  • Annisa Dhiya Zafirah Faculty of Public Health, University Indonesia
  • Purnawan Junadi Faculty of Public Health, University Indonesia
Keywords: High Alert, LASA, Penandaan dan Penyimpanan

Abstract

Obat High Alert dan LASA merupakan kategori obat yang memerlukan perhatian khusus karena dapat menyebabkan medication error sehingga diperlukan pengelolaan secara khusus agar tidak terjadi human error. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penyebab terjadinya human error dalam pemberian obat pada pasien terhadap pengaruh penyimpanan dan penandaan obat high alert dan LASA. Penelitian ini merupakan penelitian kualititaif deskriptif dengan metode observasi dan wawancara mendalam. Berdasarkan hasil yang telah diperoleh penyebab terjadinya KTD kesalahan dalam pemberian obat ialah kelalaian petugas, kebijakan rumah sakit dalam penyimpanan dan penandaan obat high alert dan LASA belum menggunakan metode Tallman Lettering, komunikasi yang buruk.

Downloads

Download data is not yet available.

References

American Pharmacists Association, n.d. Pharmacists’ Impact on Patient Safety [WWW Document]. URL https://www.pharmacist.com/pharmacists-impact-patient-safety (accessed 3.20.20 American, Society of Health-System Pharmacists. (2018). ASHP guidelines on preventin medication errors in hospitals. Am J Health-Syst Pharm 75, 1493–1517.

Amrullah, H. (2022). Pengaruh Pelatihan Terhadap Penyimpanan Lasa (Look Alike Sound Alike): Studi Kuasi Eksperimental. Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan, 14(2).

Chalasani, S. H., Ramesh, M., & Gurumurthy, P. (2018). Pharmacist-Initiated Medication Error-Reporting and Monitoring Programme in a Developing Country Scenario. Pharmacy, 6(4), 133.

Donsu, Y. C. (2016). Faktor penyebab medication error pada pelayanan kefarmasian rawat inap bangsal anak RSUP Prof. Dr. RD Kandou Manado. Pharmacon, 5(3).

Farida B, F. B. (2019). Gambaran kejadian medication error di rumah sakit dr. Tadjuddin chalid makassar (Doctoral dissertation, Universitas Hasanuddin).

Hidayati, N. R. (2022). Evaluasi Kesesuaian Penyimpanan Obat High Alert di Instalasi Farmasi Rawat Inap Rumah Sakit Mitra Plumbon. Journal of Pharmacopolium, 4(3).

Rika, N., & Rusmana, W. E. (2021). Pengaruh Penyimpanan dan Penandaan Obat High Alert dan LASA (Look Alike Sound Alike) Terhadap Risiko Terjadinya Human Error Di Salah Satu Rumah Sakit Swasta Kota Bandung. Journal of Science, Technology and Entrepreneur, 3(1), 48-54.

Rodziewicz, T. L., Houseman, B., & Hipskind, J. E. (2018). Medical error reduction and prevention.

Schepel, L., Aronpuro, K., Kvarnström, K., Holmström, A. R., Lehtonen, L., Lapatto-Reiniluoto, O., ... & Airaksinen, M. (2019). Strategies for improving medication safety in hospitals: evolution of clinical pharmacy services. Research in Social and Administrative Pharmacy, 15(7), 873-882.

Silva, M. D. D. G., Rosa, M. B., Franklin, B. D., Reis, A. M. M., Anchieta, L. M., & Mota, J. A. C. (2011). Concomitant prescribing and dispensing errors at a Brazilian hospital: a descriptive study. Clinics, 66(10), 1691-1697.

Solanki, N. D., & Shah, C. (2013). Root cause analysis of medication errors at a multi-specialty hospital in Western India. Int J Basic Clin Pharmacol, 2(6), 819-23.

Sutema, I. A. M. P., & Maharjana, I. B. N. (2021). Pharmacist’s Role In Medication Reconciliation To Prevent The Risk Of Medication Error At Bali Mandara Hospital. Journal of Pharmaceutical Science and Application, 3(1), 50-56.

Wahyuni, A., Negara, A. R. P., & Nurmiati, N. (2021). Evaluasi Penyimpanan Obat High Alert di Rumah Sakit TK. IV Guntung Payung Banjarbaru. Jurnal Insan Farmasi Indonesia, 4(2), 284-292.

Wardhana, M.F., Hadibrata, E., Suharmanto, (2022). Pengetahuan dan Sikap Berhubungan dengan Pencegahan Medication Error. Jurnal Penelitian Perawat Profesional 4, 10.
Published
2023-11-20