Analisis Kebijakan Pengembangan dan Dampak Ekonomi Usaha Keramba Jaring Apung Ikan Air Tawar di Kecamatan Loa Kulu Kabupaten Kutai Kartanegara

  • M Rizky Irma Perdana Universitas Mulawarman
  • Heru Susilo Universitas Mulawarman
  • Andi Nikhlani Universitas Mulawarman
  • Jailani Jailani Universitas Mulawarman
  • Andi Noor Asikin Universitas Mulawarman
  •  Juilani Juilani Universitas Mulawarman
Keywords: Dampak Ekonomi, Kebijakan, Keramba Jaring Apung

Abstract

Usaha pembudidayaan ikan di kolam dan Keramba Jaring Apung jaring apung di Kecamatan Loa Kulu didominasi oleh budidaya ikan nila dan ikan mas, dan banyak dilakukan di sepanjang Sungai Mahakam yang mengalir melewati Kota Tenggarong dan Kota Samarinda. Tujuan penelitian untuk mengkaji strategi kebijakan pengembangan usaha keramba jaring apung ikan air tawar di Kecamatan Loa Kulu Kabupaten Kutai Kartanegara. Penelitian ini menggunakan analisis SWOT yang didasarkan pada penelitian terhadap lingkungan internal dan eksternal, dengan menyusun matriks IFAS (Faktor Strategi Internal) dann Matriks Faktor Strategi Eksternal (EFAS). Metode penentuan responden digunakan purposive sampling yakni dengan cana mengambil sampel didasarkan kriteria tertentu. Hasil penelitian menunjukkan strategi kebijakan pengembangan usaha Keramba Jaring Apung di Kecamatan Loa Kulu sebesar Rp.900.150.000,- nilai dampak ekonomi tidak langsung sebesar Rp.367.440.000,- Hasil analisis menunjukkan bahwa pengembangan usaha budidaya ikan di Kecamatan Loa Kulu berada dalam kuadran agresif, yang berarti pengambil kebijakan berada pada posisi yang kuat untuk memanfaatkan kekuatan internal dan peluang eksternal, serta mampu mengatasi kelemahan dan ancaman yang ada. Strategi pengembangan yang diusulkan mencakup ekspansi, inovasi teknologi, peningkatan keterampilan, dan pemasaran yang efektif.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2024-10-16