Analisis Indeks Aksesibilitas Terhadap Perubahan Tutupan Lahan dan Keselarasan Pemanfaatan Ruang Kawasan Perkotaan di WP Timur Kabupaten Bogor
Abstract
Kabupaten Bogor Timur mempunyai peranan penting dalam perekonomian daerah, dengan memberikan kontribusi sebesar 19,09% terhadap total Produk Domestik Regional (PDRB) pada tahun 2022. Perkembangan pesat terjadi di daerah ini, didorong oleh peningkatan aksesibilitas antar kecamatan dan peningkatan pembangunan yang diakibatkannya. tanah. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) menilai indeks aksesibilitas kawasan perkotaan di Bogor Timur dan (2) menganalisis perubahan tutupan lahan/penggunaan lahan pada tahun 1998 hingga 2023. Penelitian ini menggunakan model Hansen untuk menganalisis interaksi spasial, dengan asumsi pusat kegiatan, fasilitas , dan aksesibilitas mempengaruhi perubahan tutupan lahan. Selain itu, pendekatan skalogram tertimbang yang terintegrasi dengan analisis spasial grid heksagonal digunakan untuk mengevaluasi indeks pembangunan kawasan perkotaan. Analisis korelasi kemudian dilakukan untuk menguji hubungan perubahan tutupan lahan dengan indeks aksesibilitas. Studi ini mengungkapkan temuan signifikan mengenai perbedaan aksesibilitas dan tutupan lahan di desa-desa yang dianalisis. Tiga kecamatan mempunyai indeks aksesibilitas tertinggi, sedangkan dua kecamatan mempunyai indeks aksesibilitas terendah. Cileungsi mempunyai klasifikasi grid heksagonal sangat tinggi, sedangkan Sukamakmur mempunyai klasifikasi rendah. Tiga kecamatan sisanya masuk dalam kategori sangat rendah. Koefisien korelasi antara tutupan lahan dan aksesibilitas sebesar 0,33 menunjukkan hubungan yang lemah. Studi ini menyoroti perubahan tutupan lahan signifikan yang terjadi di Bogor Timur selama 25 tahun terakhir, yang berpotensi dipengaruhi oleh beragamnya tingkat aksesibilitas di berbagai kecamatan.
Downloads
Copyright (c) 2024 Hadiwibowo Hadiwibowo, Umar Mansyur, Arif Wicaksono
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.