Evaluasi Pengelolaan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Apartemen: Studi Kasus Empat Apartemen di Jakarta Timur
Abstract
Pengelolaan IPAL merupakan komponen penting dalam menjaga kualitas lingkungan dan kesehatan masyarakat, terutama di lingkungan padat penduduk dan meningkatnya pembangunan hunian vertikal di Jakarta Timur dengan jumlah penduduk terbanyak di Jakarta berdasarkan data BPS 2023. Apartemen merupakan hunian yang menghasilkan air limbah setiap harinya berpotensi mencemari lingkungan jika tidak dikelola dengan baik, berdasarkan pada kondisi eksisting yang ada di lapangan, didapati masih adanya apartemen yang belum mengelola IPAL dengan baik seperti tidak beroperasinya IPAL secara optimal. Aspek teknis dan aspek Sumber Daya Manusia (SDM) sangat berperan dalam pengelolaan IPAL di Apartemen dalam mengoperasikan dan memelihara sistem IPAL. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengelolaan IPAL Apartemen ditinjau dari aspek teknis dan SDM dengan studi kasus empat apartemen di Jakarta Timur. Metode yang digunakan adalah pengambilan sampel air limbah domestik di empat apartemen dengan kategori low rise, medium rise, dan high rise kemudian dibandingkan dengan standar yang ditetapkan dalam Permen LHK No. 68 Tahun 2016. Kemudian dilakukan evaluasi teknis berdasarkan kapasitas, baku mutu, dan efisiensi penyisihan. Analisis SDM dilakukan secara deskriptif untuk menilai kompetensi serta kebiasaan penghuni dalam pengelolaan lingkungan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa apartemen dengan kategori low rise dan high rise telah memenuhi baku mutu, kapasitas, dan efisiensi penyisihan yang diharapkan. Dari aspek SDM, manajemen dan operator di apartemen-apartemen tersebut memiliki kompetensi dalam pengelolaan IPAL, sedangkan pada apartemen kategori medium rise masih belum memenuhi baku mutu dan efisiensi penyisihan yang diharapkan hal ini disebabkan karena unit IPAL yang mengalami kerusakan pada blower dan tidak tersedianya operator yang memiliki sertifikat kompetensi dalam mengoperasikan IPAL.
Downloads
Copyright (c) 2024 Yuzzaini Dwi Kurniawati, Ipung Fitri Purwanti
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.