Variasi Debit Aliran dan Padat Tebar pada Pemeliharaan Sistem Resirkulasi untuk Meningkatkan Kelangsungan Hidup dan Pertumbuhan Ikan Nila (Oreochromis Niloticus)
Abstract
Sistem resirkulasi budidaya ikan nila merupakan sistem intensif dengan padat tebar sangat tinggi, sehingga memerlukan kualitas air prima dan debit aliran yang optimal. Penelitian bertujuan mengetahui pengaruh interaksi debit aliran dan padat tebar yang berbeda terhadap pertumbuhan dan kelangsungan hidup ikan nila (Oreochromis niloticus) dengan sistem resirkulasi. Desain penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) Faktorial, dengan dua faktor, yaitu faktor Debit Aliran (D), dengan dua taraf, yaitu D1 = 0,25 liter/detik dan D2 = 0,50 liter/detik, dan faktor Padat Tebar (P), dengan dua taraf, yaitu P1 = 100 ekor/m3 dan P2 = 150 ekor/m3. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor debit aliran (D) tidak berpengaruh nyata, sedangkan faktor padat penebaran (P) berpengaruh nyata,dan tidak ada interaksi antar faktor. Perlakuan D1P1 (0,25 liter/detik dan 100 ekor/m3) adalah perlakuan yang optimal, di mana tingkat kelangsungan hidup 99,1%, pertumbuhan berat relatif 784,56%, dan konversi pakan 1,34.
Downloads
Copyright (c) 2024 Pahmi Ansyari, Noor Arida Fauzana2, Slamat Slamat
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.