Perbandingan Kadar Hemoglobin Pre dan Post-Partum pada Persalinan di RSU Griya Mahardhika
Abstract
Angka Kematian Ibu (AKI) meningkat dengan penyebab terbanyak adalah perdarahan. Perdarahan menjadi salah satu faktor penyebab dari kejadian anemia pada ibu selama persalinan atau pasca persalinan. Prevalensi perdarahan pasca persalinan lebih tinggi setelah sectio caesarea dibandingkan setelah persalinan normal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kadar hemoglobin pre dan post-partum pada persalinan pasien di RSU Griya Mahardhika. Penelitian ini menggunakan metode observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Data diambil menggunakan data sekunder berupa rekam medis yang diambil pada bulan Desember 2023 hingga Februari 2024 di Rumah Sakit Griya Mahardhika. Data yang memenuhi kriteria inklusi diperoleh sebanyak 90 sampel, lalu diolah menggunakan uji Wilcoxon Rank Sum Test. Hasil uji perbandingan menunjukkan tidak terdapat perbedaan signifikan antara kadar rerata Hb pre-partum dengan metode persalinan dengan Hb pre-partum memiliki nilai p > 0,05 (p = 0,682) dan Hb post-partum memiliki nilai p > 0,05 (p = 0,095). Ketika selisih rerata kadar Hb dilakukan uji analisis, didapatkan nilai p < 0,05 (p = 0,008) yang menandakan bahwa terdapat perbedaan signifikan dari selisih kadar rerata Hb pre dan post-partum antara kedua metode persalinan. Tidak terdapat perbedaan bermakna dari kadar Hb pre-partum dan Hb postpartum antara metode persalinan normal dan metode sectio caesarea. Tetapi terdapat perbedaan bermakna pada selisih Hb antara kedua metode persalinan.
Downloads
Copyright (c) 2025 Priscilia Adinda Putri Sugiarto, Eduardus Raditya Kusuma Putra, Pradita Sri Mitasari
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.