Preferensi Petani Memilih Komoditas Usaha Tani Bawang Merah (Allium Ascalonicum L.) Kultivar Sumenep
Abstract
Penelitian dilakukan di Desa Ambit, Kecamatan Waled, Kabupaten Cirebon yang bertujuan untuk mengetahui preferensi petani dalam pemilihan kultivar bawang merah 'Sumenep'. Metode sensus digunakan dengan menentukan seluruh sampel di mana seluruh populasi 54 orang digunakan sebagai sampel penelitian. Data dianalisis menggunakan koefisien korelasi dalam regresi linear sederhana yang juga disebut Pearson Correlation Coefficient atau Moment Product Correlation Coefficient. Preferensi petani untuk menggunakan kultivar 'Sumenep' memiliki korelasi positif dan signifikan dengan tingkat keuntungan petani yang ditunjukkan dengan nilai r 0,9436 untuk variabel teknologi produksi, 0,9414 untuk variabel sosial, 0,9473 untuk variabel ekonomi, dan 0,9630 untuk variabel ekologis. Besarnya kontribusi faktor produksi terhadap laba sebagian ditunjukkan oleh nilai koefisien penentuan (r2) untuk setiap faktor preferensi petani yaitu teknologi produksi (0,8903), sosial (0,8863), ekonomi (0,8974), dan lingkungan (0,9083). Ini berarti 89,03% dari tingkat laba (Y) ditentukan oleh faktor teknologi produksi, 88,63% oleh faktor sosial, 89,74% ditentukan oleh faktor ekonomi, dan 90,83% oleh faktor ekologis.