Analisis Proses Pembelajaran dalam Jaringan (Daring) Masa Pandemi Covid-19 pada Guru Sekolah Dasar Muhammadiyah Se-Kota Surabaya
Abstract
Pandemi Covid-19 merubah kebiasaan proses pembelajaran secara keseluruhan, yang semula dilaksanakan secara langsung tatap muka namun kini dilaksanakan secara daring. Berdasarkan kondisi pada masa pandemi Covid-19, maka tujuan penelitian ini untuk menganalisis proses pembelajaran daring (dalam jaringan), faktor-faktor pendukung serta faktor-faktor penghambat dalam melaksanakan pembelajaran daring. Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Muhammadiyah Surabaya yang terhitung mulai bulan November 2020 hingga Januari 2021. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif, yang mana subjek penelitian adalah guru Sekolah Dasar Muhammadiyah di Surabaya. Teknik pengumpulan data dilaksanakan dengan cara penyebaran angket lewat google form dan wawancara semi terstruktur lewat whatsapp. Berdasarkan hasil penelitian lewat pengisian angket melalui google form dan wawancara, maka didapatkan hasil secara umum adalah pembelajaran daring menjadikan anak cepat jenuh atau bosan, dikarenakan ada perangkat serta pemahaman pembelajaran daring yang belum terpenuhi dan terlaksana dengan baik. Ada beberapa faktor pendukung pembelajaran daring terlaksana dengan baik, diantaranya ketersedian handphone, koneksi internet, serta dukungan orang tua. Adapun faktor penghambat yang menjadikan pembelajaran daring kurang berjalan maksimal adalah tidak semua anak memiliki handphone, serta kesediaan waktu orang tua dalam melakukan pendampingan dikarenakan sibuk bekerja.