Ileus Obstruksi Et Causa Karsinoma Caecum dan Karsinoma Rectosigmoid (Karsinoma Colorectal Sinkronus)

  • Singgih Annas Fuadhi Universitas Sebelas Maret (UNS), Surakarta, Jawa Tengah, Indonesia
  • Agus Raharjo Universitas Sebelas Maret (UNS), Surakarta, Jawa Tengah, Indonesia
Keywords: Ileus obstruksi, karsinoma colorectal sinkronus

Abstract

Karsinoma colorectal dapat mengakibatkan keadaan emergensi ileus obstruksi pada 38% pasien. Karsinoma colorectal primer bisa terjadi lebih dari satu lokasi di colon dan rectum yang  terjadi secara bersamaan (karsinoma sinkronus). Insiden dari karsinoma colorectal sinkronus adalah 4,8%. Diagnosis preoperatif atau intraoperatif sangat penting untuk mendeteksi adanya karsinoma colorectal sinkronus. Tujuan: Melaporkan keberhasilan penatalaksanaan ileus obstruksi yang disebabkan karsinoma caecum dan karsinoma rectosigmoid (karsinoma colorectal sinkronus). Kasus: Laki-laki 70 tahun dengan keluhan nyeri perut, juga disertai kembung dan tidak bisa buang air besar selama satu minggu. Pada rectal toucher didapatkan ampula kolaps, tetapi tidak teraba adanya massa tumor. Pada rontgen abdomen 3 posisi,didapatkan gambaran ileus obstruksi letak tinggi dan tidak ada perforasi. Pasien ini didiagnosis dengan ileus obstruksi letak tinggi et causa suspect malignancy. Metode: Laporan kasus. Hasil: Dilakukan laparotomi dan ditemukan adanya karsinoma di caecum dan ditemukan juga tumor di rectosigmoid. Dilakukan hemicolectomi kanan dan reseksi anterior. Diagnosis post operasi ileus obstruksi et causa karsinoma caecum dan karsinoma rectosigmoid. Hasil laboratorium patologi anatomi kedua tumor adalah adenocarcinoma differensiasi baik.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2021-05-21