Kurikulum Pesantren Ideal Di Era Digital
Abstract
Pesantren adalah lembaga pendidikan tertua di Indonesia, keberadaan dan kiprah pesantren telah turut mewarnai kehidupan bangsa dari dulu hingga kini. Bahkan banyak tokoh besar yang lahir dari pesantren. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menciptakan kurikulum ideal pesantren dalam menghadapi kemajuan teknologi di era revolusi industry 4.0. Objek dari penelitian ini adalah pesantren-pesantren yang ada di Indonesia. Sementara fokus dari penelitian ini adalah kurikulum pembelajaran di pesantren. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan studi pustaka dan penelitian lapangan. Hasil dari penelitian ini adalah kurikulum yang dikembangkan di pesantren-pesantren di Indonesia masih pola lama dengan pengajian yang berpusat pada kiai dan ustadz meskipun para santrinya sudah mulai membuka diri dengan teknologi seperti menggunakan kitab-kitab digital yang tersimpan dalam maktabah syamilah maupun perpustakaan digital online lainnya. Sehingga perlu disusun suatu kurikulum terpadu yang holistik yang sanggup menjawab tuntutan zaman namun tetap berorientasi sebagai pencetak ahli agama yang sholih dan mumpuni.
Downloads
References
Afiyah, Nur. (2014). Implikasi Pengajian Kitab Kuning Terhadap Pemikiran Hukum Bagi Santri Di Pondok Pesantren An-Nahdlah Makassar. Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar. Google Scholar
Badrudin, Badrudin, Purwanto, Yedi, & Siregar, Chairil N. (2017). Pesantren Dalam Kebijakan Pendidikan Indonesia. Jurnal Lektur Keagamaan, 15(1), 233–272. Google Scholar
Djazilam, M. Syukron. (2019). Relevansi Sistem Pendidikan Pesantren Tradisional Dalam Era Modernisasi. Al-Insyiroh: Jurnal Studi Keislaman, 5(1), 89–105. Google Scholar
Geertz, Clifford. (1983). Abangan, Santri, Priyayi Dalam Masyarakat Jawa. Jakarta: Pustaka Jaya. Google Scholar
Mahdi, Adnan. (2013). Sejarah Dan Peran Pesantren Dalam Pendidikan Di Indonesia. Islamic Review: Jurnal Riset Dan Kajian Keislaman, 2(1), 1–20. Google Scholar
Majid, Solahuddin, Syamsuddin, R. S., & Fakhruroji, Moch. (2018). Manajemen Strategi Pesantren Dalam Mengembangkan Bakat Dan Minat Santri. Tadbir: Jurnal Manajemen Dakwah, 3(1), 67–83. Google Scholar
Manan, Muhamad Abdul. (2019). Daya Tahan Dan Eksistensi Pesantren Di Era 4.0. Jurnal Pendidikan Islam Indonesia, 3(2), 155–167. Google Scholar
Muslim, Abu. (2018). Refleksi Pembelajaran Kitab Kuning Pada Pondok Pesantren Di Balikpapan. Pusaka, 6(1), 45–60. Google Scholar
Mustofa, Mustofa. (2019). Kitab Kuning Sebagai Literatur Keislaman Dalam Konteks Perpustakaan Pesantren. Tibanndaru: Jurnal Ilmu Perpustakaan Dan Informasi, 2(2), 1–14. Google Scholar
Qomar, Mujamil. (2005). Pesantren: Dari Transformasi Metodologi Menuju Demokratisasi Institusi. Erlangga. Google Scholar
Rifa’i, Imran. (1993). Kemampuan Kyai, Studi Kasus Pondok Pesantren Tebuireng Malang, Kalimasad. Google Scholar
Saifudin, Ahmad. (2017). Manajemen Pesantren Dalam Menghadapi Perubahan. Intizam, Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 1(1), 61–77. Google Scholar
Satria, Rengga. (2019). Tradisi Intelektual Pesantren; Mempertahankan Tradisi Ditengah Modernitas. Turast: Jurnal Penelitian Dan Pengabdian, 7(2), 177–194. Google Scholar
Wijaya, Vincentius Andhika. (2020). Analisis Kesalahan Tata Kelola Rupbasan. Literacy: Jurnal Ilmiah Sosial, 2(2), 88–100. Google Scholar
Yulaelawati, Ella. (2007). Pendidikan Muitikeaksaraan Masyarakat Indonesia. Google Scholar