S, Diterminan DITERMINAN PENGGUNAAN ALAT KONTRASEPSI IMPLANT DI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS SUKAHAJI KABUPATEN MAJALENGKA TAHUN 2015

  • Suyanti Suyanti

Abstract

Program keluarga berencana merupakan usaha langsung yang bertujuan mengurangi tingkat kelahiran melalui penggunaan alat kontrasepsi yang lestari. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menjelaskan diterminan yang berhubungan dengan penggunaan  alat kontrasepsi implant di wilayah kerja UPTD Puskesmas Sukahaji Kabupaten Majalengka tahun 2015. Jenis penelitian yaitu penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Sampel penelitiannya sebanyak 108 akseptor KB di wilayah kerja Puskesmas Sukahaji Kabupaten Majalengka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar ibu di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Sukahaji tahun 2015 menggunakan metode kontrasepsi bukan implan sebanyak 90 akseptor (83,3%). Variabel yang berhubungan dengan penggunaan alat kontrasepsi implant yaitu sikap (r = 0,003), biaya pelayanan (r = 0,000), informasi (r = 0,001), dukungan suami (r = 0,002), sementara yang tidak berhubungan dengan penggunaan alat kontrasepsi implant yaitu pengetahuan (r = 1,000), jarak ke fasilitas pelayanan (r = 0,497). Variabel yang paling dominan berhubungan dengan penggunaan alat kontrasepsi implant adalah variabel dukungan suami dengan OR = 14,2 artinya ibu-ibu yang mendapat dukungan dari suami berpeluang 14,2 kali lebih besar menggunakan metode kontrasepsi implant dibandingkan dengan ibu-ibu yang tidak mendapatkan dukungan dari suami setelah dikontrol oleh variabel biaya pelayanan dan informasi. Petugas kesehatan perlu memberikan konseling tentang KB pada ibu yang berkunjung ke tempat pelayanan untuk mendapatkan informasi tentang KB dan mendorong keinginan pada penggunaan KB implan sebagai alternatif bagi akseptor yang menghendaki KB dengan metode jangka panjang.

 

Kata Kunci :, Alat Kontrasepsi, Diterminan, Implant

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2016-12-28