Analisis Miskonsepsi Siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) pada Materi Sistem Reproduksi

  • Eka Kartikawati Universitas Muhammadiyah Prof Dr. Hamka Jakarta, Indonesia
Keywords: Miskonsepsi, pemahaman konsep, sistem reproduksi

Abstract

Konsep awal siswa merupakan suatu pengetahuan awal yang biasanya membuat ketidakcocokan pengetahuan yang diterima sehingga menyebabkan adanya miskonsepsi. Jika dibiarkan miskonsepsi pada siswa sangat berpengaruh terhadap hasil belajar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesalahn konsep yang dialami siswa pendidikan biologi pada konsep materi sistem reproduksi, karena konsep awal dari siswa biasanya mudah diganti apabila orang tersebut diperkenalkan dengan konsep ilmiah yang sebenarnya. Metode deskriptif dalam penelitian ini digunakan dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan tes diagnostik. berupa tes pilihan ganda beralasan dengan penggunaan tingkat keyakinan (CRI). Perolehan hasil dari penelitian ini yaitu persentase paham konsep sebesar 29%, paham konsep tapi kurang yakin sebesar 2%. 44% tidak tahu konsep dan miskonsepsi siswa terhadap materi sistem reproduksi diperoleh rata-rata sebesar 25%. Subkonsep materi sistem reproduksi yang memiliki miskonsepsi tertinggi terdapat pada subkonsep hormone kelamin wanita yaitu sebesar 72 %. Kesimpulan penelitian ini bahwa yang mengalami miskonsepsi pada materi sistem reproduksi tergolong rendah, yaitu hanya sebesar 25%.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Chaniarosi, Lyanda Fitriani. (2014). Identifikasi Miskonsepsi Guru Biologi SMA Kelas XI IPA Pada Konsep Sistem Reproduksi Manusia. Jurnal Edubio Tropika, 2(2), 187–250. Google Scholer

Guyton, Arthur C. (2012). Buku Teks Fisiologi Kedokteran (Adji Darma & P. Lukmanto, eds.). Jakarta: Buku Kedokteran ECG. Google Scholer

Ibrahim, Muslimin. (2012). Seri Pembelajaran Inovatif Konsep, Miskonsepsi dan Cara Pembelajarannya (Muslimin Ibrahim, ed.). Unesa University Press. Google Scholer

Kartikawati, Eka. (2019). Analisis Kemampuan Metode Ilmiah Dalam Membuat Laporan Penelitian Mahasiswa Pendidikan Biologi Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka. Syntax Literate; Jurnal Ilmiah Indonesia, 4(10), 27–33. Google Scholer

Kartikawati, Eka, Cahyani, Astri Fajar, & Amirullah, Gufron. (2020). Profil Kemampuan Berpikir Analisis Siswa Pada Materi Pencemaran Lingkungan. Syntax Literate ; Jurnal Ilmiah Indonesia, 5(4), 22. https://doi.org/10.36418/syntax-literate.v5i4.1065. Google Scholer

Kurniawati, Fadilla, & Isniwati. (2019). Analisis Miskonsepsi Siswa Kelas XI MIA Pada Materi Jamur Menggunakan Three-Tier Multiple Choice. BioEdu, 8(1), 51–57. Google Scholer

Maesaroh, Maesaroh, Kartikawati, Eka, & Anugrah, Devi. (2020). Analisis Penguasaan Konsep dan Sikap Remaja Sekolah Terhadap Kesehatan Reproduksi. Syntax Literate ; Jurnal Ilmiah Indonesia. https://doi.org/10.36418/syntax-literate.v5i4.1076. Google Scholer

Muna, Izza Auliyatul. (2016). Identifikasi miskonsepsi mahasiswa PGMI pada konsep hukum newton menggunakan certainty of response index (CRI). Cendekia: Jurnal Kependidikan Dan Kemasyarakatan, 13(2), 309–322. Google Scholer

Muthia Hanifah. (2021). Meta Analisis Miskonsepsi Buku Teks Biologi SMA Kelas XI. Jurnal Biologi Dan Pembelajarannya (JB&P), 8(1), 32–39. https://doi.org/10.29407/jbp.v8i1.15735. Google Scholer

Sugiyono, P. D. (2017). Metode Penelitian Bisnis: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, Kombinasi, dan R&D. Penerbit CV. Alfabeta: Bandung. Google Scholer

Suparno, Paul. (2013). Miskonsepsi Dan Perubahan Konsep Dalam Pendidikan Fisika (Cetakan 2). Jakarta: PT Gramedia Widiasarana Indonesia. Google Scholer

Zahrowati. (2017). Bayi Tabung ( Fertilisasi In Vitro ) Dengan Menggunakan Sperma Donor dan Rahim Sewaan ( Surrogate Mother ) dalam Perspektif Hukum Perdata. Horlev, 1(2), 196–219. Google Scholer
Published
2021-08-18