Hubungan Faktor Lingkungan Fisik, Perilaku Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) 3M Plus dan Keberadaan Vektor Terhadap Kejadian Demam Berdarah Dengue (DBD)

  • Henny Pebrianti Universitas Jambi, Indonesia
  • Ilham Ilham Universitas Jambi, Indonesia
  • Ummi Kalsum Universitas Jambi, Indonesia
Keywords: kejadian DBD, lingkungan fisik, perilaku PSN, vektor

Abstract

Demam Berdarah Dengue masih menjadi masalah kesehatan masyarakat dunia, tidak terkecuali Indonesia. Sampai saat ini belum ada obat DBD yang spesifik. Cara yang dapat dilakukan saat ini adalah dengan menghindari atau mencegah gigitan nyamuk penular DBD melalui Pemberantsan Sarang Nyamuk (PSN). Provinsi Jambi pada tahun 2019 menduduki peringkat ke-15 dari 34 Provinsi di Indonesia dengan incidence rate lebih besar dari angka Nasional yaitu sebesar 63,4 per 100.000 penduduk (IR Nasional = 51,48 per 100.000 penduduk). Sedangkan angka kematian DBD yang diukur dengan Case Fatality Rate (CFR) dapat ditekan kurang dari 1% yaitu sebesar 0,74% (lebih besar dari CFR Nasional = 0,67%). Tujuan Penelitian ini adalah menganalisis hubungan lingkungan fisik, perilaku pemberantasan sarang nyamuk (PSN) 3M Plus dan hubungan Keberadaan vektor serta menentukan faktor dominan yang mempengaruhi kejadian DBD di Kecamatan Paal Merah Kota Jambi. Penelitian ini menggunakan desain case control. Jumlah sampel kasus sebanyak 66 dengan perbandingan 1:1 untuk kelompok kasus dan kontrol, maka jumlah sampel pada penelitian ini adalah 132. Penelitian dilakukan di Kecamatan Paal Merah Kota Jambi tahun 2021. Data dianalisis menggunakan chi-square test, multivariate regresi logistic ganda, keeratan hubungan dengan Odds Ratio. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan bermakna secara statistik faktor lingkungan (suhu & kelembaban) terhadap kejadian DBD dan faktor dominan penyebab terjadinya DBD adalah perilaku tidak menggunakan kelambu saat tidur, dimana responden dan seluruh anggota keluarga yang tidak menggunakan kelambu pada saat tidur siang berisiko 9,51 kali lebih besar terkena DBD dibandingkan responden dan seluruh anggota keluarga yang menggunakan kelambu pada saat tidur siang.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2021-11-19