ANALISIS KELAYAKAN FINANSIAL INVESTASI PABRIK PENGOLAHAN PASTA BAWANG MERAH
Abstract
Penelitian ini bertujuan menganalisis kelayakan finasial investasi pabrik
pengolahan pasta bawang merah PT. Sinergi Brebes Investasi (PT.SBI) dengan
menggunakan kriteria penilaian kelayakan Net Present Value (NPV), Internal Rate
of Return (IRR), Payback Period (PP), Net Benefit/Cost Ratio dan Analisis
Sensitifitas, serta menganalisis seberapa besar nilai penjualan dan unit produksi
pada Break Even Point. Rumusan masalah penelitian yaitu: Bagaimanakah
kelayakan investasi pabrik pengolahan pasta bawang merah secara finansial?
Bagaimanakah tingkat sesitifitas kelayakan finansial investasi pabrik pengolahan
pasta bawang merah akibat perubahan harga? Berapakah nilai penjualan dan
volume produksi pabrik pengolahan pasta bawang merah pada Break Event Point?
Metode penelitian yang digunakan yaitu metode deskriptif kuantitatif. Hasil
analisis menggunakan Net Present Value (NPV) menunjukkan investasi pabrik
pengolahan pasta bawang merah layak dijalankan karena nilai NPV lebih besar
dari 0, yaitu Rp.498.205.479. Hasil perhitungan metode Internal Rate of Return
(IRR) menunjukkan investasi layak dengan IRR sebesar 17.63%, lebih besar dari
tingkat suku bunga komersial (14%). Hasil perhitungan Net Benefit/Cost Ratio
sebesar 1.11 menunjukkan investasi layak karena lebih dari 1. Hasil analisis
Payback Period diperoleh tingkat pengembaliaan investasi lebih cepat dari target
yaitu 4.71 tahun kurang dari waktu yang telah ditentukan yaitu 5 tahun. Hasil
analisis sensitifitas diperoleh gambaran investasi pabrik pengolahan pasta bawang
merah sensitif terhadap penurunan pendapatan sebesar 3%, peningkatan biaya
variabel sebesar 4%, dan gabungan penurunan pendaptan serta peningkatan biaya
variabel sebesar 2%. Hasil perhitungan Break Event Point selama umur 5 tahun
mencapai rata-rata pada penjualan senilai Rp1.930.305.773. atau produksi
sebesar 128.687 kg pasta bawang merah.
Kata Kunci: Kelayakan Finansial, NPV, IRR, PP. Net B/C Ratio, BEP.