Implementasi Lean Procurement Process dengan Metode Value Stream Analysis untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Pengadaan Barang
Abstract
PT Petrokimia Gresik merupakan salah satu perusahaan yang sudah menerapkan pengadaan dengan sistem e-procurement sejak tahun 2006. Selain menggunakan e-procurement, PT. Petrokimia Gresik juga menggunakan ERP SAP dalam proses pengadaan yang dilakukan. VSM dapat membantu menemukan waste (pemborosan) yang muncul dalam proses pelayanan pengadaan barang. Waste yang muncul dapat menyebabkan penambahan lama proses pengadaan. Selain itu, penelitian ini juga menitikberatkan pada Service Level Agreement atau SLA yang merupakan kontrak antara penyedia layanan dan pelanggannya yang mendokumentasikan layanan apa yang akan disediakan oleh penyedia dan mendefinisikan standar layanan yang harus dipenuhi oleh penyedia. SLA berisi tentang kontrak formal atau informal antara pihak penyedia dan pengguna akhir layanan (customer). Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi waste dan aktifitas yang menimbulkan waste pada proses pengadaan barang, melakukan perbaikan di dalam lama proses pengadaan barang dengan meminimalkan waste yang terjadi menggunakan metode VSM (Value Streaming Mapping) dan menentukan service level agreement (standar lama proses) pada proses pengadaan barang PT. Petrokimia Gresik. Hasil penelitian diharapkan waste dalam proses pengadaan barang di PT Petrokimia Gresik dapat diidentifikasi sehingga dapat dilakukan upaya perbaikan dan minimalisasi waste dengan menggunakan metode VSM (Value Stream Mapping) dan akhirnya didapatkan proses pengadaan barang yang semakin cepat serta dituangkan dalam sebuah service level agreement
Downloads
Copyright (c) 2022 Galih Nurhadyan, Erma Suryani
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.