PENGARUH TERAPI MUSIK KLASIK UNTUK MENGURANGI NYERI PADA PASIEN POST OPERASI FRAKTUR DI RUANG FLAMBOYAN RSUD BREBES

  • Arisnawati Arisnawati
  • Ahmad Zakiudin
  • Riki Iskandar

Abstract

Fraktur merupakam terputusnya kontiunitas jaringan tulang rawan yang biasanya diakibatkan pada rudapaksa. Nyeri merupakan pengetahuan sensori serta emosional yang tidak mengenakan sebab dari kehancuran jaringan yang aktual dan potensional. Manajemen nyeri yang benar memerlukan agar dapat menangani respon nyeri. Tujuan : penelitian untuk memahami pengaruh terapi terhadap musik klasik agar nyeri dapat berkurang oleh pasien post operasi fraktur. Metode : metode yang digunakan adalah studi kasus dengan mengaplikasikan terapi musik klasik untuk menurunkan rasio nyeri terhadap responden post operasi fraktur di ruangan Flamboyan RSUD kabupaten brebes. Hasil : dari penelitian mengambarkan bahwa pada responden mengalami penurunan dari nyeri sedang menjadi nyeri ringan, ternyata terbukti yakni terapi musik klasik mampu memberikan rasa tenang sehingga responden tidak fokus terhadap nyerinya. Kesimpulan : terapi musik klasik diketahui dapat berpengaruh untuk menurunkan rasio nyeri terhadap responden post operasi fraktur di ruang Flamboyan RSUD kabupaten brebes. Saran : Untuk tenaga kesehatan, mengurangi nyeri bukan hanya dengan menggunakan obat analgetik, tetapi sekarang bisa menggunakan terapi non farmakologi dengan terapi musik klasik.

Kata Kunci  : Terapi musik, Nyeri, Responden post operasi fraktur.

 

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2019-06-20