Pengaruh Gel Kolagen Sisik Ikan Kakap Merah (Lutjanus Russellii) terhadap Penyembuhan Luka Bakar pada Tikus Putih Jantan (Rattus Norvegicus)

  • Subagja Subagja Sekolah Tinggi Farmasi YPIB Cirebon, Indonesia
  • Dosi Ahmad Yani Sekolah Tinggi Farmasi YPIB Cirebon, Indonesia
  • Neliana Neliana Sekolah Tinggi Farmasi YPIB Cirebon, Indonesia
Keywords: luka bakar; gel sisik ikan kakap merah; kolagen

Abstract

Luka bakar adalah kerusakan atau kehilangan jaringan yang disebabkan oleh sumber panas, radiasi, listrik, dan bahan kimia. Salah satu bahan yang dapat dimanfaatkan sebagai penyembuhan luka bakar adalah kolagen dari sisik ikan kakap merah (Lutjanus russelli). Limbah kulit, sisik ikan merupakan kolagen tipe I sedangkan kolagen tipe V terdapat pada jaringan ikat dalam kulit dan tendon serta kolagen tipe lain yang belum teridentifikasi pada gelembung renang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas dari gel kolagen sisik ikan kakap merah terhadap penyembuhan luka bakar pada tikus putih jantan dan untuk mengetahui konsentrasi dari gel kolagen sisik ikan kakap merah yang paling baik untuk penyembuhan luka bakar pada tikus putih jantan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode percobaan eksperimen yaitu melakukan perlakuan atau percobaan pada obyek yang sedang diteliti dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh yang timbul akibat perlakuan yang telah diberikan dan untuk memperoleh data. Data kemudian diolah dengan program SPSS versi 21. Hasil uji efektivitas penyembuhan luka bakar gel kolagen sisik  ikan kakap merah (Lutjanus russellii) pada tikus putih jantan (Rattus norvegicus) pada masing-masing kelompok berupa presentase kesembuhan luas luka selama 13 hari adalah 9,22% untuk konsentrasi 1%, dan 18,18 % untuk konsentrasi 2%, kemudian 13,68% untuk konsentrasi 3%. Kesimpulannya yaitu gel gel kolagen sisik ikan kakap merah (Lutjanus russellii) dengan konsentrasi 2% memiliki efektivitas yang paling efektif terhadap penyembuhan luka bakar pada tikus putih jantan (Rattus norvegicus).

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2022-04-06