Manajemen Keuangan Pendidikan Masa Pandemi Covid-19 Berbasis Filantropi pada MTs Muhammadiyah Cilacap

  • Enas Enas Universitas Galus Ciamis, Indonesia
  • Agus Darwanto SMA Negeri 1 Maos Cilacap, Indonesia
Keywords: boarding school, BOS, filantropi, MTs Muhammadiyah, RKAM

Abstract

MTs Muhammadiyah Cilacap berupaya mengembangkan model pendidikan boarding school dengan biaya Rp. 0,- yang sudah pasti menimbulkan kesulitan dalam pendanaan. Untuk mengatasi kendala finansial tersebut, Pengurus Cabang Muhammadiyah (PCM) Cilacap Tengah mengembangkan Panti Asuhan Muhammadiyah sebagai tempat untuk asrama puteri yang terintegrasi dengan MTs Muhammadiyah Cilacap yang menjadi rintisan awal program boarding school. Selanjutnya pihak lembaga pendidikan MTs Muhammadiyah Cilacap menyewa 1 (satu) unit rumah dan diberi pinjaman 1 (satu) unit rumah untuk asrama putera. Peserta didik baik yang mengikuti program boarding maupun non boarding hanya dikenakan biaya SPP sebenar Rp. 85.000,- / bulan. Namun demikian bagi siswa yang tidak mampu akan dibebaskan dari semua biaya. Pemasukan MTs Muhammadiyah Cilacap hanya bersumber dari dana BOS dan SPP, tetapi hanya 40% siswa yang sanggup membayar SPP karena terdampak pandemi covid-19. Rencana penggunaan dana BOS Reguler dilakukan dengan menyusun RKAM yang mengalokasikan penggunaan 40% dana untuk honor guru dan 60% untuk pembiayaan operasional sekolah. Sedangkan pemasukan dari SPP digunakan untuk menambah honor guru, membeli token listrik untuk asrama putera dan membayar honor pembimbing (pengampu) asrama putera. Realisasi penggunaan dana BOS sudah sesuai dengan alokasi yang ditentukan dalam RKAM. Kekurangan pengalokasian 40% dana BOS untuk honor guru dapat ditutup dengan menggunakan dana SPP. Penggunaan dana BOS dan SPP dilaporkan oleh pihak MTs Muhammadiyah Cilacap secara transparan. Semangat filantropi membuat para guru di MTs Muhammadiyah Cilacap merelakan sebagian dana pemasukan SPP digunakan untuk pembiayaan asrama putera dan sikap para guru yang mendapatkan TPG secara sukarela menyisihkan 10% dari tunjangan tersebut untuk membantu guru-guru yang belum mendapatkan TPG.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2022-04-27