Evaluasi Penerapan Building Information Modeling (BIM) Pada Proyek Gedung Workshop Politeknik Pekerjaan Umum di Semarang
Abstract
Building Information Modeling (BIM) telah mendapatkan popularitasnya karena kontribusinya dalam menangani masalah dalam aplikasi metode konstruksi konvensional. Seiring dengan perkembangan kebutuhan konstruksi, penerapan BIM perlu terus dievaluasi. Penelitian ini bertujuan tidak hanya untuk mengetahui kekuatan, kelemahan, serta faktor internal dan eksternal yang mempengaruhi penerapan BIM pada proyek pembangunan gedung bengkel Politeknik Pekerjaan Umum, tetapi juga untuk mengetahui strategi BIM yang paling optimal untuk proyek tersebut. Data penelitian dikumpulkan melalui wawancara dan FGD (Focus Group Discussion) dengan melibatkan narasumber dari proyek. Hasil penelitian menunjukkan, dengan fitur Class Detection, BIM mampu mendeteksi kesalahan secara dini dan mampu mencegah kesalahan lebih lanjut yang berpotensi menimbulkan masalah. Namun, penerapan BIM dalam proyek tersebut dilaporkan membutuhkan investasi yang relatif besar, termasuk lisensi, perangkat keras, dan biaya pelatihan. Secara keseluruhan, penerapan BIM di proyek berjalan dengan baik, meskipun menemui beberapa kendala seperti kurangnya sinergi antar elemen karena pemilik proyek belum sepenuhnya memahami BIM. Strategi yang dihasilkan untuk mengoptimalkan implementasi BIM pada gedung Bengkel Politeknik PU antara lain sosialisasi dan promosi secara intensif manfaat BIM kepada industri, perusahaan, dan profesional, peningkatan pemahaman, pelatihan dan sertifikasi BIM bagi pengguna jasa dan penyedia jasa secara berkesinambungan. dasar serta mempersiapkan dan menyelesaikan kurikulum Politeknik Pekerjaan Umum dengan BIM juga menyediakan fasilitas magang BIM bagi mahasiswa di proyek infrastruktur di lingkungan Kementerian Pekerjaan Umum.
Downloads
Copyright (c) 2022 Ary Wibowo, Henny Pratiwi Adi, Hermin Poedjiastoeti
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.