Pengaruh Lingkungan Kerja dan Insentif Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan pada PT BPR Majalengka

  • Sudibyo Budi Utomo STIE STMY Majalengka
Keywords: lingkungan kerja; insentif; kepuasan kerja karyawan

Abstract

Lingkungan kerja yang baik maka karyawan pun akan merasa lebih nyaman dalam bekerja. Selain itu, karyawan juga akan menjadi semangat dan penuh ide jika bekerja di lingkungan kerja yang baik dan mendukung.  Insentif adalah bentuk pembayaran yang dilkaitkan dengan kinerja dan gain sharing, sebagai bagian dari keuntungan bagi karyawan akibat peningkatan produktivitas dan penghematan biaya sedangkan kepuasan kerja adalah suatu perasaan yang menyokong diri pegawai yang berhubungan dengan pekerjaannya maupun dengan kondisi dirinya. Maksud dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengumpulkan data yang berhubungan dengan masalah yang diteliti kemudian mengelola, menganalisis, menginterprestasikannya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dan verifikatif. Populasi penelitian berjumlah 56 karyawan, dan teknik penarikan sampel menggunakan sampel jenuh atau sensus sehingga seluruh populasi sebagai sampel. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, kuesioner dan dokumentasi. Metode analisis menggunakan korelasi pearson product moment dan koefisien determinasi, serta uji t serta uji F. Kesimpulan yang dapat penulis sampaikan setelah melakukan penelitian dan pembahasan mengenai pengaruh lingkungan kerja dan insentif terhadap kepuasan kerja karyawan pada PT BPR Majalengka, maka dapat disimpulkan sebagai berikut : Keeratan hubungan antara variabel independen dengan variabel dependen secara simultan ditunjukkan dengan nilai R = 0.946 Angka ini menunjukkan keeratan hubungan yang sangat kuat seluruh variabel independen X1, X2 terhadap variabel dependen Y melalui hasil pengolahan data maka dapat dibentuk model prediksi variabel lingkungan kerja dan insentif terhadap kepuasan kerja  sebagai berikut : Y = 3,849 + 0,474X1+ 0,393X2. Hasil pengolahan data menunjukkan bahwa nilai R2 sebesar 0,848 atau 84,8%, hal tersebut menggambarkan bahwa sumbangan lingkungan kerja dan insentif terhadap naik atau turunnya kepuasan kerja karyawan adalah 84,8% dan sisanya sebesar 15,2% merupakan sumbangan dari variabel lain yang tidak dimasukkan dalam model yang diajukan dalam penelitian. Berdasarkan uji hipotesis menunjukan bahwa nilai Fhitung  = 75,981, dimana nilai Ftabel = 3,55 Sehingga terbukti bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara lingkungan kerja dan insentif terhadap kepuasan kerja karyawan pada PT BPR Majalengka. Maka H0 ditolak dan H1 diterima karena Fhitung (147,717)  >  Ftabel (3,17)).

 

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2022-06-14