Konsep Floating City pada Permukiman RW 08 Desa Sriwulan Berdasarkan Karakteristik Konfigurasi Spasial dan Kebutuhan Komponen Lower Structure Penunjangnya

  • Dwi Ratna Poespaningrum Departemen Arsitektur dan Perencanaan/Magister Arsitektur, Fakultas Teknik, Univeristas Gadjah Mada, Indonesia
  • Ahmad Sarwadi Departemen Arsitektur dan Perencanaan/Magister Arsitektur, Fakultas Teknik, Univeristas Gadjah Mada, Indonesia
Keywords: Floating City; Permukiman, Banjir Rob; Dampak Perubahan iklim; Konfigurasi spasial

Abstract

Dampak perubahan iklim ini mengakibatkan kenaikan level volume permukaan air laut yang menyebabkan banjir rob yang terjadi pada kawasan pesisir. Salah satu permukiman kawasan pesisir terdampak banjir rob adalah permukiman RW 08 Desa Sriwulan, Kecamatan Sayung, Kabupaten Demak, Jawa Tengah.  Komponen Fisik Permukiman (peruntukan fungsi ruang penunjang berbagai aktivitas, sirkulasi dan jalur penghubung dll) terendam banjir rob dan mengalami kerusakan, alhasil kondisi permukiman kurang layak untuk menjadi tempat hunian. Sehingga diperlukan suatu penataan agar menjadi permukiman yang baik dan layak huni dengan konsep hidup berdampingan dengan alam (Permukiman yang berada diatas perairan utnuk saat ini atau kedepannya) mengingat kondisi volume permukaan air laut semakin bertambah seiring dengan perubahan iklim. Floating City adalah sebuah konsep Kota Terapung yang difungsikan untuk menciptakan permukiman diatas perairan (Wikipedia, 2019). Konsep Floating City memiliki beberapa jenis,  yang membedakan jenis satu dengan yang lainnya pada konfigurasi spasial dan komponen lower strcuture penunjangnya. Oleh karena itu untuk memilih konsep floating city yang paling tepat diterapkan di RW 08 Desa Sriwulan, diperlukannya suatu penelitian terkait bagaimana Konsep Floating City Pada Permukiman RW 08 Desa Sriwulan Berdasarkan Karakteristik Konfigurasi Spasial Dan Kebutuhan Komponen Lower Structure Penunjangnya. Metode Penelitian yang digunakan untuk menentukan karakteristik konfigurasi spasial dengan Justified Graph Bill Hillier, sedangkan metode untuk menentukan Tipe Konsep Floating City yang tepat Permukiman RW 08 Desa Sriwulan dengan menggunakan metode penjodohan pola. Tipe Konsep Floating City yang tepat untuk RW 08 Desa Sriwulan adalah Tipe Space Matter untuk Penataan permukiman dengan Konfigurasi Laut dan Tipe Thailand Amphibious House untuk Konfigurasi Darat.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2022-06-20