Model Kesesuaian Kebijakan Subsidi Listrik

  • Dinny Ardian Ermawaty

Abstract

Listrik adalah salah satu kebutuhan hidup masyarakat yang diatur dan disediakan oleh Negara melalui PLN. Untuk mengurangi subsidi listrik maka dikeluarkan UU No.30 Tahun 2009 mengenai Ketenagalistrikan yang salah satu tujuannya adalah tercapainya harga tenaga listrik sesuai dengan harga keekonomian, maka Pemerintah melakukan restrukturisasi tarif tenaga listrik di Indonesia dan kebijakan subsidi tepat sasaran. Penelitian ini bermaksud agar memperoleh gambaran tentang kesesuaian antara kenyataan dengan harapan pada pelaksanaan kebijakan subsidi listrik. Untuk memperoleh jawaban dari tujuan yang dimaksud, maka pendekatan penelitian yang digunakan yaitu mix methods, yang menggabungkan metode kuantitatif dengan metode kualitatif dengan memakai cara kesesuaian dari David C. Korten.  Populasi penelitian ini adalah pelanggan listrik 900 VA (R1), merupakan pelanggan penerima subsidi dan berada di wilayah PT. PLN Rayon Semarang Timur, sebanyak 6.456 pelanggan. Sampel sebanyak 361 pelanggan Listrik 900 VA (R1) penerima subsidi yang dipilih dengan menggunakan teknik simple random sampling. Hasil penelitian menampilkan bahwa : 1) Kesesuaian kebijakan subsidi listrik pada pemanfaat kebijakan di wilayah PT. PLN rayon Semarang Timur tergolong sudah sesuai, akan tetapi belum mencapai kesesuaian yang optimal, dimana masih banyak pelanggan listrik 900 VA subsidi masih belum tepat sasaran, sehingga berdampak pada tujuan kebijakan listrik 900 VA subsidi belum dapat dicapai sesuai dengan yang diharapkan, dan sebagian dari pelanggan merasa keberatan dengan harga/biaya penggunaan listrik 900 VA subsidi. 2) Kesesuaian kesesuaian kebijakan subsidi listrik pada organisasi pelaksana di wilayah PT. PLN rayon Semarang Timur tergolong kurang sesuai, dimana masih banyak pelanggan yang menilai bahwa PLN dalam dapat melaksanakan pelayanan pada pelanggan masih kurang efisien dan tidak semua petugas PLN dapat memecahkan setiap keresahan yang dikeluhkan pelanggan dengan baik, serta PLN belum dapat memenuhi kebutuhan listrik semua masyarakat. 3) Kesesuaian pemanfaat kebijakan dengan organisasi pelaksana kebijakan subsidi listrik di wilayah PT. PLN rayon Semarang Timur tergolong kurang sesuai, dimana masih banyak pelanggan yang belum merasakan keadilan dalam penggunaan listrik 900 VA subsidi.

Kata kunci: Kesesuaian, Listrik 900 VA Subsidi, Pelanggan

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2020-01-20