Pengolahan Limbah Laundry dengan Proses Fitoteknologi Menggunakan Kayu Apu (Pistia Stratiotess)
Abstract
Limbah detergen adalah limbah yang berasal dari activitass rumah tangga seperti menyuci,dan lain-lain. limbah detergen dapat membunuh biota tanah yang ada di perairan, salah satu metode untuk mengatasi limbah detergen yaitu memanfaatkan tanaman kayu apu untuk mereduksi kadar pencemar yang terkandung dalam limbah dengan proses Fitoremedeasi. Cara kerja penelitian ini adalah tanaman ditanam ke dalam reactor dengan variassi jumlah tanaman dan waktu tinggal(hari) yang bermacam-macam yakni untuk mereduksi kadar pencemar. Variable dalam penelitian ini adalah variable bebas dan variable terikat. Penelitian dilakukan dengan tiga tahap seperti aklimatisasi bertujuan untuk menyesuaikan tanaman dengan lingkungan, Range finding Test untuk menetukuan konsentrasi limbah dan penelitian utama. Dari hasil uji awal karakteristik limbah detergen menunjukan bahwa limbah detergen memiliki kadar pencemar yang melebihi baku mutu. Hasil dari penelitian utama menunjukan bahwa dari jumlah tanaman 4,5,6 di setiap reactor dengan waktu tinggal 3 hari,6 hari,9 hari dan 12 hari menjukan bahwa penyisihan selalu terjadi di hari pertama sampai hari terakhir dengan persen penyisihan; pada 4 tanaman sebesar (14%,16%,19%,58%), sedangkan pada 5 tanaman; (20%,22%,33%,58%) dan untuk 6 tanaman; (23%,30%,42%,64%).
Downloads
Copyright (c) 2022 E S Soares, B Zaman, S Sumiati
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.