Analysis Design Of Computer Network Infrastructure For Easy Maintenance At Telkom University Landmark Tower (TULT) Using Network Development Life Cycle (NDLC) Method,

  • Ananda Anggie Nur Aini Fakultas Rekayasa Industri, Universitas Telkom, Indonesia
  • Rd. Rohmat Saedudin Fakultas Rekayasa Industri, Universitas Telkom, Indonesia
  • Umar Yunan Kurnia Septo Hediyanto Fakultas Rekayasa Industri, Universitas Telkom, Indonesia
Keywords: Easy Maintenance, Jaringan, Network Development Life Cycle, Topologi

Abstract

Kondisi infrastruktur jaringan pada Gedung TULT saat ini memiliki beberapa kendala, diantaranya gedung tersebut memiliki keterbatasan Sumber Daya Manusia (SDM) dalam hal penanganan seperti kondisi putusnya jaringan pada suatu gedung atau setiap lantai yang ada di gedung TULT, sehingga memperlambat tim infrastruktur untuk melakukan penanganan dengan cepat. Masalah kedua yaitu Gedung TULT memiliki konsep bangunan yang sangat tertutup, sehingga semua kondisi jaringan tersebut tertahan pada tiap ruang, yang menyebabkan jaringan tersebut tidak stabil. Berdasarkan hasil analisis kondisi infrastruktur jaringan saat ini, maka penelitian ini menggunakan metode Network Development Life Cycle (NDLC) sebagai sistematika penyelesaian masalah. Urutan tahapan yang digunakan yaitu tahap analysis, tahap design, dan tahap simulation prototyping. Adapun hasil yang didapatkan selama penelitian ini yaitu infrastruktur desain jaringan yang digunakan Fakultas Rekayasa Industri pada Gedung TULT saat ini adalah topologi star. Topologi star memiliki kelemahan seperti kestabilan jaringan yang sangat tergantung pada terminal pusat, sehingga jika switch mengalami gangguan, maka seluruh jaringan pada tiap lantai juga akan terganggu. Penelitian ini menghasilkan blueprint berupa rancangan infrastruktur desain jaringan di Gedung TULT agar dapat menjadikan jaringan yang stabil dan easy maintenance dengan cara menerapkan rancangan skema jaringan pada Gedung TULT menggunakan topologi hybrid. Topologi hybrid ini diputuskan untuk digunakan dalam rancangan skema ini karena dapat menggabungkan dua atau lebih topologi jaringan yang berbeda, sehingga setiap komputer dalam sebuah jaringan dapat bertukar data. Faktor lain yang digunakan dalam rancangan skema ini yaitu dengan menggunakan LACP sebagai rancangan jalur alternatif (redundancy link).

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2022-10-25