Syntax Literate: Jurnal Ilmiah Indonesia p�ISSN:
2541-0849 e-ISSN: 2548-1398
Vol. 8, No.
1, Januari 2023
PENERAPAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PERPUSTAKAAN
SEKOLAH
Datuk Muhammad Nasaruddin, Dian Hidayati, Julita
Lindriany, Padlan
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta, Indonesia
Email: [email protected], [email protected], [email protected], [email protected]
Abstrak
Sistem informasi merupakan hal yang kini makin banyak digunakan karena
dianggap memberikan berbagai kemudahan dan meringankan beban kerja manusia. Tak terkecuali pada
manajemen perputakaan yang menggunakan Sistem Informasi Manajemen (SIM)
perpustakaan. SMP Negeri 3 Tanjung Redeb adalah salah satu sekolah yang
menggunanan SIM tersebut dengan memilih menggunakan aplikasi SLiMS. Tujuan
penelitian ini adalah mengetahui bagaimana penerapan SLiMS di SMP Negeri 3
Tanjung Redeb. Metode yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif dengan
metode pengumpulan data dengan wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa aplikasi SLiMS sangat membantu kinerja pustakawan dan
memberikan kemudahan bagi para pemustaka. Aplikasi tersebut dapat membantu pada
banyak akitvitas seperti layanan sirkulasi, pelabelan, pendataan anggota dan
juga untuk mengetahui ketersediaan buku ataupun entitas perpustakaan.
Kata Kunci: manajemen perpustakaan; sekolah; sistem informasi
Abstract
Information systems
are things that are now increasingly being used because they are considered to
provide various conveniences and lighten the workload of humans. The library
management is no exception using the Library Management Information System (MIS).
SMP Negeri 3 Tanjung Redeb
is one of the schools that uses the SIM by choosing to use the SLiMS application. The purpose of this study was to find
out how the implementation of SLiMS in SMP Negeri 3 Tanjung Redeb. The method used is
a qualitative research method with data collection methods with interviews and
documentation. The results of the study indicate that the SLiMS
application is very helpful for the performance of librarians and provides
convenience for the users. The application can help in many activities such as
circulation services, labeling, member data collection and also to find out the
availability of books or library entities.
Keywords:
library management; school;
information system
Pendahuluan
Perpustakaan
dimanapun tempatnya memiliki peranan yang penting dalam memajukan pendidikan
dan ilmu pengetahuan. Perpustakaan adalah wujud sumber, alat, serta sarana
dalam pembelajaran
Manajemen
dapat dikatakan sebagai suatu tindakan perencanaan, pengorganisasian,
pengarahan, dan pengendalian
Sistem
Informasi Manajemen (SIM) merupakan sekumpulan interaksi dari sistem-sistem
yang bertanggungjawab dalam mengolah dan mengumpulkan data untuk menyajikan
data yang bermanfaat untuk setiap tingkatan manajemen
SIM
perpustakaan merupakan suatu sistem yang akan memberikan banyak kemudahan baik
bagi pengelola maupun pengunjung. Perpustakaan merupakan unit yang memiliki
banyak obyek yang berotasi terus menerus, terlebih pada
perpustakaan-perpustakaan yang memiliki banyak pengunjung. Melakukan pencatatan
secara manual rawan menimbulkan banyak kesalahan
Beberapa
penelitian yang terkait ataupun sejenis dengan penelitian ini adalah penelitian
dari
Penelitian
sejenis selanjutnya adalah penelitian yang berjudul �Sistem Informasi
Manajemen Perpustakaan MAN 1 Kota Bandung� yang ditulis oleh
Penelitian
ini akan membahas mengenai penerapan SIM perpustakaan di sekolahan. Hal
tersebut dilakukan sebab sekolahan merupakan lokus pengembangan
perpustakaan� yang paling mendasar dan
paling lazim ditemukan. Penerapan SIM Perpustakaan ini diharapkan dapat
memberikan kemudahan dan reaksi positif terhadap penggunaan perpustkaan sebagai
tempat belajar dan menimba pengetahuan baru. Tujuan penelitian ini tentunya
untuk mengetahui efektivitas penerapan SIM perpustakaan terhadap pelaksanaan
segala aktivitas di perpustakaan dan memberikan respon terkait penggunaan SIM
perpustakaan yang digunakan di sekolah. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan
pengetahuan baru mengenai sistem informasi manajemen khususnya pada manajemen
perpustakaan agar dapat menjadi referensi bagi sekolah yang akan menerapkan SIM
perpustakaan di wilayahnya.
Metode Penelitian
Metode
penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode kualitatif. Obyek
penelitian ini adalah penerapan SIM perpustakaan di sekolah sedangkan obyek
dari penelitian ini sekaligus lokasi penelitian ini adalah SMP Negeri 3 Tanjung
Redeb. Informan pada penelitian ini terdiri dari kepala perpustakaan sekolah,
pustakawan, serta perwakilan guru dan siswa. Pengumpulan data pada penelitian
ini menggunakan teknik wawancara dan teknik dokumentasi. Wawancara adalah
teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan mengajukan pertanyaan secara
tatap muka oleh peneliti kepada informan
Tahapan
selanjutnya setelah tahap pengumpulan data adalah tahap reduksi data. Pada
tahapan ini, data-data yang dianggap tidak relevan dan tidak memiliki korelasi
terhadap penelitian akan direduksi. Beberapa data yang tereduksi pada tahapan
ini adalah data status dan kepangkatan guru dan data mengenai sarana prasarana
yang tidak terkait dengan penelitian yang dilakukan. Tahapan selanjutnya
setelah pereduksian data adalah penyajian data. Data yang disajikan haruslah
data yang memiliki kemungkinan terhadap analisis penelitian. Pada penelitian
ini, data yang disajikan adalah data yang berupa sejumlah matriks mengenai
penerapan SIM perpustakaan di SMP Negeri 3 Tanjung Redeb yang diharapkan dapat
memberikan gambaran singkat mengenai penerapan sistem informasi manajemen di
sekolah tersebut. Tahapan terakhir adalah tahap pengambilan kesimpulan yang
selanjutnya digunakan pada pembahasan di dalam penelitian ini. Proses analisis
data dapat dideskripsikan melalui skema pada Gambar 1.
Gambar 1
Skema Proses Analisis Data
Pada
Gambar 1 dapat dilihat bagaimana proses analisis data yang bermula dari
pengumpulan� data, reduksi data,
penyajian data, dan terakhir adalah proses verifikasi ataupun penarikan
kesimpulan. Teknik analisis data tersebut dilakukan untuk mendapatkan data yang
berkualitas dan memiliki korelasi tinggi dengan topik penelitian. Tidak semua
data yang diambil ketika proses observasi adalah data yang dibutuhkan, terkadang
ada gangguan yang muncul. Oleh karena itu, proses-proses tersebut perlu
dilalui. Suatu informasi dapat dikatakan valid apabila mampu menunjukkan
keinginan penelitian
Hasil
dan Pembahasan
A. Hasil
Penelitian yang dilakukan
di SMP Negeri 3 Tanjung Redeb
menunjukkan bahwa penggunaan sistem informasi manajemen di SMP Negeri
3 Tanjung Redeb sudah dilakukan dan diterapkan. Pengelolaan perpustakaan di SMP Negeri 3 Tanjung
Redeb sudah berbasis automasi perpustakaan dengan menggunakan perangkat lunak yang operasionalnya menggunakan basis pangkalan data.
Basis adalah markas; gudang; daerah perkumpulan, data adalah catatan formasi dari beberapa informasi
Perpustakaan SMP Negeri 3 Tanjung Redeb menggunakan
aplikasi Senayan Library
Management System (SLiMS) yang lebih
umum disebut dengan sebutan �Senayan�. Senayan merupakan sebuha aplikasi perangkat lunak yang umum untuk dijadikan sebagai sistem informasi perpustakaan. Senayan merupakan solusi pengadaan perangkat lunak yang tidak berbayar dan pembeliannya tidak membutuhkan dana yang besar. Senayan memiliki lisensi Free Open Source
Software yang berarti bebas
digunakan oleh siapa saja. SLiMS dapat
meringankan pekerjaan pustakawan karena dapat membantu aktivitas pngolahan, peminjaman buku, pengembalian buku, manajemen anggota, pencetakan kode batang dan berbagai macam laporan yang memudahkan pihak manajemen dan dapat dijadikan pertimbangan dalam pengambilan keputusan mengenai kebijakan perpustakaan. Berkaitan dengan pengadaan dan penggunaan SLiMS di sekolah, perlu disiapkan beberapa perangkat penunjang sebaimana tertulis pada Tabel 1.
Tabel 1
Perangkat Penunjang SLiMS
No |
Nama Perangkat |
Fungsi |
|
1. |
Komputer |
Menjalankan SLiMS |
|
2. |
Printer |
Mencetak kode batang,
kartu anggota, dan sebagainya |
|
3. |
Barcod reader |
Membaca kode buku
dan kartu anggota |
|
4. |
Scanner atau kamera |
Mendokumentasikan sampul koleksi |
|
5. |
Sistem jaringan |
Menghubungkan antar komputer |
|
6. |
XAMPP (Apache, PHP, MySQL dan phpMyAdmin |
Server lokal yang digunakan untuk menyimpan berbagai macam data laman yang masih dalam tahap
pengembangan |
|
7. |
Laman Pencarian |
Mencari, mengakses, dan menampilkan laman internet |
Pada
kinerja sistem, komputer merupakan benda penting yang berfungsi untuk mengubah input menjadi output
SLiMS berkontribusi dalam pengolahan dan penyediaan informasi perpustakaan sehingga informasi yang diberikan oleh perpustakaan menjadi lebih akurat.
SIM memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap proses manajemen
Gambar 2
Tampilan Laman SLiMS
B. Pembahasan
1.
Pengadaan Koleksi Perpustakaan
Pengadaan koleksi perpustakaan dilakukan oleh pustakawan sekolah. Pertama-tama pustakawan sekolah memilah dan memilih buku yang akan dijadikan bahan pengadaan berdasar pada skala prioritas dan kebutuhan siswa maupun guru. Pengadaan buku di SMP Negeri 3 Tanjung Redeb dapat
dilakukan dengan beberapa cara. Cara pertama adalah melakukan pembelian langsung ke pihak
penerbit melalui karyawan perusahaan yang bertugas di bidang penjualan. Karyawan datang ke sekolahan
dan memberikan penawaran terhadap sekolahan. Proses tawar menawar selanjutnya
terjadi hingga memperoleh kesepakatan harga yang sesuai untuk kedua belah
pihak. Pada proses ini seringkali sekolahan mendapatkan diskon dari perusahaan penerbit karena terjadi persaingan antar penerbit. Pembelian buku di penerbit biasanya bersamaan dengan pembelian buku-buku lain baik fiksi maupun
non-fiksi. Cara kedua adalah melalui pemberian sumbangan sukarela dari siswa
SMP Negeri 3 Tanjung Redeb.
Cara ini dilaksanakan oleh
guru wali dari masing-masing
kelas dengan mengumpulkan buku-buku sumbangan dari siswa untuk selanjutnya
diberikan kepada petugas perpustakaan. Terkadang, sumbangan tersebut juga berasal dari guru atapun karya guru ataupun siswa yang memiliki minat di bidang menulis dan menerbitkan karya berupa buku.
SMP Negeri 3 Tanjung Redeb adalah salah satu sekolah yang ikut serta dalam kegiatan
Gerakan Sekolah Menulis Buku (GSMB).
2. Pengolahan Data Koleksi
Pemanfaatn SLiMS di SMP
Negeri 3 Tanjung Redeb
sangat membantu terutama
pada proses pemberian label dan pencatatan
katalog buku dengan otomatis. Cara tersebut sangat memudahkan karena tidak perlu
menulis secara manual satu per satu seperti
dahulu. Salah seorang pustakawan berpendapat bahwa SLiMS mempercepat
dan memudahkan proses pemberian
tanda pada koleksi perpustakaan. Awalnya, buku dikelompokkan berdasarkan jenis buku yang tersedia. Buku yang dinilai tidak lagi dibutuhkan
ataupun sedikit peminatnya akan dimasukkan ke dalam
wadah dan ditata dengan rapi. Setelah
proses tersebut selesai, dilanjutkan dengan mencatat jumlah buku yang ada di perpustkaan dan di kelas. Data tersebut berguna ketika harus memasukkan
jumlah eksemplar dari setiap buku
untuk selanjutnya dimasukkan pada aplikasi SLiMS. Proses setelahnya adalah melakukan pengisian pada aplikasi SLiMS berdasarkan data yang sudah dicatat. Data masukan di aplikasi SLiMS terdiri dari
judul buku, nama pengarang, edisi, tahun terbit,
nama penerbit, subjek, nomor klasifikasi,
nomor telepon, dan ISBN buku. Ketika salinan buku sudah sepenuhnya
terinput, langkah selanjutnya adalah melakukan klasifikasi atas berkas salinan
sesuai dengan warna yang ada pada label buku. Proses cetak dilakukan berdasarkan pada warna label yang sama, yang kemudian dilakukan proses pemotongan kertas label. Proses terakhir adalah memberikan label pada semua koleksi yang disebut sebagai proses pelabelan. Label tersebut didistribusikan sesuai nomor urut
buku.
3. Sirkulasi
Layanan yang disediakan
oleh perpustakaan SMP Negeri 3 Tanjung
Redeb adalah layanan peminjaman atau disebut juga layanan sirkulasi. Layanan ini merupakan
layanan yang umum dan dapat ditemui hampir
di semua perpustakaan. Layanan ini disebut
sebagai layanan sirkulasi sebab mengatur sirkulasi peminjaman dan pengembalian buku. Pelaksanaan layanan sirkulasi di SMP Negeri 3
Tanjung Redeb dilakukan dengan autoamsi berkat bantuan aplikasi SLiMS. Para pustakawan mengetahui fungsi dan berbagai fitur pendukung yang ada di dalam SLiMS yang dapat membantu tugas pustakawan dalam urusan layanan
sirkulasi.
Layanan sirkulasi ini berkaitan
dengan peminjaman, pengembalian, dan perpanjangan peminjaman. Aplikasi SLiMS membantu proses layanan sirkulasi melalui pemrosesan peminjaman dan pengembalian dengan lebih cepat
dan tepat sehingga dinilai lebih efektif
dan efisien serta aman. SLiMs juga menyediakan fitur reservasi, fitur penghitungan denda, dan fitur histori peminjaman.
Berdasarkan pernyataan
salah seorang informan, diketahu bahwa pustakawan yang bertugaas melayani sirkulasi sudah mahir menggunakan
aplikasi SLiMS dan paham runtutan penggunaan SLiMS yang dapat menunjang pekerjaan pustakawan.
Informan lain juga memberikan pernyataan bahwa masing-masing sudah mengetahui dan paham serta mampu menggunakan
berbagai fitur yang terdapat dalam aplikasi SLiMS untuk kegiatana peminjaman, pengembalian, perpanjangan, denda, dan
lain-lain yang memiliki hubungan
dengan layanan sirkulasi di perpustakaan. hal tersebut menunjukkan
bahwa informan sudah beradaptasi dengan layanan perpustakaan yang bersifat automasi secara keseluruhan. Pustakawan juga merasa bahwa dengan
adanya SLiMS sangat meringankan pekerjaan sebab SLiMS sudah
terintegrasi dengan berbagai layanan.
4. Penelusuran Koleksi
Salah
satu kelebihan aplikasi SLiMS adalah lebih mudah
digunakan oleh pengunjung perpustakaan dengan adanya fitur OPAC (Online
Public Access Catalog). Pada fitur tersebut penelusuran dilakukan hanya dengan mengetik kata kunci dari buku
atau bahan pustaka yang dimaksud dan SLiMS akan menampilkan
detail buku berikut ketersediaan buku tersebut di perpustakaan. Fitur tersebut dinilai sangat simpel dan memudahkan pencarian. Tampilan hasil pencarian SLiMS dengan fitur
OPAC akan menampilkan sampul buku atau
koleksi dan juga detail buku
yang selalu diperbarui secara berkala oleh pihak pengelola. Menu Aplikasi SLiMS juga menyediakan informasi terkait alamat perpustakaan, kontak perpustakaan, jam layanan, berita perpustakaan, dan fitur pencarian koleksi serta informasi
profil pengelola perpustakaan sekolah. Pada mulanya pengunjung perpustakaan tidak memahami fungsi dari fitur OPAC. Berkat adanya bimbingan
dari pengelola pemustaka akhirnya paham dan dapat memanfaatkan fitur OPAC tersebut dengan mudah.
5. Hambatan
Hambatan penggunaan aplikasi SLiMS berdasarkan penuturan dari para informan terjadi pada awal mula penggunaan SLiMS yakni ketika
melakukan migrasi data. Hal
tersebut disebabkan adanya perbedaan struktur basis data aplikasi sebelum dan sesudah menggunakan SLiMS. Kendala lainnya terjadi akibat informan tidak memiliki kecakapan dalam pemrograman yang mengakibatkan kebingungan informan dalam melakukan migrasi data dari aplikasi lain yang sebelumnya digunakan oleh SMP
Negeri 3 Tanjung Redeb ke aplikasi SLiMS.
Sumber daya manusia merupakan salah satu kunci berjalannya
suatu isntansi
Kesimpulan
Penggunaan
aplikasi Sistem Manajemen Informasi (SIM) perpustakaan yang dalam penelitian
ini adalah aplikasi SLiMS sangat memiliki manfaat yang besar. SLiMs sangat
memudahkan pekerjaan pustakawan dan juga memudahkan akses pemustaka terhadap
kebutuhan di perpustakaan. Warga SMP Negeri 3 Tanjung Redeb merasa sangat
terbantu dengan adanya aplikasi SLiMS di perpustakaan. SLiMs membuat waktu
berkunjung di perpustakaan lebih efektif dan tujuan ke perspustakaan juga lebih
jelas sehingga dinilai meningkatkan efisiensi. Sistem automasi yang dilakukan
di SMP Negeri 3 Tanjung Redeb meliputi layanan sirkulasi dan layanan pencarian
data buku, manajemen anggota, serta fasilitas cetak kode batang. SIM
perpustakaan di SMP Negeri 3 Tanjung Redeb dimulai dengan proses pengadaan
koleksi, pengolahan data, sirkulasi, dan penerapan lokasi. Harapannya SIM
perpustakaan yang digunakan oleh SMP Negeri 3 Tanjung Redeb dapat terus
dipertahankan dan semoga dapat memberikan inspirasi kepada instansi ataupun
lembaga lain.
BIBLIOGRAFI
Algipari, F. I., Ramdhini, N. A., Kusmana, R.
S., Fani, T. R., Putri, W. S., Rizki, Z. M., & Firmansyah, R. (2022).
Pengaplikasian Sistem Informasi Manajemen terhadap Performa Pegawai pada Yogya
Junction 8 Cemara. Jurnal Muhammadiyah Manajemen Bisnis 3(1), 29-36. Google
Scholar
Asrul, &
Zikri, A. (2017). Pengaruh Penggunaan Sistem Informasi Manajemen dan Budaya
Organisasi terhadap Efektivitas Sistem Informasi di PT. POS Indonesia
Pariaman. MENARA Ilmu 11(2), 9-22. Google
Scholar
Aswan. (2022).
Pelatihan Manajemen Perpustakaan Desa dan Perpustakaan Sekolah di Desa Aek
Loba Kecamatan Aek Kuasan Kabupaten Asahan. J-AbdiJurnal Pengabdian Kepada
Masyarakat 2(2), 3947-3956. Google
Scholar
Aswiputri, M.
(2022). Literature Review Determinasi Sistem Informasi Manajemen: Database,
CCTV, dan Brainware. JEMSI: Jurnal Ekonomi dan Manajemen Sistem Informasi
3(3), 312-322. Google
Scholar
Dengen, N., &
Hatta, H. R. (2009). Perancangan Sistem Informasi Terpadu Pemerintah Daerah
Kabupaten Paser. Jurnal Informatika Mulawarman 4(1), 47-54. Google
Scholar
Erlangi, F.,
Renaldi, F., & Komarudin, A. (2017). Sistem Informasi Perpustakaan
Terpusat pada Perpustakaan Daerah Se-Kabupaten Bandung Barat. SNATIF ke-4.
171-177). Kudus: Universitas Muria. Google
Scholar
Fratiwi, N. P.
(2018). Pengaruh Teknologi Informasi dan Budaya Organisasi terhadap
Karakteristik Sistem Informasi Akuntansi Manajemen Studi pada Balai Besar Pulp
dan Kertas. Jurnal Akutansi, Audit dan Sistem Informasi Akutansi (JASa)
2(1), 68-88. Google
Scholar
Frisdayanti, A.
(2019). Peranan Brainware dalam Sistem Informasi Manajemen. JEMSI: Jurnal
Ekonomi dan Manajemen Sistem Informasi 1(1), 60-69. Google
Scholar
Gijanto. (2008).
Fungsi Manajemen Perpustakaan. Unilib Jurnal Perpustakaan, 1-9. Google
Scholar
Haruddin, &
Hijrana. (2019). Penerapan Prinsip Organisasi dalam Fungsi Manajemen
Perpustakaan di Dinas Perpustakaan Kearsipan Kabupaten Takalar. Libraria
7(2), 363-380. Google
Scholar
Hidayatulloh, A.,
Alimi, M. T., & Rochmah, A. (2019). Penerapan Manajemen Perpustakaan Dalam
Meningkatkan Mutu Layanan di Perpustakaan MTs Al Ibrohimi Manyar Kabupaten
Gresik. API: Administrasi Pendidikan Islam 1(1), 1-26. Google
Scholar
Khoerudin, T. A.,
Ma'shum, S., & Permana, H. (2021). Manajemen Perpustakaan di SMP Negeri 1
Majalaya Karawang. Jurnal Pendidikan Tambusai 5(2), 3764-3770. Google
Scholar
Muliandari, H.,
& Setiaji, H. (2021). Pengembangan Dashboard Sistem Informasi Manajemen
Perkuliahan (Studi Kasus: Fakultas Teknologi Industri Universitas Islam
Indonesia). AUTOMATA 2(2), 213-219. Google
Scholar
Nadhiroh, N. K.,
& Dharmawan, Y. S. (2022). Perancangan Arsitektur Sistem Informasi
Manajemen Kepegawaian pada Universitas XYZ. JUSTIN: Jurnal Sistem dan
Teknologi Informasi 10(1), 132-138. Google
Scholar
Nugroho, A., &
Sasongko, M. Z. (2017). Informasi Manajemen Pembelajaran Berorientasi Objek. Jurnal
Sistem Informasi (JSI) 9(2), 1400-1414. Google
Scholar
Prio, A.,
Lathifah, A., & Indriyanah, A. (2022). Literature Review Sistem Informasi
Manajemen: Software, Database, dan Brainware. JEMSI: Jurnal Ekonomi
Manajemen Sistem Informasi 3(4), 442-451. Google
Scholar
Ratnaningsih, K.
I., & Suaryana, I. G. (2014). Pengaruh Kecanggihan Teknologi Informasi,
Partisipasi Manajemen, dan Pengetahuan Manajer Akuntansi pada Efektivitas
Sistem Informasi Akuntansi. E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana 6(1),
1-16. Google
Scholar
Rosyidi, S., &
Rochmawati, N. (2018). Sistem Informasi Aset Laboratorium Jurusan Teknik
Informatika Universitas Negeri Surabaya. Jurnal Manajemen Informatika 8(2),
105-110.
Google
Scholar
Safira, A. D.
(2014). Peranan Sistem Informasi terhadap Kinerja Karyawan Kantor Dinas
Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Tulungagung. Jurnal Ilmu Manajemen
REVITALISASI 3(4), 13-31. Google
Scholar
Sonata, R. Y.,
& Rochmawati, N. (2017). Sistem Informasi Manajemen Laboratorium Teknik
Informatika Universitas Negeri Surabaya. Jurnal Manajemen Informatika 7(2),
59-64. Google
Scholar
Suhairi, &
Bukhori, I. (2021). Sistem Informasi Manajemen Perpustakaan MAN 1 Kota
Bandung. Tadbir Muwahhid 5(2), 135-148. Google
Scholar
Supendi, P.
(2017). Manajemen Sistem Informasi Pendidikan Islam dalam Tinjauan Alquran. Sabilarrasyad
2(1), 80-91. Google Scholar
Susanto, A.
(2002). Pengaruh Sistem Informasi Manajemen Pendidikan dan Kebutuhan Informasi
Manajemen Program Sarjana Reguler PTN terhadap Informasi Manajemen Pendidikan.
Jurnal Sosiohumaniora 4(2), 66-77. Google
Scholar
Susilawati, E.,
Abdurakhman, O., & Maryani, N. (2021). Manajemen Perpustakaan sebagai
Pusat Sumber Belajar di Madrasah Aliyah. Tadbir Muwahhid 5(2), 219-243. Google
Scholar
Wahyudi, I.
(2022). Literature Review: Determinasi Sistem Informasi Manajemen dengan
Lingkungannya. JIMT: Jurnal Ilmu Manajemen Terapan 3(3), 347-353. Google
Scholar
Willdahlia, A. G.
(2015). Pengaruh E-Leadership dan Kualitas Sistem Informasi Manajemen (SIM)
terhadap Proses Manajemen pada Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan
Universitas Warmadewa. S@CIES: Jurnal Ilmu Komputer dan Sains Terapan 6(1),
85-91. Google
Scholar
Copyright holder: Datuk Muhammad Nasaruddin, Dian
Hidayati, Julita Lindriany, Padlan (2023) |
First publication right: Syntax Literate: Jurnal Ilmiah Indonesia |
This article is licensed under: |