Syntax
Literate: Jurnal Ilmiah Indonesia p�ISSN: 2541-0849 e-ISSN:
2548-1398
Vol. 7, No. 5, Mei 2022
PERAN KEARIFAN LOKAL �BAPOKAT� DALAM
MENDUKUNG KEPUASAN LAYANAN ANGGOTA KSP CU PANCUR KASIH TP. NANGA PINOH
Magister
Manajemen, Universitas Terbuka,
Indonesia
Email:
yuliusutoh363@gmail.com
Abstrak
Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui Peran Kearifan Lokal �bapokat� dalam mendukung kepuasan layanan anggota KSP CU Pancur Kasih TP
Nanga Pinoh. Penelitian ini menggunakan metoda
kualitatif dengan studi kasusjamak. Metoda pengumpulan data yang dilakukan dengan cara
melakukanstudi kasus dengan informan internal (manajemen
CUPK) dan informan eksternal
(anggota CUPK). Teknik analisis data pada penelitian
inimenggunakan analisis studi kasus. Hasil
temuan penelitian inimenunjukan bahwa manajemen CUPK telah
melakukan bapokat dalam mengambil setiap kebijakan. Berdasarkan temuan penelitian ini juga menunjukan anggota kurang puas dengan
pelayanan CUPK karena bapokat belum dilakukan
dengan tepat menurut keinginan anggota.
Kata Kunci:�� Kearifan Lokal �bapokat�, Kepuasan Layanan,KSP CU
Pancur Kasih TP. Nanga Pinoh
Abstract
This study aims to
determine the role of local wisdom �bapokat� in
supporting service satisfaction members of KSP CU Pancur
Kasih TP. Nanga Pinoh. This study uses a qualitative
method with multiple case studies. The data collection method was carried out
by conducting case studies with internal informants (CUPK management) and
external informants (CUPK members). The data analysis technique in this study
used case study analysis. The findings of this study indicate that the
management of CUPK has done bapokat in making every
police. Based on the findings of this study, it also shows that members are not
satisfied with CUPK services because bapokat has not
been carried out properly according to the wishes of members.
�����������
Keywords: Local wisdom �bapokat�, service satisfaction,
KSP CU Pancur Kasih TP. Nanga Pinoh.
Pendahuluan
Proses bisnis dalam suatu
organisasi perlu memperhatikan konteks. Konteks� adalah faktor lingkungan eksternal yang mempengaruhi jalannya suatu organisasi. Keberhasilan organisasi dalam mengelola konteks akan berpengaruh besar pada keberhasilan bisnis organisasi. Konteks organisasi bisa berbentuk: kondisi ekonomi, sosial hingga budaya
masyarakat sekitar. Sebagai contoh, organisasi yang berada di suatu negara Islam, keberhasilan organisasi tersebut dipengaruhi oleh kemampuannya beradaptasi dengan budaya setempat.
Salah satu bentuk konteks
yang mempengaruhi keberlangsungan
bisnis adalah faktor budaya. Salah satu bentuk ekspresi
budaya adalah kearifan lokal. Kearifan lokal adalah pandangan dan tata cara yang bersifat khas dari suatu
daerah untuk memecahkan masalah. Kearifan lokal bisa diekspresikan dalam bentuk keterampilan
arsitektural, keterampilan bekerja, adat istiadat
hingga tata cara� pengambilan
keputusan.
Suku, budaya
dan adat istiadat memiliki kekhasan masing-masing menyesuaikan wilayah setempat, hal ini tanpa
disadari dapat mempengaruhi kemajuan masyarakat itu sendiri sebagai contoh di Indonesia memiliki 718 jenis bahasa yang digunakan sehari-hari. Kearifan lokal dapat dipahami
sebagai gagasan, pandangan masyarakat setempat yang bersifat bijaksana, penuh kearifan, bernilai baik, yang tertanam dan diikuti oleh anggota
masyarakat lainnya (Rapanna, 2016).
Metode Penelitian
Penelitian ini
termasuk dalam lingkup penelitian lapangan (fieldresearch) dengan pendekatan kualitatif.Penelitian
field research yaitu
penelitian yang dilakukan dengan cara peneliti
berangkat ke lapangan untuk mengadakan pengamatan tentang sesuatu fenomena dalam suatukeadaan alamiah. Dalam hal demikian
maka pendekatan ini terkait erat
dengan pengamatan berperan serta atau ikut ambil
bagian dalam lingkup penelitian. Penelitian lapangan akan membuat catatan
lapangan secara ekstensif yang kemudian dibuatkan kodenya dan dianalisis dalam berbagai cara (Moleong,2017). Sumber informasi utama dalam penelitian
kualitatif adalah
kata-kata, dan tindakan, selebihnya
adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain. maka sumber informasi
dalam penelitian ini adalah sebagai
berikut :
a.
Data primer
Data primer atau disebut juga data yang diperoleh dari tangan pertamamerupakan
data yangdikumpulkan langsung
dari individu yang diteliti.Metode ini digunakan dalam
memperoleh data yang dianggap
dapat menunjang penelitian. Data ini dapat berupa kata-kata ataupun tindakan dari orang-orang yang diamati atau diwawancarai. Disini data primer berasal dari narasumber yaitu anggota KSP. Credit UnionPancur Kasih Tempat Pelayanan Nanga Pinoh.
b.
Datasekunder
Data sekunder atau
data tangan kedua merupakan data yang diperoleh dari subyek penelitian.Data sekunder dapat berupa dokumentasi,
buku-buku maupun arsip-arsip resmi. Sumber data sekunder penulis peroleh melalui cerita orang lain dalam hal ini
rekan kerja, buku-buku maupun arsip-arsipresmi atau bentuk catatan yang berkaitan dengan penelitian yang akan dilakukan penulis pada KSP. CUPancur Kasih Tempat Pelayanan
Nanga Pinoh.
Hasil
Dan Pembahasan
Berdasarkan
hasil analisis penelitian yang berkaitan dengan kepuasan layanan terhadap anggota peneliti menemukan bahwa anggota CUPK TP. Nanga Pinoh kurang puas dengan
layanan yang ada saat ini dimana
masih kurangnya keramahan manajemen terhadap anggota, kurangnya staf yang ditempatkan di sebuah TP. Nanga Pinoh. Saat ini
karyawan yang ada TP Nanga Pinoh hanya berjumlah
6 orang sehingga kecepatan dalam memberikan pelayanan sangat kurang baik salah satu contoh yang terlihat adalah staf survey yang terlalu lama dalam proses survey pinjaman, tidak hanya itu staf
penanganan kredit dalam pengambil alihan barang jaminan
yang kurang mengedepankan asas musyawarah dan mufakat, belum lagi keadaan kantor
yang ruangan kurang luas dengan total anggota mencapai dua ribuan orang membuat anggota berdesak-desakan apabila ingin menyetor terutama ketika hari senin, panjang
sekali antrian untuk mengangsur pinjaman di meja teller/kasir. Namun yang juga menjadi kendala adalah lahan parkir
yang sempit dikarenakan kantor yang masih berupa RUKO (Rumah Toko) petak dan dekat dengan jalan
raya. Sehingga untuk mengurangi persoalan-persoalan yang ada manajemen TP Nanga Pinoh harus melihat solusi-solusi
yang mungkin dapat diterapkan yaitu dengan pendekatan persuasif dan humanisme untuk menjalin hubungan yang intim antara anggota dan manajemen CUPK TP. Nanga Pinoh. Melalui cara tersebut
manajemen dapat menjelaskan dan memberi pemahaman tentang keadaan CUPK saat ini, walaupun ini
bukan solusi namun ini adalah
jalan agar antara anggota dan manajemen dapat bersama-sama memajukan CU karena CU adalah dari, oleh dan untuk anggota sehingga
disini yang menjadi nilai inti dari proses tersebut adalah kearifan lokal budaya masyarakat setempat yang dalam hal ini salah satunya
adalah bapokat untuk merangkul anggota sehingga anggota menyadari bahwa CU ini adalah
milik bersama semua anggota karena
dengan jalan inilah CU dapat terus berkesinambungan dan dapat dipahami oleh anggota.
Pola-pola persoalan yang dapat diselesaikan dengan cara bapokat adalah
persoalan yang berhubungan dengan masyarakat umum dan bukan persoalan pribadi. Persoalan pernikahan, sengketa lahan, berkelahi dan masih banyak lagi persoalan
umum kemasyarakatan. Aturan-aturan CU adalah persoalan kepentingan umum yang menyangkut harkat hidup orang banyak khususnya anggotannya sehingga dapat menggunakan cara bapokat untuk
menyelesaikannya jika dituangkan dalam kemasyarakatan adalah berkumpul di rumah betang sedangkan di CU tertuang dalam RAT (Rapat Akhir Tahun).
Berdasarkan
hasil pengamatan dan wawancara dengan informan peneliti menemukan manfaat, yaitu:
Kerberlanjutan
usaha CUPK
a.
Dapat
memahami keinginan anggota sehingga berdampak masyarakat tertarik bergabung dengan CUPK.
b.
CUPK diterima
oleh budaya masyarakat sekitar sehingga terjadi sinkronisasi mutualisme.
c.
Produk-produk
CUPK dapat diterima dan dipahami masyarakat.
d.
Masyarakat membantu promosikan CUPK dalam acara-acara adat yang ada.
Sinergi antara anggota CUPK dan karyawan CUPK.
a.
Terjadi
keakraban antara anggota dan karyawan
b.
Silaturahmi
antara anggota dan karyawan terjaga
c.
Anggota
merasa nyaman dalam menyampaikan aspirasi kepada karyawan.
d.
Karyawan
memberikan pelayanan yang adil terhadap anggota
Keuntungan kearifan lokal bapokat dalam menyelesaikan
persoalan
a.
Dapat
diterima oleh anggota
b.
Anggota
memahami maksud dan tujuan CU
c.
Memudahkan
komunikasi antara anggota dan CU
d.
Berdasarkan
asas keadilan untuk seluruh anggota
Kerugian kearifan lokal bapokat dalam menyelesaikan
persoalan
a.
Anggota
tidak taat aturan
b.
Semua
hal ingin diselesaikan dengan bapokat.
c.
Jalan negosiasi
yang tidak baik (kolusi).
d.
Menunda-nunda
waktu.
Kesimpulan�
Berdasarkan
analis terhadap hasil penelitian menunjukan bahwa kearifan lokal �bapokat� memiliki pengaruh yang besar terhadap dukungan kepuasan layanan CU Pancur Kasih TP. Nanga Pinoh. Semua masalah diselesaikan
dengan cara berembuk/diskusi. Selalu berkumpul dalam menyelesaikan masalah. Melibatkan masyarakat dalam artian anggota CU Pancur Kasih dalam menyelesaikan persoalan yang dianggap perlu dan menyelesaikannya didasari atas nilai-nilai bersama yaitu bapokat.
Kesetaraan dalam bingkai bapokat wajib diterapkan oleh anggota maupun manajemen CU Pancur Kasih TP.
Nanga Pinoh. Berdasarkan kesimpulan penelitian ini, terdapat saran dari peneliti untuk
dapat menjadi pertimbangan bagi CU Pancur Kasih TP. Nanga Pinoh
1.
Agar menjadikan
kearifan lokal menjadi salah satu pertimbangan untuk mengambil kebijakan khususnya dalam penempatan SDM agar karyawan yang
ditugaskan memahami kearifan lokal setempat sehingga lebih mendekatkan diri dengan anggota.
2.
Mengedepankan
kearifan lokal khususnya bapokat dalam pengambilan kebijakan dalam hal penanganan kredit bermasalah sehingga mengedepankan pendekatan persuasif agar ditemukan solusi yang menguntungkan semua pihak.
3.
Kearifan
lokal bapokat dapat dijadikan dasar untuk memperbaiki
kebijakan bukan untuk merubah peraturan
karena bapokat tidak hanya memiliki
keuntungan tapi juga mendatangkan moderat tergantung dari persoalan yang dihadapi.
BIBLIOGRAFI
Abdulsani, dkk. (2020) Nilai Kearifan Lokal Sakai Sambayan
(Studi Pada Kehidupan Masyarakat Adat di Desa Maja, Kecamatan Kalianda, Lampung Selatan).Jurnal Ilmiah Kajian Ilmu Sosial dan Budaya, Vol. 22, No. 1
Maret 2020: 91-105
Annisa Vira Widesma1 & M. Fachri Adnan (2019). The
Role of Local Wisdom Values in The Implementation of The Development of Nagari Kamang Mudiak, Agam District, West Sumatera. Public Administration,
Faculty of Social Science.Juli 2019Volume 9 No. 2
Anggito, Albi & Johan Setiawan.
2018. Metode Penelitian Kualitatif. Sukabumi: CV Jejak.
A.
Parasuraman,
Valerie A. Zeithaml, and Leonard L. Berry. (1988). �SERVQUAL: A Multiple-Item Scale for Measuring Consumer
perceptions of Service Quality�. Journal of Retailing.
Vol 64 (1) PP 12-37.
Aryati, Bertha Ajeng.
(2011). Analisis Pengaruh Kepuasan pada Loyalitas Anggota Credit Union Pancur
Kasih Kabupaten Kubu Raya Pontianak.
Skripsi. Universitas Sanata
Dharma. Yogyakarta. Indonesia.
Betty Tresnawaty (2020). Prinsip Kearifan Lokal �Sabilulungan� dalam Pengembangan Strategi Kehumasan Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung. Jurnal Ilmu Komunikasi. Volume 4 Nomor 2 (2020) 229-248
Bramantio. (2017) Pengaruh
Kualitas Pelayanan terhadap Kepuasan PelangganSerta Dampaknya terhadap Word of Mouth (WOM)padaKoperasi
Simpan Pinjam (KSP) Usaha Mandiri, Kota Bekasi,Jawa
Barat. Skripsi. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah. Jakarta.
Indonesia.
Creswell W. John & J. David Creswell (2018) Research Design
Qualitative, Quantitative and mixed methods approaches. California. Sage
Publications inc.
Daniel I. Prajogo (2016). Human capital,
service innovation advantage, and business performance The
moderating roles of dynamic and competitive environments. International Journal
of Operations & Production Management Vol. 36 No. 9, 2016 pp. 974-994.
Devi, Reski dkk. (2018). Pengaruh Nilai-nilai Kearifan Lokal Terhadap Kinerja Pegawai di Kantor
Dinas Kependudukan dan Catatan
Sipil Kabupaten Bulu Kumba. Jurnal Administrasi
Publik, Desember 2018 Volume 4 Nomor
3
Eko, Michell Hardian
(2015) Peranan hukum dalam pemberdayaan Credit Union di
Kalimantan Barat Studi kasus
di CU Lantang Tipo. Universitas Tanjung
Pura. Pontianak. Indonesia
Evi Maya Savira
and Krismiyati Tasrin
(2017). Involvement of Local Wisdom as a Value and an Instrument for
Internalization of Public Service Innovation.I nternational Journal of Administrative Science &
Organization, January 2017 Volume 24, Number 1
��������
Frederik Thuesen (2017). Linguistic barriers and bridges:
constructing social capital in ethnically diverse low-skill workplaces. Work,
employment and society 2017, Vol. 31(6) 937�953
Kamabas, Martinus
Lukas. (2018). Internalisasi Nilai-nilai Budaya Organisasi
Credit Union. Tesis. Universitas Sanata Dharma. Yogyakarta. Indonesia.
Kristiani Fransiska,
dkk. (2014) Pengaruh
Kinerja Pengurus Terhadap Kepuasan Anggota Koperasi Kredit Bonaventura di Kecamatan Samalantan. Skripsi. Universitas Tanjung
Pura. Pontianak. Indonesia.
Kumju Hwang (2013). Effects of the
Language Barrier on Processes and Performance of International Scientific
Collaboration, Collaborators� Participation, Organizational Integrity, and
Interorganizational Relationships. Science Communication 35(1) 3�31
M. Yoga Ganarditya dkk
(2019). Pengaruh Kearifan Lokal Terhadap Pelayanan Publik (Studi Kasus Penyelewengan Dana BANSOS).
FISIP Adm. Publik Universitas 17 Agustus 1945
Jakarta.
Majid, Abdul. 2017. Analisis Data Penelitian Kualitatif. Makassar: Aksara Timur.
Moleong J. Lexy. 2017. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Offset.
Munaldus, Yuspita Karlena,
Yohanes RJ, Saniansah, dan
B. Hendi. 2012. Credit
Union: Kendaraan Menuju Kemakmuran. Jakarta: PT Elex Media Komputindo.
Mundardjito. 2009. Sejarah Kebudayaan Indonesia: Sistem Teknologi. Jakarta: Rajawali pers
Niriender Kumar Piarala
& Norazuwa Matl. 2013. Human
resource management factors and service recovery performance in Malaysian life
insurance industry Exploring the moderating effects of employment status.
Received 22 July 2013 Revised 17 October 2013 29 October 2013 3 November 2013
Accepted 6 November 2013.
Niza, Alvira Fitria.
(2020). Pengaruh Orientasi Kewirausahaan Internasional pada Pembentukan Keputusan Membuka
Usaha Baru di Luar Negeri (Studi Kasus: Dua
Cofee DC). Skripsi.
Universitas Katolik Atmajaya.
Jakarta. Indonesia.
Novianingsih, Veronika Septi.
(2019). Pengaruh Kualiats Pelayanan, Kepercayaan Anggota Terhadap Loyalitas Anggota Melalui Kepuasan Anggota (studi kasus pada KSP CU Pangudi Luhur Kasih Pusat di Semarang). Tesis.
Universitas Negeri Semarang. Semarang. Indonesia.
Nurulhady, Hany. (2018). Pengaruh Rekrutmen, Seleksi, dan Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan PT. Aseli Dagadu Djokdja.
Skripsi. Universitas Islam
Indonesia. Yogyakarta. Indonesia.
Rapanna, patta. 2016. Membumikan Kearifan Lokal dalam kemandirian
ekonomi. Makassar: CV. Sah
Media
Prabandari, Yayi Suryo
dkk. 2020. Ilmu Sosial Perilaku Untuk Kesehatan
Masyarakat. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Sa�adah lailatus, Abdullah fajari munir. 2020. Kualitas Layanan, Harga, Citra Merk serta pengaruhnya terhadap kepuasan konsumen.Jombang: LPPM Universitas KH. A. Wahab Hasbullah
Sawir,
Muhammad. 2020. Birokrasi Pelayan
Publik. Yogyakarta: Deepublish (Grup
Penerbitan CV Budi Utama).
Setiadi, Nugroho J. 2003. Perilaku Konsumen: Perspektif Kontemporer pada Motif, Tujuan, dan Keinginan Konsumen, Edisi Ketiga. Jakarta: Prenada Media Group (Divisi Kencana).
Sirtha, I. N. 2003. Pariwisata Dalam Kaitannya dengan Sosio-Kultural Masyarakat Bali. Denpasar. Matrikulasi
Program Studi Magister (S2)
Kajian Pariwisata Universitas Udayana.
Soebadio, Haryati. 1985. Budaya dan Manusia Indonesia.
Yogyakarta: Hanindita Graha
Widya
Sudarmadi. 2007. Analisis
Pengaruh Budaya Organisasi dan Gaya Kepemimpinan Terhadap Kepuasan Kerja Dan Kinerja Karyawan (Studi Empiris: Karyawan Administratif
Universitas Semarang). Tesis. Universitas Diponegoro. Semarang. Indonesia
Sugiyono. 2013. Cara Mudah Menyusun Skripsi, Tesis, dan Disertasi. Bandung: Alfabeta.
Tersiana, Andra. 2020. Metode penelitian. Yogyakarta: Anak Hebat Indonesia.
Tina kartika
(2016). Verbal Communication Culture and Local Wisdom: The Value Civilization of
Indonesia Nation.Lingua Cultura,
10 (2), November 2016, 89-93
Ulfah Fajarini (2014). Peran Kearifan Lokal dalam Pendidikan Karakter. Sosio Didaktia Social Science Education
Journal. 1 (2).
Wyckof. 2002. Prinsip Pemasaran, Edisi ketujuh, Jilid I. Erlangga. Jakarta.
Yendra. 2018. Mengenal Ilmu Bahasa (Linguistik).
Yogyakarta: CV Budi Utama.
Yin, K. Robert. 2014. Case Study
Research (Design and Methods). London: SAGE Publication,
Inc.
Yusuf, Muri. 2014. Metode Penelitian: Kuantitatif, Kualitatif, dan Penelitian Gabungan. Jakarta: PT. Fajar Interpratama Mandiri.
Copyright
holder: Yulius (2022) |
First
publication right: Syntax Literate: Jurnal Ilmiah Indonesia |
This article is
licensed under: |