Syntax Literate: Jurnal
Ilmiah Indonesia p�ISSN: 2541-0849 e-ISSN: 2548-1398
Vol. 7, No. 6,
Juni 2022
ANALISIS PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA, DAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN
Fajar Pranata, Amelindha Vania
Fakultas EkonominUniversitas Islam Negeri Maulana
MalikkIbrahim Malang
Email: [email protected],
[email protected]
Abstrak
Metode yang dipakai
di penelitian ini yakni Kuantitatif dengan pendekatan deskriptif dalam mencari tahu pengaruh variabel
kualitas produk, harga, dan promosi pada keputusan pembelian. Obyek Penelitian
ini yakni UD Fajar Ponggok Blitar.
Sampel didapatkan dengan teknik purposive,sampling.
Periode
penelitian ini yaitu April 2022. Data dikumpulkan dengan
teknik data primer dan data sekunder. Data primer didapatkan dari menyebar angket, lalu data sekunder didapatkan dari studi kepustakaan dan lain sebagainya. Teknik pegujian data dengan
analisis regresi linear berganda dengan uji validitas reliabilitas yang memiliki sampel sejumlah 120 responden. Hasil
penelitian memperlihatkan kalau secara parsial kualitas produk, harga, dan promosi memberikan
pengaruh pada keputusan
pembelian. Secara Simultan kualitas produk, harga, dan promosi memberikan
pengaruh pada keputusan
pembelian konsumen beras cap ikan koi di UD Fajar Ponggok Blitar.
KataaKunci: kualitas produk, harga, promosi, dan keputusan pembelian
Abstract
The method used in this study is
quantitative with a descriptive approach in finding out the effect of product
quality, price, and promotion variables on purchasing decisions. The object of
this research is UD Fajar Ponggok Blitar. Samples were obtained by purposive
sampling technique. The period of this research is April 2022. Data were
collected using primary data and secondary data techniques. Namely, primary
data is obtained from distributing questionnaires, then secondary data is
obtained from library studies and so on. The data testing technique is multiple
linear regression analysis with the reliability validity test which has a
sample of 120 respondents. The results showed that partially product quality,
price, and promotion had an influence on purchasing decisions. Simultaneously
product quality, price, and promotion have an influence on consumer purchasing
decisions for koi fish stamped rice at UD Fajar Ponggok Blitar.
Keywords: product quality, price, promotion and
purchase decision
Pendahuluan
Indonesia mempunyai sebutan negara agraris yakni kebanyakan masyarakatnya bekerja di bidang pertanian (BPS,
2021).
Menurut BPS 2021 PDB pada sektor pertanian,
kehutanan, dan perikanan
pada kuartal II 2021 mengalami pertumbuhan sebanyak 0,38 % yoy atau sebanyak
Rp 376,25 triliun dibanding
kuartal II-2020 dan menyumbang 14,27 % dari
total PDB nasional. Ini menunjukkan bahwa penduduk Indonesia memiliki ketergantungan tinggi dengan produk pertanian untuk mencukupi
kebutuhan terutama untuk mencukupi pangan (Purwaningsih, 2008).
Beras mempunyai tingkat pembelian sebanyak 95% meskipun setiap wilayah mempunyai perbedaan. Beras memiliki gizi yang baik. Beras sudah digolongkan
menjadi komoditas politik (political goods) di sektor
pemerintah. Ketersediaan beras yang cukup dan serta harga yang stabil bisa menyongsong
perkembangan industri serta bermacam sektor lain. Menurut
Rohman, (2018)
jika mengalami kejolak harga serta
minimnya ketersediaan beras di pasar bisa mengakibatkan keresahan sosial serta bermacam
tuntutan. Hal ini menjadi perhatian para toko grosir beras
di Indonesia dan menimbulkan persaingan
usaha yang besar salah satunya yaitu toko
grosir beras UD Fajar yang ada di Blitar Jawa Timur. UD Fajar merupakan toko grosir tangan
pertama sehingga memiliki harga lebih murah. Disamping itu, bisnis ini mempunyai peluang keuntungan yang besar di wilayah tersebut dikarenakan tingginya laba penjualan dan menjual berbagai kebutuhan yang dibutuhkan oleh konsumen terutama produk beras
yang merupakan makanan pokok masyarakat indonesia.
Ditinjau dari pendapat Morissan (2010) Keputusan pembelian merupakan sebuah tahapan setelah terjadi keinginan maupun niat
pembelian. Pendapat dari Ghoniyah (2013) menjelaskan, konsumen lyang pertama lkali lmelakukan lpembelian lsuatu lproduk biasanya lmelihat lkualitas dan harga
produk.
UD fajar menjual beras cap ikan koi 5 kg seharga
Rp50.500, dan untuk ukuran
yang lebih besar yaitu 25 kg harganya adalah Rp250.000. Dengan harga tersebut konsumen akan mendapatkan
beras dengan kualitas bagus dengan warna putih
alami, tidak berkutu, pulen dan tidak gampang patah.
Terdapat faktor lainnya yang bisa memberikan pengaruh pada keputusan pembelian konsumen yakni promosi. Agar konsumen memutuskan untuk membeli, pertama pelanggan wajib mencoba maupun memahami secara teliti produk dari suatu perusahaan
(Fristy, 2021).
Melalui promosi perusahaan bisa melakukan
pengkomunikasian keunggulan-keunggulan produk
kepada konsumen. Adapun strategi promosi
yang dilakukan oleh UD Fajar
adalah dengan menawarkan kepada konsumen semakin banyak membeli beras Cap Ikan Koi maka harganya akan semakin
murah. Selain itu pegawai UD Fajar juga selalu memberikan informasi yang jelas dan menarik mengenai produk, hal ini dilakukan
agar konsumen lebih mengetahui kualitas serta menimbulkan keinginan untuk membeli beras cap ikan koi ini.
Menurut
lRamadhan (2017), lDewi & Hayati (2021), ldan
Hasbi et al., (2021)
kualitas lproduk, harga dan promosi lsecara lparsial lmempengaruhi keputusan pembelian konsumen lberas. lHal
lini ldiperkuat loleh lhasil penelitian Sari
(2021).
Namun lhal lini bertolak lbelakang
ldengan lhasil penelitian lyang dilakukan loleh
Rohman (2018) lyaitu
secara lparsial kualitas lproduk, harga dan promosi
ltidak berpengaruh lsecara lsignifikan terhadap lkeputusan pembelian. Adapun lmenurut Malik et al., (2015),lAbadi & Herwin (2019), dan lLestari & Noersanti l(2020) lmenyatakan
bahwa secara lsimultan lkualitas produk, lharga
dan promosi lsecara simultan berpengaruh lsignifikan lterhadap keputusan pembelian lberas. Hal lini
diperkuat loleh lpenelitian Hasbi et al., (2021). lNamun
lhal ini bertolak belakang ldengan
lpenelitian lRohman (2018).
Berdasarkan penjelasan tersebut peneliti mempunyai ketertarikan dalam melaksanakan
penelitian secara lebih dalam
mengenai analisis pengaruh kualitas produk, harga
dan promosi pada keputusan pembelian beras cap ikan koi (studi lpada lkonsumen UD. Fajar Ponggok lBlitar).
Kualitas lProduk l
lMenurut Rohman (2018)lkualitas ladalah lkepuasan lpelanggan sepenuhnya l(full customer lsatisfaction). lKualitas lsuatu lproduk ladalah keadaan lfisik, lfungsi, ldan lsifat tertentu lsuatu lproduk lyang lbersangkutan yang ldapat lmemenuhi lselera ldan kebutuhan lkonsumen ldengan memuaskan lsesuai lnilai luang lyang ltelah ldikeluarkan.
Melakukan pengontrolan kualitas produk
yang dibuat maupun diproduksi dapat dilakukan setelah produsen bisa memberikan penjaminan kelangsungan produksi suatu jenis
produk yang memiliki spesifikasi sama untuk waktu lama. Supaya kualitas produk fokusnya tidak hanya di produk satuanya, tetapi
juga mempunyai tujuan dalam mewujudkan kualitas secara keseluruhan, kesuksesan jangka panjang, proses pengembangan tersebut mengarah jadi lebih
bagus secara berkelanjutan bertujuan agar dapat mencukupi kepuasan konsumen dan bermanfaat untuk pekerja dalam perusahaan tersebut
dan masyarakat pada umumnya (Ramadhan, 2017). L
Program lpenetapan lharga lpada lumumnya lmerupakan lyang lpaling mendasar di antara lprogram-program lpemasaran llainnya, lkarena terdapat empat lalasan. Pertama, semua lproduk ldan ljasa lmemiliki lharga, meskipun seandainya lproduk latau jasa tersebut l�gratis�. lKarenanya, dalam melaksanakan lstrategi lpemasaran, lmanajer harus memutuskan tentang lharga. Kedua, lkeputusan ltentang lharga ldapat dilaksanakan dibuat lebih lsering ldari pada lkeputusanlprogram llainnya. lKetiga, ldari lsudut pandang penganggaran, harga lmerupakan lhal lyang lpenting lkarena keputusan tentang lharga mempunyai dampak lterhadap lpersentasi lmarjin kontribusi. Sebagai lcontoh, harga dapat ditetapkan lrelative tinggi luntuk menguatkan lcitra lmutu lproduk sebagai lbagia dari lstrategi membedakan posisi (differentiated lpositioning strategy). lAtau harga dapaat ditetapkan relative rendah lguna lmerangsang kebutuhan lprimerlatau untuk bersaing secara lfrontal dengan lpara lpesaing (Abadi & Herwin, 2019).
Promosi yakni suatu
bagian dari marketing mix di
suatu perusahaan. Ditinjau dari pendapat Kinnear dan Kenneth yang
menjelaskan kalau promosi merupakan suatu mekanisme komunikasi pemasaran, serta kegiatan antar penjual dan pembeli yang bertukar informasi (Setiyaningrum, 2015). Promosi mempunyai peranan dalam memberikan
informasi (to inform), melakukan pembujukan (to persuade), serta sebagai pengingat (to remind) konsumen supaya memperoleh
timbal balik atau feedback tentang penawaran produk.
Pendapat dari Fandy Tjiptono kalau promosi yakni sebagai bagian dari persuasive secara langsung lewat pemakaian bermacam intensif yang di
setting supaya bisa memberikan rangsangan pembelian produk secara cepat
untuk peningkatan jumlah permbelian produk. Tetapi dari Kotler dan Armstrong berpendapat kalau promosi yakni sebuah aktivitas yang mengkomunikasikan kelebihan produk serta melakukan
pembujukan (persuading) agar mau membeli sebuah produk (Kotler & Keller, 2009).
Maka dari itu promosi mempunyai fungsi agar bisa mengarahkan seorang supaya bisa mengkonsumsi produk yang dibuat hingga bisa menciptakan produk yang lebih dikenal luas lewat saluran distribusi yang sudah ditetapkan
lewat cara penciptaan produk dan merek supaya mudah dikenali konsumen ataupun distributor di bermacam lokasi pada tiap saluran distribusi.
Keputusan Pembelian
Keputusan lpembelian ladalah ltindakan lyang ldilakukan loleh lkonsumen luntuk melakukan lpembelian lsebuah lproduk. Menurut lKotler
ldan lKeller l(2008) l�proses keputusan lpembelian mempunyai
5 tahapan lyakni lmulai
ldari lmengenali lkebutuhan masalah, mencari informasi, lpengevaluasian lalternative,
lkeputusan lpembelian, perilaku lpasca pembelian.� lSecara lgaris lbesar, lmodel-model lkeputusan lpembelian didasarkan lpada tingkat lketerlibatan lkonsumen ldalam lkeputusan lpembelian. �Semakin lbesar ltingkat keterlibatan
lpembelian, lmaka lsemakin lektensif lproses keputusan lpembeliannya (Tjiptono, 2008).
Hipotesis lyang ldapat ldirumuskan adalah:
H1:����� Kualitas lProduk lmemiliki lpengaruh terhadap lKeputusan lPembelian
H2:����� Harga lmemiliki lpengaruh llterhadap l lKeputusan lPembelian
H3:����� Promosi lmemiliki lpengaruh lterhadap l lKeputusan lPembelian
H4:����� Kualitas lProduk, lHarga dan Promosi lmemiliki lpengaruh llterhadap Keputusan Pembelian
Penelitian lini
lmenggunakan lmetode lKuantitatif ldengan lpendekatan deskriptif. Obyek Penelitian ini adalah UD Fajar Ponggok Blitar yang beralamat
di Jl. Raya Kawedusan No.21, Semanding, Kawedusan, Kec.
Ponggok, Kabupaten Blitar, Jawa Timur. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik purposiveesampling dengan
kriteria yaitu Konsumen lberas ltetap ldi lUD Fajar Ponggok Blitar, usia l17-60 ltahun dan berdomisili ldi lBlitar. Periode penelitian ini yaitu April l2022. Teknik lpengumpulan data lyang ldilakukan peneliti lyaitu dengan lmenggunakan ldata lprimer ldan ldata sekunder. Dimana ldata primer ldiperoleh penyebaran langket latau lkuisioner, Sedangkan ldata sekunder ldiperoleh ldari studi lkepustakaan ldan llain sebagainya. Variabel yang dipakai untuk penelitian ini yakni kualitas produk, harga, promosi dan keputusan pembelian. Pemakaian analisis regresi linear berganda bersama uji validitas reliabilitas dipakai untuk penelitian ini.
Hasil Penelitian
UD. Fajar
merupakan perusahaan usaha
yang beraktivitas pada sektor jual beli sembako & palen yang berdiri pada tanggal 24
November 2000. UD Fajar merupakan toko milik pribadi dari Ibu Novi Irawanti yang berlokasi di Jl. Raya Kawedusan No.21,
Semanding, Kawedusan, Ponggok Blitar Jawa Timur
yang merupakan usaha pertama dan bisnis pertama yang beliau dirikan. Ibu Novi Irawanti mulai menyuplai beras untuk
kebutuhan stok pribadinya yang kemudian diperjualbelikan kembali. Pada saat itu
beras yang di suplai ke tokonya berasal dari Blitar.Ibu Novi Irawanti juga melengkapi UD nya dengan berbagai
macam kebutuhan pokok berupa sembako
dan kebutuhan lainnya, dimana sampai saat ini
usaha UD Fajar telah semakin luas dan memiliki beberapa mitra kerja yang
tersebar di seluruh Kota Blitar.
Uji Validitas
Uji lvaliditas ladalah luji lyang ldigunakan luntuk lmengukur lvalid latau tidaknya lsuatu lkuisioner. lMenurut Sugiyono l(2015), lhasil lpenelitian dikatakan valid lapabila lterdapat lkesaamaan lantara ldata lyang terkumpul dengan ldata lyang sesungguhnya lterjadi lpada lobyek lyang lditeliti.
Berdasarkan hasil uji validitas
menggunakan SPSS menunjukkan
kalau kesemua r hitung mempunyai nila > r tabel (0.1793). Disamping itu kesemua
hasil nilai signifikan yakni 0.000 yang bisa mempunyai arti < 0.05. sehingga keseluruhan item pertanyaan dari penelitian ini ditetapkan sebagai valid.
Uji Reliabilitas
Menurut Ghozali l(2012) suatu lkuisioner ldisebut lreliable jika ljawaban responden pada lpertanyaan
lyakni stabil ataulkonsisten dari waktu lke lwaktu. L
Ditinjau dari uji reliabilitas
menunjukkan nilai Cronbach
alpha pada variabel kualitas
produk (X1), harga (X2) dan
promosi (X3) diatas 0.6 sehingga keseluruhan variabel dinyatakan reliabel.
Uji Asumsi Klasik
Uji Normalitas
Maksud dari pengujian ini yakni untuk
menguji kalau pada model regresi, variable terikat dan bebas terdistribusikan dengan normal mauun tidak. Baiknya model regresi yakni mempunyai pendistribusian
data normal atau mendekati normal (Imam Ghozali, 2001).
Pada penelitain ini uji normalitas memakai probabilitas Plot persebaran data di sekitar garis
diagonal dan satu arah pada
garis diagonal hingga variabel
bebas pada penelitian ini berdistribusi normal.
Uji Multikolinieritas
Maksud dari pengujian ini yakni untuk
mengidentifikasi kalau di model regresi ditemui ada korelasi antar
variabel bebas atau tidak (Imam Ghozali, 2001).
Berdasarkan hasil uji multikolinieritas
pada spss memperlihatkan kalau seluruh variabel
bebas pada penelitian ini mampunyai nilai
toleransi > 0.1 dan nilai
VIF < 10, hingga tidak mengalami multikolinieritas.
Uji Heteroskedastisitas
Maksud dari pelaksanaan pengujian ini yakni
mengidentifikasi kalau pada model regresi mengalami ketidaksamaan variance
dari residual dari tiap pengamatanya. Ditinjau dari hasil pengujian heteroskedastisitas menunjukkkan kalau kesemua variabel bebas mempunyai nilai signifikan > 0.05, hingga variabel tidak mengandung heteroskedestisitas.
Tabel 1
Uji Regresi
Linear Berganda
Model |
b |
t |
Sig. |
(Constant) |
.291 |
.150 |
.881 |
Kualitas produk |
.160 |
2.050 |
.043 |
Harga |
.406 |
5.467 |
.000 |
Promosi |
.426 |
5.759 |
.000 |
Sumber: Data diolah, 2022
Ditinjau dari hasil analisis regresi berganda yang dijelaskan
di tabel 1, hingga menghasilkan persamaan structural seperti dibawah:
Y = α + β1X1 + β2X2
+ β3X3+e
Y = 0.291+ 0.160 X1 + 0.406 X2 + 0.426 X3 + e
Pengujian ini dipakai dalam melakukan pengukuan tingkat variasi pada variabel
bebas apakah bisa
secara bersamaan menjelaskan variabel terikat. Dari hasil proses
penghitungan regresi bisa dilihat kalau koefisien determinasi
(adjusted R2) yang didapatkan sebanyak 0.636. Bisa diartikan
kalau 63.6% keputusan pembelian diberikan pengaruh dari kualitas produk (X1), Harga
(X2), promosi (X3) lalu lainya sebanyak 36.4% keputusan pembelian disebabkan dari variable
lain yang tidak ada di penelitian
ini.
Uji t (Parsial)
Pengujian ini berfungsi untuk mencari tahu pengaruh
variabel bebas secara parsial pada variabel terikat. Bisa dikatakan berpengaruh jika signifikansi < 0,05 (5%) dan
thitung > ttabel pada tingkat derajat bebas df =
n-k-1.
Tabel
2
Hasil
Uji t
Model |
Unstandardized
Coefficients |
Standardized
Coefficients |
t |
Sig. |
||
B |
Std.
Error |
Beta |
||||
1 |
(Constant) |
.291 |
1.935 |
|
.150 |
.881 |
Kualitas produk |
.160 |
.078 |
.145 |
2.050 |
.043 |
|
Harga |
.406 |
.074 |
.369 |
5.467 |
.000 |
|
Promosi |
.426 |
.074 |
.432 |
5.759 |
.000 |
Sumber:
Data diolah, 2022
Ditinjau dari hasil tabel tersebut bisa diambil
sebuah kesimpulan kalau berbagai putusan yakni:
1. Kualitas produk secara parsial memberikan pengaruh pada Keputusan pembelian. Ditinjadi dari hasil thitung > ttabel (2.050 > 1.657) atau nilai signifikan < 5% (0.043< 0.05). Sehingga bisa diambil keisimpulan kalau H0 ditolak.
2. Harga
secara parsial memberikan pengaruh pada Keputusan pembelian. Ditinjau dari hasil thitung > ttabel (5.467 > 1.657) atau nilai signifikan < 5% (0.000 < 0.05). Hingga bisa diambil kesimpulan kalau H0 ditolak.
3. Promosi secara parsial
memberikan pengaruh pada Keputusan pembelian. Ditinjau dari hasil thitung sebanyak 5.759 yang
mempunyai nilai signifikan sebanyak 0.000. Dikarenakan thitung > ttabel (5.759 > 1.657) atau nilai signifikan < 5% (0.000 < 0.05). Hingga bisa diambil kesimpulan kalau H0 ditolak.
Maksud dari
pelaksanaan pengujian ini yakni kalau kualitas
produk, harga, dan promosi secara simultan menghasilkan pengaruh pada variabel Keputusan Pembelian.
Tabel
3
Hasil
Uji f
Model |
Sum of
Squares |
Df |
Mean
Square |
F |
Sig. |
|
1 |
Regression |
377.579 |
3 |
125.860 |
67.587 |
.000b |
Residual |
216.013 |
116 |
1.862 |
|
|
|
Total |
593.592 |
119 |
|
|
|
Sumber: Data diolah,2022
Ditinjau dari hasil uji simultan yang sudah dilaksanakan
memakai SPSS memperlihatkan hasil kalau fhitung > ftabel (67.587 > 2.18) dan nilai signifikansi < 0.05. Hingga bisa diambil kesimpulan
kalau H0 ditolak, yang memiliki arti kalau
Kualitas produk, harga dan promosi secara simultan memberikan pengaruh
pada keputusan pembelian.
Ditinjau dari temuan hasil
serta pembahasan penelitian yang sudah dijakbarkan tersebut, bisa diambil kesimpulan
kalau: 1). Kualitas produk memberikan pengaruh secara parsial pada keputusan pembelin beras cap ikan
koi di UD Fajar Ponggok Blitar. Hal ini karena kualitas produk beras cap ikan koi sangat baik dengan rasa beras yang pulen, warna beras yang putih alami dan sedikit patahan. 2). Harga memberikan pengaruh secara parsial pada keputusan pembelin beras cap ikan
koi di UD Fajar Ponggok Blitar. Hal ini karena harga yang ditawarkan UD
Fajar Ponggok Blitar sesuai dengan harapan konsumen. Harga beras cap ikan
koi juga sesuai dengan kualitas dan manfaat dari beras itu
sendiri serta mampu bersaing dengan harga beras
lainnya. 3). Promosi berpengaruh secara parsial
terhadap keputusan pembelin beras cap ikan koi di UD Fajar Ponggok Blitar. Hal
ini karena promo hemat yang ditawarkan
UD. Fajar membuat konsumen tertarik untuk membeli beras cap ikan koi. Selain itu juga banyak promo dan hadiah menarik yang ditawarkan oleh UD. Fajar. 4). Berdasarkan hasil uji simultan memperlihatkan kalau variabel kualitas produk, harga, dan promosi secara
bersama-sama memberikan pengaruh pada keputusan pembelian pada beras cap ikan koi di UD Fajar
Ponggok Blitar. Hal ini karena beras cap ikan koi memiliki banyak keunggulan seperti keandalan lyang terjamin, lproduk yang tidak mudah rusak
latau lgagal, produk
yang lawet, kesesuaian harga dengan manfaat dan kualitas, harga yang mampu bersaing, serta promo hemat yang ditawarkan.
Abadi, F., & Herwin, H. (2019). Pengaruh
Harga, Kualitas Produk Dan Kualitas Pelayanan Terhadap Keputusan Pembelian
Beras Organik Di Jakarta. Jurnal Riset Manajemen dan Bisnis (JRMB) Fakultas
Ekonomi UNIAT, 4(1), 1�8. https://doi.org/10.36226/jrmb.v4i1.235 Google Scholar
Dewi, R. C., & Hayati, M. (2021). Perilaku
Konsumen dalam Keputusan Pembelian Beras Merah Organik. 2, 19. Google Scholar
Fristy, P. (2021). Pengaruh Promosi Penjualan
Dan Harga Terhadap Peningkatan Penjualan Pada Pt. Ori. Jurnal Insitusi
Politeknik Ganesha Medan, 4. Google Scholar
Hasbi, A. R., Padapi, A., & Dewi, S. R.
(2021). Analisis Keputusan Konsumen dalam Melakukan Pembelian Beras Di
Kabupaten Luwu. Agrovital : Jurnal Ilmu Pertanian, 6(1),
26. https://doi.org/10.35329/agrovital.v6i1.2001 Google Scholar
Khairati, R., & Syahni, R. (2016). Respons
Permintaan Pangan Terhadap Pertambahan Penduduk Di Sumatera Barat. Jurnal
Pembangunan Nagari, 1(2), 19. https://doi.org/10.30559/jpn.v1i2.5 Google Scholar
Lestari, S., & Noersanti, L. (2020). Pengaruh
Kualitas Produk, Promosi Dan Citra Merek Terhadap Keputusan Pembelian Beras
Merek Kingkong (Studi Pt. Lumbung Bumi Perkasa). Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi
Indonesia, 20. Google Scholar
Ramadhan, D. B. (2017). Pengaruh Kualitas
produk dan Harga terhadap keputusan pembelian beras pada Perum BULOG Divre
Sumatera Utara. Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara. Google Scholar
Rohman, O. N. (2018). Pengaruh Kualitas
Produk Dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Beras Di Toko Nd Singaparna.
UIN Sunan Gunung Djati Bandung. Google Scholar
Sari, C. A. (2021). Pengaruh Kualitas
Produk, Harga Dan Saluran Distribusi Terhadap Keputusan Pembelian Beras (Studi
Kasus Konsumen Kilang Padi Kamoa Di Desa Aek Badak Kecamatan Sayurmatinggi
Kabupaten Tapanuli Selatan). IAIN Padangsidimpuan. Google Scholar
Copyright holder: Fajar
Pranata, Amelindha Vania (2022) |
First publication right: Syntax Literate: Jurnal Ilmiah Indonesia |
This article is licensed under: |