Syntax Literate: Jurnal Ilmiah Indonesia p–ISSN:
2541-0849 e-ISSN: 2548-1398
Vol. 7, No. 6, Juni 2022
PENGARUH
ELEKTRONIK BANKING (E-BANKING) DAN KUALITAS LAYANAN TERHADAP KEPUASAN DAN
DAMPAKNYA PADA LOYALITAS NASABAH
Universitas STIKUBANK Semarang, Indonesia
Email: [email protected]
Abstrak
Tujuan dari penelitian ini antara lain : Menganalisis dan mendeskripsikan pengaruh e-banking terhadap kepuasan nasabah, Untuk mengetahui pengaruh kualitas layanan terhadap kepuasan nasabah, Untuk mengetahui pengaruh e-banking terhadap loyalitas nasabah, Bagaimana pengaruh kualitas layanan terhadap loyalitas nasabah, Untuk mengetahui pengaruh kepuasan nasabah terhadap loyaliatas nasabah, Untuk mengetahui pengaruh e-banking terhadap kepuasan nasabah dan dampaknya pada loyalitas nasabah, Untuk mengetahui pengaruh kualitas layanan terhadap kepuasan nasabah dan dampaknya pada loyalitas nasabah
Metode yang digunakan adalah Explanatory Reseach. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh nasabah PT BNI 46 Cabang Pati yang dianggap
homogeny. Data penelitian adalah
data primer yang diperoleh langsung
dari responden dengan kuesioner. Pengolahan analisis penelitian menggunakan pendekatan computer software dengan
program SPSS for Windows versi 20.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Elektronik Banking
(e-banking) berpengaruh positif
dan signifikan terhadap Loyalitas Nasabah PT BNI 46
Cabang Pati, Kualitas Layanan
berpengaruh positif dan signifikan terhadap Loyalitas Nasabah PT BNI 46
Cabang Pati, Elektronik Banking (e-banking) berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kepuasan PT BNI 46 Cabang Pati, Kualitas
Layanan berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kepuasan PT BNI 46
Cabang Pati, Kepuasan tidak
berpengaruh terhadap Loyalitas Nasabah PT BNI 46
Cabang Pati, Kepuasan memidiasi
Elektronik Banking (e-banking) terhadap
Loyalitas Nasabah, Kepuasan tidak memidiasi Kualitas Layanan kerja terhadap
Loyalitas Nasabah
Kata Kunci: e-banking, Loyalitas,
Kepuasan, Kualitas Layanan
Abstract
The objectives
of this study include: Analyzing and describing the effect of e-banking on
customer satisfaction, to determine the effect of service quality on customer
satisfaction, to find out the effect of e-banking on customer loyalty, How does
service quality affect customer loyalty, To find out the effect of customer
satisfaction on customer loyalty, To find out the effect of e-banking on customer
satisfaction and its impact on customer loyalty, To find out the effect of
service quality on customer satisfaction and its impact on customer loyalty. The
method used is Explanatory Reseach. The population in
this study was all customers of PT BNI 46 Pati Branch which was considered
homogeneous. Research data are primary data obtained directly from respondents
with questionnaires. Processing research analysis using a computer software
approach with the SPSS for Windows program version 20.0. The results showed
that Electronic Banking (e-banking) has a positive and significant effect on
Customer Loyalty of PT BNI 46 Pati Branch, Service Quality has a positive and
significant effect on Customer Loyalty of PT BNI 46 Pati Branch, Electronic
Banking (e-banking) has a positive and significant effect on the Satisfaction
of PT BNI 46 Pati Branch, Service Quality has a positive and significant effect
on the Satisfaction of PT BNI 46 Pati Branch, Satisfaction does not affect
Customer Loyalty of PT BNI 46 Pati Branch, Satisfaction of educating Electronic
Banking (e-banking) on Customer Loyalty, Satisfaction does not educate the
Quality of Work Services to Customer Loyalty.
Keywords: e-banking, Loyalty, Satisfaction, Quality of Service
Persaingan industri perbankan dewasa ini semakin ketat.
Sebagai perusahaan jasa keuangan, industri perbankan sekarang ini tidak
hanya melayani jasa simpan pinjam,
melainkan harus menawarkan produk produk lainnya, misalnya jasa pengiriman
uang atau transfer, kliring,
RTGS dan jasa lainnya. Berbagai macam pilihan produk yang didukung teknologi informasi yang cepat dan pelayanan yang prima, merupakan tuntutan dari pelanggan
yang harus segera dipenuhi.
Masing
masing bank berlomba lomba mengeluarkan strategi jitu untuk menarik
minat masyarakat pengguna jasa keuangan
agar menjadi nasabah. Fokus pada hal hal yang dibutuhkan nasabah, kerja keras segenap karyawan
dalam memberikan layanan dan tetap menjunjung tinggi integritas, kerja sama tim dan berusaha
mencapai yang terbaik, dipercaya sebagai kunci keberhasilan dalam melayani nasabah.
Menyadari pentingnya meningkatkan loyalitas nasabah, Bank BNI 46 cabang Pati dalam menyampaikan jasa perbankan telah melakukan pendekatan yang revolusioner melalui media elektronik banking
(e-banking) untuk memberikan
kemudahan bagi nasabah dalam bertransaksi.
E-banking merupakan penghantaran
otomatis jasa dan produk bank secara langsung kepada nasabah melalui media elektronik, seperti smartphone
yang sekarang ini sudah banyak digunakan
masyarakat.
E
banking merupakan system yang memungkinkan
nasabah, baik individu ataupun bisnis, untuk mengakses
rekening, malakukan transaksi bisnis, atau mendapatkan informasi produk dan jasa bank melalui jaringan pribadi atau public, termasuk internet.
E-banking adalah penyediaan
jasa perbankan pada sector
retail dan skala kecil melalui saluran elektronik (Clarke, 2009).
E
banking yang mampu meyakinkan
nasabahnya akan keamanan dan kerahasiaan data
-data nasabah akan memperoleh kepercayaan dari nasabah. Dengan
kualitas pelayanan yang baik pula dari segenap karyawan untuk membantu kelancaran nasabah dalam bertransaksi akan membuat nasabah
menjadi puas karena semua kebutuhan
transaksional perbankan bisa terpenuhi. Kepuasan (satisfaction) dan ketidakpuasan
konsumen adalah sebuah fungsi dari
meningkatnya diskonfirmasi atas perbedaan antara harapan yang lampau dengan kinerja
obyek saat ini (Bolton dab Drew,1991, Oliver, 1980).
Membuat nasabah tetap loyal adalah senjata utama yang harus dilakukan oleh suatu bank, bank harus bisa menciptakan loyalty tidak cukup hanya
satisfaction,karena kepuasan bukanlah tujuan akhir. Loyalitas
tidak hadir begitu saja, diperlukan
strategi dalam hal pengelolaanya guna memperoleh konsumen. Perusahaan harus mampu mengenal
apa yang menjadi kebutuhan dan harapan konsumen saat ini
maupun yang akan dating.
Perusahaan sebaiknya tidak boleh berhenti apabila telah meberikan
kepuasan kepada nasabahnya, tetpi terus berupaya bagaimana menciptakan agar nasabah tersebut tidak berpindah ke bank lain dan nasabah menjadi semakin loyal.
Loyalitas dapat terbentuk apabila pelanggan meras puas dengan tingkat
layanan yang diterima dan berniat untuk terus
melanjutkan hubungan. Penerapan kualitas pelayanan yang baik akan dapat memuaskan
nasabah dan pada akhirnya akan membuat nasabah
loyal. Memiliki nasabah
yang loyal merupakan asset dan kunci
sukses sebuah bank karena dapat meningkatkan
laba.
Mempertahankan semua
pelanggan yang ada pada umumnya akan lebih
menguntungkan dibandingkan dengan pergantian pelanggan karena biaya untuk menarik
pelanggan baru bisa lima kali lipat dari biaya mempertahankan
seorang pelanggan yang sudah ada. Loyalitas
nasabah sangat penting bagi perusahaan karena loyalitas akan meningkatkan profit dan pangsa pasar perusahaan.
Dengan tercapainya tingkat kepuasan konsumen yang optimal terhadap kualitas layanan digital banking
bank BNI 46 dan adanya produk
jasa e-banking yang memudahkan
dalam bertransaksi diharapkan akan mendorong terciptanya loyalitas nasabah. Dengan meningkatnya loyalitas nasabah maka akan membuat
nasabah akan memutuskan untuk melakukan transaksi di masa yang akan datang’.
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dikemukakan diatas,maka penelitian
ini oleh penulis diberi judul “Pengaruh
E-Banking Dan Kualitas Layanan
Terhadap Kepuasan Dan Dampaknya Pada Loyalitas Nasabah (Studi Pada Bni 46 Cabang Pati)”.
Metode Penelitian
Metode pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah: Teknik pengumpulan data dengan kuesioner merupakan satu teknik pengumpulan data dengan memberikan daftar pertanyaan kepada responden, dengan harapan responden akan memberikan respon terhadap pertanyaan yang ada dalam kuesioner. Dalam kuesioner ini nantinya akan
digunakan model pertanyaan tertutup, yakni bentuk pertanyaan yang sudah disertai alternatif jawaban sebelumnya, sehingga responden dapat memilih salah satu dari alternatif jawaban tersebut.
Dalam pengukurannya, setiap responden diminta pendapatnya mengenai suatu pernyataan, dengan menggunakan Skala Likert
(Skala Pengukuran Persepsi
Responden) dengan skala penilaian dari 1 sampai dengan
7. Skala pengukuran ini dipilih untuk memberikan
keleluasaan responden dalam memberikan pilihan jawaban yang sesuai dengan kondisi yang dialaminya, maka skala penilaiannya dengan ketentuan sebagai berikut:
STS TS ATS N AS S SS
1 2
3 4
5 6 7
Keterangan:
STS = Sangat Tidak Setuju = Skor 1
TS = Tidak Setuju =
Skor 2
ATS = Cukup Setuju = Skor 3
N = Netral = Skor 4
AS = Agak Setuju =
Skor 5
S = Setuju =
Skor 6
SS = Sangat Setuju =
Skor 7
Hasil Dan Pembahasan
A.
Pengaruh E-banking terhadap Kepuasan
Nasabah
Hasil
pengujian pada Sub Struktur
I, diperoleh nilai signifikan untuk variabel e-banking
terhadap kepuasasan nasabah. Signifikan yang diperoleh menunjukkan bahwa e-banking mampu mempengaruhi kepuasan nasabah dalam melakukan transaksi di PT BNI 46 Cabang Pati.
Kepuasan nasabah tercipta melalui pengalamannya dalam menggunakan fasilitas yang diberikan oleh PT
BNI 46 Cabang Pati. Fasilitas yang diberikan adalah berupa ATM, internet banking dan SMS banking. Nasabah menyatakan bahwa dengan menggunakan
internet dan SMS banking dapat memberikan
kemudahan bagi nasabah. Hal tersebut dikarenakan nasabah tidak lagi membutuhkan
waktu untuk datang ke bank untuk melakukan transaksi, bahkan untuk transaksi keuangan apapun dapat dilakukan melalui sekali klik seperti transfer dan jenis pembayaran lainnya.
Dalam melakukan transfer antar bank, nasabah dapat melakukannya
dengan menggunakan
smartphone yang dilengkapi dengan
internet. Untuk dapat melakukannya nasabah hanya perlu mengunduh
aplikasi dan melakukan registrasi kepada petugas di bank. Ketika telah selesai diregistrasi oleh petugas bank, maka nasabah dapat melakukan
transaksi secara mandiri kapanpun dan dimanapun.
Aplikasi yang disediakan oleh PT BNI 46 ternyata
mendapat respon yang positif, karena aplikasi tersebut mudah digunakan dan tidak membingungkan nasabah dalam menggunakannya.
Selain itu, nasabah menyatakan bahwa aplikasi internet banking aman ketika digunakan,
fitur aplikasi menarik dan mudah digunakan, dan juga didukung dengan adanya layanan
Call Center.
Hasil penelitian ini mendukung beberapa penelitian terdahulu. Penelitian yang telah dilakukan oleh Toor et al (2016)
yang menyatakan bahwa e-banking di Pakistan mengarah kepada kepuasan pelanggan dan dengan demikian dapat memperoleh keunggulan kompetitif dengan menawarkan layanan yang lebih berkualitas melalui e-banking kepada
pelanggan. Penelitian oleh Hasandoust (2017) juga menunjukan
bahwa kualitas layanan e-banking
memiliki dampak yang signifikan terhadap kepuasan nasabah. Serta penelitian yang dilakukan oleh Kaur
et al (2014) yang menyatakan bahwa salah satu faktor yang mampu mempengaruhi kepuasan pelanggan adalah e-banking di India. Penelitian
ini juga memperkaya pemahaman tentang faktor-faktor loyalitas pelanggan dan hubungan antara kepuasan pelanggan dan loyalitas pelanggan.
B.
Pengaruh Kualitas
Layanan Terhadap Kepuasan Nasabah
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kualitas Layanan berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kepuasan Nasabah. Hal ini berarti menunjukkan bahwa nasabah benar-benar
setia dan komitmen melakukan transaksi di PT BNI 46
Cabang Pati.
Loyalitas nasabah terbentuk melalui kepuasan yang dirasakan oleh nasabah. Loyalitas nasabah terhadap PT BNI 46 Cabang
Pati dapat terlihat dari kesetiaan nasabah menggunakan e-banking. Peningkatan
jumlah pengguna e-banking akan
mempercepat dan menghemat waktu yang diperlukan untuk melakukan transaksi. Bentuk lain dari komitmen nasabah,
yaitu nasabah bersedia untuk merekomendasikan orang lain untuk
menggunakan jasa perbankan di PT BNI 46 Cabang Pati. Serta bersedia menggunakan fasilitas produk dan jasa lain yang dimiliki BNI 46.
Kondisi tersebut akan mampu mewujudkan
tujuan dari perusahaan yaitu mempertahankan pelanggan lama dan
mendapatkan pelanggan baru. Kepuasan nasabah yang melakukan transaksi di BNI 46 Cabang Pati mampu
membawa dampak positif yaitu adanya
peningkatan jumlah transaksi dan jumlah nasabah dalam setiap
bulannya. Hal ini dikarenakan nasabah senang menggunakan jasa perusahaan karena harapan nasabah sesuai dengan yang terjadi.
Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Yusnani (2010) yang menyatakan
bahwa kepuasan nasabah mampu memberikan
dampak yang positif terhadap loyalitas nasabah di bank swasta. Penelitian yang dilkukan oleh Hasandsoust et al (2017) juga menyatakan
hal yang sama, bahwa kepuasan nasabah mampu memberikan
dampak yang positif terhadap loyalitas nasabah. Pada penelitian ini dinyatakan bahwa dalam membentuk
kepuasan dan loyalitas perlu memiliki fasilitas pendukung seperti e-banking,
karena fasilitas tersebut mampu mempercepat proses transaksi. Namun hasil penelitian
ini menentang penelitian yang dilakukan oleh Huda
(2012) yang menunjukkan bahwa kualitas e-banaking tidak berpengaruh positif dan signifikan terhadap loyalitas nasabah.
C.
Pengaruh Elektronik
Banking (e-banking) Terhadap Loyalitas Nasabah
Hasil penelitian yang dilakukan, diperoleh bahwa terdapat pengaruh antara e-banking dengan loyalitas nasabah. Hasil ini menunjukkan bahwa dalam menciptakan nasabah yang loyal, diperlukan dukungan fasilitas yang sesuai dengan apa
yang diharapkan BNI 46 Cabang Pati seperti e-banking
yang dapat membantu proses transaksi nasabah secara efektif dan efisien.
Loyalitas adalah kecenderungan nasabah dalam melakukan transaksi di bank BNI 46 Cabang Pati secara
online. Fasilitas internet banking akan mampu mempengaruhi
loyalitas nasabah jika dalam pengadaan
e-banking tersebut
benar-benar memperhatikan ekpektasi dari nasabah. Ekspektasi tersebut harus benar-benar membuktikan hasil yang dinikmati oleh nasabah ketika menggunakannya. Sejauh ini harapan nasabah
adalah agar aplikasi yang disediakan oleh BNI 46 Cabang Pati mudah
digunakan, memiliki fitur yang menarik dan tidak membingungkan pengguna. Kemudahan dalam menggunakan aplikasi akan mempermudah
proses transaksi yang dilakukan
nasabah.
Selain itu kepercayaan
nasabah akan terbentuk melalui keamanan sistem yang telah dibangun oleh BNI 46 Cabang
Pati. Keamanan sistem tersebut berupa kehandalan sistem yang dimiliki ketika terjadi serangan kejahatan dunia maya. Kemajuan teknologi saat ini juga disertai dengan terbukanya peluang bagi pelaku
kejahatan Cybercrime. Tentu
hal ini akan
mempengaruhi nasabah ketika menggunakan internet
banking. Kejahatan yang seperti
itu pasti akan menakutkan bagi pengguna internet banking khususnya nasabah BNI 46 Cabang
Pati karena kapan dan dimanapun bisa saja menyerang nasabah. Untuk itu nasabah BNI 46 Cabang Pati percaya bahwa kemanan
yang dimiliki dapat dihandalkan dan dipercaya.
Peneliti juga memperoleh pendapat dari nasabah
bahwa ketika nasabah mengalami kesulitan dalam melakukan transaksi melalui e-banking,
layanan call center sangat mampu
membantu nasabah dalam menyelesaikannya. Nasabah menyatakan bahwa call center BNI 46 Cabang Pati mampu
memberikan layanan dan solusi dari masalah
yang terjadi.
Hasil penelitian ini sejalan dengan yang dilakukan oleh Momeni et al
(2013) yang menyatakan bahwa
untuk mempengaruhi loyalitas nasabah yaitu melalui penggunaan
e-banking. Pada penelitian
tersebut dinyatakan bahwa kemudahan penggunaan layanan, desain website, kecepatan konektivitas dan transaksi, keamanan informasi, konten informasi yang layanan dukungan memilki pengaruh yang signifikan terhadap kepuasan dan loyalitas nasabah. Serta penelitian yang dilakukan oleh Wardana (2015) juga menyatakan bahwa e-banking berpengaruh
signifikan terhadap loyalitas. Namun hasil penelitian ini juga menentang penelitian yang telah dilakukan oleh Khoirunnisa (2017) bahwa variabel pengguna e-banking
tidak berpengaruh dan signifikan terhadap loyalitas nasabah.
D.
Pengaruh Kualitas
Layanan Terhadap Loyalitas Nasabah
Hasil penelitian dengan menggunakan metode regresi ini telah
membuktikan hipotesis yang menyatakan bahwa “Kualitas layanan (X) berpengaruh langsung terhadap loyalitas nasabah (Y) pada Bank BNI 46 Cabang Pati. Dari hasil olah data dan uji hipotesis yang dilakukan dapat diartikan bahwa terdapat pengaruh langsung antar variabel X terhadap Y. Artinya, kualitas layanan dapat memberi pengaruh
signifikan secara langsung terhadap terbentuknya loyalitas nasabah. Hal ini berarti bahwa semakin
baik kualitas layanan yang diberikan, maka akan semakin
kuat untuk memunculkan loyalitas nasabah pada BNI 46 Cabang Pati. Kualitas
layanan dalam penelitian ini dibentuk oleh lima indikator yaitu berwujud, keandalan, ketanggapan, jaminan dan kepastian, serta empati. Kelima
indikator tersebut mendapatkan penilaian yang tinggi dari respondendalam
penelitian ini. Artinya, responden menilai pelayanan yang diberikan oleh BNI 46 Cabang Pati sesuai
dan memenuhi harapannya.
Hal tersebut diperkuat oleh
teori yang diungkapkan oleh
Parasuraman dalam (Arief,
2007:118) bahwa kemampuan
perusahaan dalam memenuhi harapan pelanggan secara konsisten akan menjadi kunci dalam
menentukan baik atau tidaknya kualitas
layanan jasa
Sedangkan loyalitas pelanggan dalam penelitian ini dibentuk oleh empat indikator, dimana keempatnya mempunyai nilai skor rata-rata total tanggapan dengan kategori cukup baik hingga sangat baik. Sehingga menandakan bahwa loyalitas nasabah BNI 46 Cabang
Pati berada dalam kategori cukup baik. Penilaian tinggi responden terhadap variabel loyalitas nasabah sejalan dengan penilaian responden terhadap variabel kualitas layanan. Artinya, apabila kualitas layanan dipersepsikan baik oleh pelanggan, maka pelanggan akan menunjukkan sikap loyal, demikian pula sebaliknya. Gagasan ini diperkuat
dengan teori yang diungkapkan Goth dan Davis dalam (Tjiptono, 2000) bahwa
salah satu faktor yang mempengaruhi loyalitas pelanggan adalah kualitas pelayanan.
Hasil ini mendukung penelitian
yang dilakukan Rabbani (2016), Turki (2017), Bisimwa (2019), dan Azwar (2019)
yang menyebutkan jika kualitas layanan berpengaruh positif signifikan terhadap loyalitas nasabah. Tetapi penelitian ini menolah hasil
penelitian yang dilakukan
oleh Jyoti Prasad (2018) tentang Impact of Service Quality on Customer Loyalty in Indian Banking Sector
in Odisha, jika kualitas
layanan tidak selalu berpengaruh positif signifikan terhadap loyalitas nasabah. Sedangkan dalam penelitian ini, kualitas layanan
berpengaruh signifikan terhadap loyalitas nasabah. Hal tersebut dapat dilihat dari
nilai distribusi frekuensi jawaban responden mengenai kualitas layanan yang rata-rata berada pada kategori setuju yang menandakan cukup baik. Selain
itu, didukung pula dengan jawaban responden mengenai loyalitas nasabah yang dapat dilihat pada distribusi frekuensi dimana skor rata-rata total berada pada rentang cukup baik hingga
sangat baik. Ini juga mengindikasikan jika semakin baiknya penilaian responden terhadap kualitas layanan, maka responden
akan menunjukkan sikap yang loyal. Oleh karena itu, penelitian ini menyimpulkan bahwa variabel kualitas layanan berpengaruh positif dan signifikan terhadap loyalitas nasabah.
E.
Pengaruh Kepuasan
Nasabah Terhadap Loyaliatas Nasabah
Hasil
pengujian hipotesis kelima dengan analisis
regresi ganda memperoleh nilai 0,506 (p>0,05)
dan H5 ditolak. Artinya kepuasan nasabah tidak berpengaruh positif terhadap loyalitas nasabah. Hal ini menunjukkan bahwa semakin kepuasan
nasabah yang dirasakan, maka semakin tinggi
loyalitas nasabah.
Hasil
penelitian ini menunjukkan bahwa untuk mendapatkan loyalitas dari nasabah, perusahaan harus memperhatikan beberapa faktor yang dapat mempengaruhi loyalitas nasabah. Salah satu faktor pertama
yang dapat mempengaruhi loyalitas nasabah adalah kepuasan. Sebagai perusahaan yang bergerak dalam bidang pelayanan jasa, maka kepuasan
haruslah diutamakan. Jadi untuk memenuhi kepuasan konsumen seperti yang diharapkan nasabah, pihak Bank harus memberikan pelayanan yang prima dan unggul serta pelayanan yang memungkinkan.
Hal ini
menunjukkan bahwa semakin tinggi atau semakin baik
kepuasan yang dirasakan
oleh nasabah, maka semakin tinggi kecenderungan nasabah untuk loyal terhadap perusahaan. Hasil penelitian ini bertolak belakang
dengan hasil penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Madjid (2013) yang membuktikan bahwa kepuasan nasabah berpengaruh positif terhadap loyalitas nasabah, sedangkan penelitian ini didukung oleh penelitian Dharma
(2017) yang menyatakan bahwa
Dan Kepusan tidak berpengaruh terhadap Loyalitas Pelanggan dengan Fhitung lebih kecil dari
ttabel (- 0,264 < 1,992).
F.
Pengaruh E-banking Terhadap Kepuasan
Nasabah Dan Dampaknya Pada Loyalitas nasabah
Kepuasan nasabah adalah perasaan senang yang dirasakan oleh nasabah ketika menikmati atau sedang menggunakan
jasa yang diberikan oleh perusahaan. Kepuasan nasabah menjadi perantara antara e-banking dengan
loyalitas nasabah. E-banking dapat
secara langsung mempengaruhi loyalitas nasabah, namun juga tidak bisa secara
langsung. Hasil pengujian diperoleh hasil pengaruh langsung antara e-banking dengan loyalitas positif dan signifikan. Jika dibandingkan antara pengaruh langsung dengan pengaruh langsung, maka nilai koefisien yang diberikan oleh pengaruh langsung jauh lebih
besar.
Dalam hal ini berarti
e-banking berpengaruh
secara langsung terhadap loyalitas nasabah. Kepuasan nasabah tidak dapat
memediasi antara e-banking dengan
loyalitas nasabah. Pada
zaman era 4.0 bukan hanya perbankan yang ikut berubah tetapi para pengguna yaitu nasabah juga ikut berubah. E-banking
telah menjadi kebutuhan bagi pengguna jasa perbankan
dalam memenuhi transaksi keuangannya, dimana para nasabah membutuhkan kemudahan yang ditawarkan oleh pihak perbankan untuk mempercepat proses transaksi serta keamanan sehingga nasabah lebih aman dan nyaman bertransaksi dimana saja. Dalam
membentuk loyalitas nasabah, perusahaan perlu lebih meningkatkan
e-banking serta
mengupgrade sistem yang telah ada mengikuti
perkembangan kebutuhan nasabah dan bahkan perlu meningkatkan dalam pelayanan secara online. Pelayanan secara online berkaitan dengan e-banking karena penggunaannya menggunakan internet. Dengan semakin baiknya fasilitas yang dimiliki maka PT BNI 46 Cabang Pati mampu menciptakan rasa puas nasabah dalam bertransaksi
menggunakan fasilitas e-banking yang berdampak
ke loyalitas nasabah tersebut.
Perusahaan
harus mampu menyediakan aplikasi yang memudahkan nasabah dalam melakukan transaksi, dan tidak membingungkan bagi pengguna yaitu nasabah. Dari hasil penelitian ini dapat dilihat bahwa
penerapan fasilitas e-banking mampu
memberikan dampak yang signifikan terhadap loyalitas nasabah di PT BNI 46 Cabang Pati. Untuk itu, perusahaan harus mempertahankan dan bahkan melakukan perbaikan dan evaluasi dalam hal pelayanan
kepada nasabah, misalnya dengan menyediakan layanan call center
yang bisa setiap saat dihubungi (24 jam) serta responsif dalam menangani keluhan nasabah yang disebabkan oleh jaringan down
yang dimiliki PT BNI 46 Cabang Pati. Serta Perusahaan harus mampu menyediakan
aplikasi yang memudahkan nasabah dalam melakukan
transaksi, dan tidak membingungkan bagi pengguna yaitu nasabah. Dari hasil penelitian ini dapat dilihat bahwa
penerapan fasilitas e-banking mampu
memberikan dampak yang signifikan terhadap loyalitas nasabah di PT BNI 46 Cabang Pati. Untuk itu, perusahaan harus mempertahankan dan bahkan melakukan perbaikan dan evaluasi dalam hal pelayanan
kepada nasabah, misalnya dengan menyediakan layanan call center
yang bisa setiap saat dihubungi (24 jam) serta responsif dalam menangani keluhan nasabah yang disebabkan oleh jaringan down
yang dimiliki PT BNI 46 Cabang Pati.
Penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Indah (2016) yang menyatakan
bahwa dalam membentuk loyalitas nasabah, tidak perlu untuk mempertimbangkan
kepuasan nasabah, sebab loyalitas nasabah dapat dipengaruhi
secara langsung oleh e-banking. E-banking mampu memberikan
dampak yang positif dalam hal pembentukan
loyalitas nasabah. Nasabah lebih menyukai
melakukan transaksi dengan menggunakan internet
banking, karena dapat dilakukan kapan saja dan dimana saja selama didukung
dengan adanya fasilitas internet. Namun penelitian ini juga membantah hasil penelitian yang dilakukan oleh Wardana (2015) yang menunjukan bahwa Kualitas Pelayanan mobile banking berpengaruh
signifikan terhadap loyalitas nasabah pengguna mobile banking dengan kepuasan sebagai variabel intervening.
G.
Pengaruh Kualitas
Layanan Terhadap Kepuasan Nasabah Dan Dampaknya Pada Loyalitas Nasabah
Berdasarkan hasil perhitungan uji mediasi menggunakan metode Sobel test yang diperoleh maka, dalam penelitian
ini tidak bisa membuktikan hipotesis yang menyatakan bahwa “kepuasan pelanggan (Z) merupakan variabel yang mampu memediasi antara variabel kualitas layanan (X) terhadap variabel loyalitas nasabah (Y) pada PT BNI 46 Cabang Pati. Berdasarkan hasil uji sobel dalam penelitian ini menunjukkan bahwa kepuasan pelanggan tidak dapat menjadi faktor
yang mempengaruhi secara tidak langsung loyalitas nasabah akibat adanya kualitas
layanan yang diberikan. Artinya, apabila layanan yang diberikan oleh penyedia jasa mampu
memenuhi harapan nasabah, maka nasabah
akan merasa puas, dan apabila nasabah merasa puas maka akan
timbul loyalitas nasabah. Hal ini bertolak belakang sdengan apa yang diungkapkan oleh Zeithaml dan Bitner (1996) dalam Rambat Lupiyoadi
(2016;246) bahwa “persepsi pelanggan terhadap kualitas jasa merupakan
faktor utama penentu kepuasan pelanggan”. Juga mejelaskan bahwa “pelanggan yang cenderung akan bertahan pada penyedia jasa saat ini
adalah yang mengalami kepuasan”.
Ketiga variabel tersebut tidak terbukti memiliki hubungan yang kuat antar ketiganya,
Dalam penelitian ini PT BNI 46 Cabang Pati tidak dapat memenuhi hal tersebut dengan
hasil tanggapan responden yang terangkum dalam distribusi distribusi frekuensi jawaban responden rata-rata berada pada posisi baik sampai sangat baik (setuju hingga
sangat setuju). Hal ini menandakan tanggapan responden atas kegiatan bisnis yang dilakukan oleh PT BNI 46 Cabang Pati rendah. Oleh karena itu, PT BNI 46 Cabang Pati harus mampu mempertahankan apa yang telah dilakukan saat ini, dan terus berusaha untuk terus mengembangkan kemampuannya untuk dapat memenuhi harapan nasabah pada masa yang akan datang.
Hasil penelitian ini mendukung penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh Bisimwa (2019) tentang Perceived
Service Quality, Trust, Customer Satisfaction and Customer Loyalty in the
Banking Sector of Bukavu (East of DR Congo) bahwa kualitas layanan, kepercayaan hingga kepuasan berpengaruh signifikan terhadap loyalitas nasabah di Bank Kongo Timur.
Kesimpulan
Berdasarkan hal-hal yang telah
dikemukakan, selanjutnya dapat diambil simpulan
sebagai berikut: 1). Elektronik Banking (e-banking)
berpengaruh positif dan signifikan terhadap Loyalitas Nasabah PT BNI 46 Cabang
Pati. 2). Kualitas Layanan berpengaruh positif dan signifikan terhadap Loyalitas Nasabah PT BNI 46
Cabang Pati. 3). Elektronik Banking (e-banking) berpengaruh
positif dan signifikan terhadap Kepuasan PT BNI 46
Cabang Pati. 4). Kualitas Layanan
berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kepuasan PT BNI 46 Cabang Pati. 5). Kepuasan
tidak berpengaruh terhadap Loyalitas Nasabah PT BNI 46 Cabang Pati. 6). Kepuasan memidiasi Elektronik Banking (e-banking) terhadap Loyalitas Nasabah. 7). Kepuasan tidak memidiasi Kualitas Layanan kerja terhadap Loyalitas Nasabah.
Albert,
Caruana, (2002). Service loyalty: The effect
of servive quality and the mediating role of customer satisfaction,
European Journal of Marketing, Vol. 36 Iss: 7 pp.811-828. Google Scholar
Clarke, Steve (2009). E-Banking Management: Issue, Sollution and Strategies, Terjemahan
Oleh Mahmood shah. Jakarta: Gramedia Pustaka.
Dabholkar, Dayle and Joseph (1996). A Measure of Services Quality for Retail
Stores: Scale Development and Validation, Journal of the Academy of
Marketing Science, Vol 24,pages 3-16. Google Scholar
Ghozali, Imam. (2006). Aplikasi Analisis Multivariat
Dengan Progam SPSS. Edisi 3. Yogyakarta. Andi.
Hair, J.F. Jnr.., Bush,R.P dan Ortinau D.J (2002).
Marketing Research: A Practical
approachfor the new millenium. New York: Irwin McGraw-Hill.
Hair et al. (2010). Multivariate Data Analysis (7th
Ed). Boston: Pearson.
Meyer and Allen, (1997). Behavior in Organizaton:
Understanding and Managing the Humanside of Work.
Seventh ed, New York, NYC: Prentice-Hall International.
Mukherjee, A, dan Nath, P (2003). A Model of trust in Online Relationship Banking, The International Journal
of Bank Marketing Brandford, 21 (1), 5, March 10, 2005. Google Scholar
Oliver, R.L., (1993). “A Cognitive Model Of The Antesendents and Consequences of Satisfaction Decision”, Journal of Consumer Research, Vol. 20,pp. 418-430.
Oliver, Richard, Lester (1997). Satisfaction: A behavioral perspective on the consumer.New
York, NY: McGraw-Hill, Inc.
Parasuraman, A., Ziethaml, V.A &
Berry, L. L. (1985). A Conceptual Model
of Service Qualityand Its Implications for further
research. Journal Of Marketing. 49, 41-50. Google Scholar
Parasuraman, A., Valerie A. Zeithaml, and Leonard L. Berry,
(1988), SERVQUAL: A Mulitiple-Item
Scale for Measuring Consumer Perceptions of Service Quality, Journal of Retailing.Vol 64 (1) pp 12-37 January.
Pinontoan, Wulan (2012). Pengaruh E-Banking,
Kualitas Pelayanan, Kualitas Komunikasi dan Kepercayaan terhadap Loyalitas Nasabah pada PT Bank Mandiri Cabang Manado. Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi. Vol. 1 No.4: 192-201. Google Scholar
Sharma, Gajendra. (2017). Service Quality, Satisfaction and Loyalty on
Online Marketing: An Empirical Investigation. Global Journal Inc.
Schiffman, Leon and L.L Kanuk. (2004). Perilaku
Konsumen.Edisi Ketujuh.PT Indeks
Jakarta.
Tampubolon, Nelson (2004). Surat Edaran:
Penerapan Manajemen Resiko pada Aktivitas Pelayanan Jasa Bank Melalui
Internet (Internet Banking). Jakarta:
Erlangga.
Yaqin, Ainul dan Aniek Maschudah
Ilfitriah.2014. Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Dan Loyalitas
Nasabah Bank Pengguna E-Banking Di
Surabaya. Journal of Buisness and Banking.
Copyright
holder: Anggit Triyogo
(2022) |
First
publication right: Syntax Literate: Jurnal Ilmiah Indonesia |
This
article is licensed under: |