Syntax Literate: Jurnal Ilmiah Indonesia �p�ISSN: 2541-0849 e-ISSN: 2548-1398
Vol. 8, No. 3, Maret 2023
PENERAPAN METODE BACA CEPAT SCANNING DAN
SKIMMING DALAM PEMBELAJARAN MAHAROH QIROAH
Lukman Hakim Nasution��
UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, Indonesia
Email: [email protected]��
Abstrak
Metode baca cepat atau lebih dikenal dengan scanning-skimming merupakan metode yang digunakan dalam pembelajaran bahasa guna meningkatkan kemahiran siswa di bidang membaca. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana hasil penerapan metode skimming-scanning dalam upaya meningkatkan kemahiran berbahasa siswa khususnya kemahiran membaca. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode tindakan kelas. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan mengadakan studi penelaahan terhadap buku-buku dan literatur-literatur yang berhubungan dengan penelitian kemudian ditambah dengan hasil tes dari penerapan yang dilakukan.
Kata kunci: Maharoh qiroah, Scanning, Skimming, Membaca.
Abstract
Metode baca cepat atau lebih dikenal dengan scanning-skimming merupakan metode yang digunakan dalam pembelajaran bahasa guna meningkatkan kemahiran siswa di bidang membaca. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana hasil penerapan metode skimming-scanning dalam upaya meningkatkan kemahiran berbahasa siswa khususnya kemahiran membaca. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode tindakan kelas. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan mengadakan studi penelaahan terhadap buku-buku dan literatur-literatur yang berhubungan dengan penelitian kemudian ditambah dengan hasil tes dari penerapan yang dilakukan.
Keywords: Maharoh qiroah, Scanning, Skimming, Reading.
Pendahuluan
Pembelajaran Bahasa Arab merupakan salah satu mata pelajaran yang yang diajarkan di sekolah/madrasah mulai dari tingkat terendah sampai perguruan tinggi (Sauri, 2020). Bahasa arab bukanlah sebuah mata pelajaran yang mudah untuk dipelajari apalagi bagi siswa yang masih dalam pendidikan dasar (Maziyyatul Muslimah, 2021). Dalam bahasa arab ada beberapa kemampuan yang harus dikembangkan, yaitu kemampuan mendengar (listening), menulis (writing), membaca (reading) dan berbicara (speaking) (Krisnawati, 2019). Kemampuan mendengar adalah kemampuan di mana siswa harus paham dengan apa yang diucapkan oleh native speaker (Kurniawati, 2016).
Bagian kemampuan menulis,
adalah di mana siswa mampu menuliskan kata, kalimat ataupun cerita dalam bahasa
arab (Ramli, 2015).
Kemampuan berbicara adalah kemampuan dalam berkomunikasi dari apa yang telah
mereka dengar dan tulis (Susanty, 2019). Sedangkan kemampuan membaca merupakan kemampuan
siswa memahami dan mengerti suatu kata, kalimat ataupun cerita, sehingga mereka
bisa menceritakan kembali apa yang telah mereka baca (Halimah, 2015).
Dalam kemampuan membaca,
siswa dapat mendapatkan informasi, pengetahuan dan wawasan baru tentang sesuatu
yang dapat meningkatkan kecerdasan siswa. Membaca sebuah teks tidaklah mudah,
kita perlu membaca sekilas lalu intensif. Membaca sekilas bertujuan untuk
mendapatkan informasi tentang isi bacaan, dan intensif diperlukan untuk
memperoleh informasi yang lebih bermutu dan mendalam. Memahami bacaan tidaklah
mudah karena itu berarti siswa perlu memahami ide pokok, dan isi bacaan (Sari et al., 2019). Oleh karena itu, siswa perlu memahami banyak
kosakata dan struktur tulisan yang baik. Dengan demikian, keterampilan membaca
bukanlah suatu keterampilan yang mudah. Perlu sebuah teknik atau metode untuk
memahami sebuah bacaan dengan lebih mudah dan cepat (Patiung, 2016).
Pembelajaran keterampilan
membaca memerlukan salah satu teknik membaca cepat agar mahasiswa dapat membuat
kesimpulan, memahami apa yang tersirat dalam bacaan dan dapat mengidentifikasi
suatu bacaan dengan menggunakan waktu secara efektif dan efisien dengan hasil
yang memuaskan (Julianti et al., 2014).
Pemilihan teknik juga mempengaruhi kemampuan membaca dan memahami teks pada. Teknik pembelajaran skimming-scanning merupakan sebuah teknik yang dapat mempengaruhi kemampuan membaca serta dapat menigkatkan kemampuan membaca dan memahami teks dengan cepat.
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana hasil penerapan teknik Skimming dan scanning dalam pembelajaran bahasa arab khususnya untuk meningkatkan kemampuan membaca.
Metode Penelitian
����������������������� Jenis penelitian yang digunakan dalam artikel ini adalah penelitian tindakan (Guru, 2011). Sebagaimana diungkapkan Menurut Jaedun, penelitian tindakan kelas PTK adalah salah satu jenis penelitian tindakan yang dilakukan oleh guru untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dikelasnya (metode, pendekatan, penggunaan media, teknik evaluasi, dan sebagainya) (Wardiah et al., 2018). Jadi dapat kita pahami bahwa penelitian tindakan kelas merupakan penelitian yang bersifat kasuistik dan berkonteks pada kondisi, keadaan dan situasi yang ada didalam kelas yang dilaksanakan untuk memecahka permasalahan permasalahan yang terjadi guna meningkatkan kualitas pembelajaran didalam kelas.
Pengumpulan Data, data yang diunggulkan dalam metode ini adalah data sekunder (data pendukung yang bersumber dari literatur dan referensi yang berasal dari artikel atau buku) dan data primer (data yang bersumber dari hasil tes atau tindakan yang dilakukan). Pengolahan dan Analisis Data, pengolahan data dalam metode ini bertujuan untuk mempermudah dalam menganalisis data, teknik analisis yang digunakan berupa penyajian data dan reduksi data. Kemudian langkah selanjutnya menyusun metodologi penulisan dari hasil studi literatur sehingga dapat menarik kesimpulan yang didapatkan.
Hasil dan Pembahasan
A. Penerapan
Metode Skimming�
Perencanaan
Pada tahap ini kegiatan-kegiatan yang dilakukan adalah sebagai berikut:
1.
Membuat rencana
pelaksanaan.
2.
Membuat alat evaluasi
hasil pembelajaran.
3.
Menyiapkan bahan/alat
yang diperlukan selama dilakukan tindakan.
Pelaksanaan
Pada tahap ini, pelaksanaan tindakan dilakukan dengan mengacu pada
skenario pembelajaran yang memuat tentang langkah-langkah pembelajaran dengan
menggunakan teknik skimming dalam meningkatkan kemampuan membaca pemahaman.
Adapun tahap pelaksanaan tindakan antara lain :
Rencana
Pelaksanaan
Satuan Pendidikan ����������� : MA
Kelas / Semester ��� :� X-XI-XII
Mata Pelajaran ������ :� Maharoh Qiroah
Metode������������������ :� Skimming
Bahan ������������������� :
�Kitab Kawakibud Durriyah dan Pertanyaan
Singkat
Materi ������������������� :� BAB Marfuatil Asma�
Alokasi waktu������� :� 30 menit
1.
Tujuan
Kognitif
a. Siswa mampu mengingat kembali hasil bacaan
b. Siswa mampu memahami hasil bacaan
c. Siswa mampu menyimpulkan hasil bacaan
Afektif
a.
Dengan
digunakannya metode skimming scanning diharapkan dapat meningkatkan partisipasi
siswa dalam pembelajaran qiroah
Psikomotorik
a. Diharapka dapat meningkatkan ketanggapan
siswa
2. Kegiatan� Pembelajaran
Tabel 1
Kegiatan�
Pembelajaran
Kegiatan |
Deskripsi Kegiatan |
Alokasi Waktu |
Kegiatan Pendahuluan |
1.
Melakukan pembukaan dengan membaca salam dan doa 2.
Memberikan gambaran singkat tentang metode
pembelajaran yang akan diterapkan |
���
5 menit |
Kegiatan Inti |
1.
guru
memberikan teks atau buku yang akan dibaca dengan metode skimming scanning 2.
guru
menunjukkan bab yang akan dikaji 3.
siswa
membaca dan mengamati teks atau buku dengan menggunakan metode skimming
scanning |
���
20 menit |
|
||
Kegiatan Penutup |
Peserta Didik : 1.
Membuat
kesimpulan atau rangkuman tentang point-point penting yang muncul dari hasil
bacaan tentang materi yang baru dilakukan.
Guru :����������������� 1. Memperhatikan hasil kesimpulan atau rangkuman penting
yang muncul dari hasil bacaan tentang materi yang dilakukan. |
���
5 menit |
Tabel 2
Penilaian
Kriteria |
Baik sekali 4 |
Baik 3 |
Cukup 2 |
Kurang 1 |
1. mengingat |
Siswa mampu� menyebutkan isim yang dirofa�kan, defenisi,
serta contohnya. |
Siswa mampu menyebutkan isim yang
dirofa�kan serta defenisinya. |
Siswa mampu
menyebutkan isim yang dirofa�kan. |
Tidak mampu |
2. Memahami |
Siswa mampu menjelaskan
isim yang dirofa�kan, defenisi, serta mengembangkan contohnya. |
Siswa mampu menjelaskan isim-isim yang
dirofa�kan serta defenisinya. |
Siswa mampu
menjelaskan isim-isim yang dirofa�kan saja. |
Siswa belum
mampu menjelaskan apapun |
3. Menyimpulkan |
Siswa mampu merangkum
seluruh materi isim-isim yang dirofa�kan � |
Siswa mampu merangkum tujuh bab dari
isim-isim yang dirofa�kan |
Siswa merangkum
tiga bab dari isim isim yang dirofa�kan |
Siswa belum
mampu menyimpulkan apapun |
4. Partisipasi siswa meningkat ketika
pembelajaran |
Sangat
bersemangat |
Bersemangat |
Biasa saja |
Tidak
bersemangat |
5. ketanggapan siswa meningkat |
Sangat
tanggap |
Tanggap |
Biasa saja |
Tidak tanggap
|
Berdasarkan data tabel 2 menyampaikan tujuan
pembelajaran, guru memberikan materi yang sesuai dengan topik pembelajaran,
yaitu menjelaskan teknik skimming, memberitahukan cara penggunaan teknik
skimming dan menjelaskan cara membaca cepat dengan teknik skimming. Siswa
memperhatikan pembelajaran yang guru sampaikan.
Setelah siswa mengerti atau memahami penjelasan
dari guru, lalu guru meminta siswa untuk memperaktekkan secara langsung teknik
membaca cepat skimming scanning dengan buku�
yang telah guru tetapkan dengan batas waktu 20 menit setelah itu guru
memberikan pertanyaan terkait buku yang telah dibacakan.
Hasil
Sebelum menerapkan metode skimming scanning,
peneliti terlebih dahulu memilih beberapa siswa untuk dijadikan sebagai objek
yang akan diteliti yaitu sebagai berikut:
Tabel 3
Klasifikasi Siswa
Nama Siswa |
Kelas |
Heri Yunus |
XII |
Syaripul Mahya |
XII |
Ahmad Siddik |
X |
Aidil Azhar |
X |
Farhan |
X |
Haroan Labo |
XI |
Ahmad Fadli |
XI |
Rahmat Mubarok |
XI |
Haikal Faiz |
X |
Amsaldi |
X |
Setelah penerapan metode skimming scanning
diterapkan, peneliti mendapatkan hasil sebagai berikut :
Gambar 1. Hasil Jawaban Siswa
Gambar 2. Hasil Jawaban Siswa
Dokumentasi
Pelaksanaan
Gambar 3. Hasil Jawaban Siswa
Gambar 4. Hasil Pastisipasi Siswa Dalam Belajar
Gambar 5. Hasil Pastisipasi Siswa Dalam Belajar
Berdasarkan hasil tes keterampilan membaca cepat
dengan teknik skimming siswa siklus di atas dapat diketahui kondisi akhir
keterampilan membaca cepat dengan teknik skimming semua siswa mencapai
indikator yakni:
1.
Mengingat
Seluruh siswa dinyatakan
dapat memenuhi indikator tertinggi yaitu siswa dapat menyebutkan isim-isim yang
dirofa�kan, defenisi dan contohnya.
2.
Memahami
Seluruh siswa dinyatakan
dapat memenuhi indikator tertinggi yaitu siwa mampu mampu menjelaskan isim-isim
yang dirofa�kan, defenisi dan contohnya.
3.
Menyimpulkan
Seluruh siswa dinyatakan
dapat memenuhi indikator tertinggi yaitu siswa mampu merangkum seluruh materi
isim-isim yang dirofa�kan
4.
Partisipasi
70 % siswa menyatakan
sangat bersemangat dan 30 % bersemangat
5.
Ketanggapan
60 % siswa dinyatakan
tanggap dan 40 % siswa dinyatakan sangat tanggap
Berdasarkan hasil penelitian
yang telah dilaksanakan, disimpulkan bahwa terjadi peningkatan kemampuan
membaca dengan adanya penerapan metode skimming pada siswa. Hal tersebut dapat
dilihat dari aktivitas siswa dalam proses pembelajaran dan hasil tes kemampuan
membaca cepat dengan menggunakan metode scanning-skimming. Hasil tes
menunjukkan bahwa 10 siswa yang dipilih sebagai objek penelitian dinyatakan
mencapai tujuan penelitian dengan aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik.
Pada aspek kognitif, siswa mampu mengingat, memahami, dan menyimpulkan isi
materi yang dibaca. Aspek afektif, 7 siswa menyatakan sangat bersemangat dan 3 siswa
menyatakan bersemangat. Kemudian aspek psikomotorik, 6 siswa dinyatakan tanggap
dan 4 siswa dinyatakan tanggap sekali.
B. Penerapan
Metode Scanning
Perencanaan
Pada tahap ini kegiatan-kegiatan yang dilakukan adalah
sebagai berikut:
1.
Membuat rencana
pelaksanaan
2.
Membuat alat evaluasi
hasil pembelajaran
3.
Menyiapkan bahan/alat
yang diperlukan selama dilakukan tindakan.
Pelaksanaan
Pada tahap ini, pelaksanaan
tindakan dilakukan dengan mengacu pada skenario pembelajaran yang memuat
tentang langkah-langkah pembelajaran dengan menggunakan teknik skimming dalam
meningkatkan kemampuan membaca pemahaman. Adapun tahap pelaksanaan tindakan antara
lain :
Rencana Pelaksanaan
Satuan Pendidikan ���� : MA
Kelas / Semester �������� :�
X-XI-XII
Mata Pelajaran ���������� :�
Maharoh Qiroah
Metode����������������������� :� Skimming
Bahan ������������������������ :� Kitab Kawakibud Durriyah dan Pertanyaan
Singkat
Alokasi waktu������������ :�
10 menit
C. Tujuan
Kognitif
Siswa
mampu menemukan jawaban dari pertanyaan yang diajukan
D. Kegiatan Pembelajaran
Tabel 4
Kegiatan Belajar Mengajar
Kegiatan |
Deskripsi Kegiatan |
Alokasi Waktu |
Kegiatan Pendahuluan |
1. Melakukan pembukaan dengan membaca salam dan doa 2. Memberikan gambaran singkat tentang metode
pembelajaran yang akan diterapkan |
���
5 menit |
Kegiatan Inti |
1. guru memberikan teks atau buku yang akan dibaca
dengan metode scanning 2. guru memberikan 5 pertanyaan a.
Siapakah
nama pengarang kitab kawakib durriyah? b.
Berapakah
jumlah halaman kitab kawakib durriyah? c.
Di
mana diterbitkan buku kawakib durriyah? d.
Berapakah
jumlah bab dalam kitab kawakib durriyah? e.
Tahun
berapakah diterbitkan kitab tersebut? 3. siswa membaca dan mengamati teks atau
buku dengan menggunakan metode skimming scanning |
��
5 menit |
|
||
Kegiatan Penutup |
Peserta Didik : Menuliskan hasil jawaban Guru :����������������� Memperhatikan hasil jawaban. |
���
5 menit |
Tabel 5
Penilaian
INDIKATOR |
MAMPU |
TIDAK MAMPU |
Siswa mampu
menyebutkan nama pengarang |
|
|
Siswa mampu menyebutkan jumlah halaman |
|
|
Siswa mampu menyebutkan tempat penerbit |
|
|
Siswa mampu menyebutkan jumlah bab |
|
|
Siswa mampu menyebutkan tahun terbit |
|
|
Berdasarkan hasil penerapan metode scanning yang dilaksanakan terhadap beberapa siswa, didapatkan hasil sebagai berikut:
Tabel
6
Hasil
Penerapan Metode Scanning
Nama
siswa |
Kelas |
Mampu |
Tidak
mampu |
Heri Yunus
|
XII |
� |
- |
Syaripul
Mahya |
XII |
� |
- |
Ahmad
Siddik |
X |
� |
- |
Aidil
Azhar |
X |
� |
- |
Farhan |
X |
� |
- |
Haroan
Labo |
XI |
� |
- |
Ahmad
Fadli |
XI |
� |
- |
Rahmat
Mubarok |
XI |
� |
- |
Haikal
Faiz |
X |
� |
- |
Amsaldi |
X |
� |
- |
�
Tabel di atas menunjukkan seluruh siswa dapat memenuhi lima
indikator yang telah dirumuskan.
Kesimpulan
Maharoh
qiroah atau kemahiran membaca merupakan salah satu dari empat kemahiran
berbahasa arab. Maharoh qiroah adalah kemampuan berbahasa arab dari segi
membaca teks. Dalam pembelajaran maharoh qiroah, siswa dituntut untuk bisa
membaca membaca, memahami, dan menganalisis teks berbahasa arab.
Metode
scanning dan skimming merupakan dua metode yang digunakan dalam kemahiran
membaca. Metode scanning digunakan untuk menjawab pertanyaan yang spesifik
seperti nama orang, judul buku, pengarang dan lain-lain. Sedangkan metode
skimming adalah metode yang digunakan untuk menemukan ide pokok atau inti sari
suatu paragraf atau teks.
Berdasarkan hasil penerapan metode scanning dan skimming yang dilaksanakan di Ponpes Darul Ikhlas, penulis menyimpulan bahwa ada pengaruh yang signifikan terhadap kemampuan berbahasa arab siswa di bidang maharoh qiroah.
BIBLIOGRAFI
Guru, M. (2011). Penelitian Tindakan Kelas. Surabaya.
UNesa Modul Pendidikan Latihan Profesi Guru, 1(2), 24�36.
Halimah, A. (2015). Pengaruh metode sq3r terhadap
kemampuan membaca pemahaman. Auladuna, 2(2), 201�220.
http://journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/auladuna/article/view/877
Julianti, A. L., Sumitro, B., & Yulianti, D.
(2014). Peningkatan Prestasi Belajar Membaca Dan Memahami Teks Bahasa Inggris. Jurnal
Teknologi Informasi Komunikasi Pendidikan (Old), 2(4).
Krisnawati, N. L. P. (2019). Meningkatkan Skill Bahasa
Inggris Mahasiswa Program Studi Sastra Inggris Fakultas Ilmu Budaya melalui
Pembelajaran Debat Bahasa Inggris. AKSARA: Jurnal Bahasa Dan Sastra, 20(1),
44�54. https://doi.org/10.23960/aksara/v20i1.pp44-54
Kurniawati, D. (2016). Studi Tentang Faktor-Faktor
Penyebab Kesulitan Belajar Menyimak Bahasa Inggris Pada Mahasiswa Semester III
PBI IAIN Raden Intan Lampung Tahun Pelajaran 2015/2016. PBI IAIN Raden Intan,
8(1), 157�178.
Maziyyatul Muslimah. (2021). Persepsi mahasiswa
terhadap fenomena dan tantangan dalam pembelajaran bahasa arab di madrasah
ibtidaiyah Students� perception on phenomena and challenges in arabic learning
at islamic elementary school. SITTAH: Journal of Primary Education, 2(1),
9.
Patiung, D. (2016). Membaca Sebagai Sumber
Pengembangan Intelektual. Al Daulah : Jurnal Hukum Pidana Dan
Ketatanegaraan, 5(2), 352�376. https://doi.org/10.24252/ad.v5i2.4854
Ramli, M. (2015). Aplikasi Maharah Kitabah Dalam
Pembelajaran Bahasa Arab Sitti Kuraedah. Al-Ta�dib: Jurnal Kajian Ilmu
Pendidikan, IAIN Kendari, 8(2), 82�98.
file:///C:/Users/HP/Downloads/Layanan penerbitan ilmiah LIPI Press di masa
pandemi Covid-19.pdf
Sari, A., Dedi, F. S. O., & Permanasari, D.
(2019). Kemampuan Membaca Pemahaman Siswa Kelas V Semester Genap SD Negeri 1
Gulak Galik Teluk Betung Utara Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2018/2019. Warahan:
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, 1(1),
51�64.
Sauri, S. (2020). Sejarah Perkembangan Bahasa Arab dan
Lembaga Islam di Indonesia. INSANCITA: Journal of Islamic Studies in
Indonesia and Southeast Asia, 5(1), 73�88.
Susanty, F. (2019). Peningkatan Kemampuan Membaca Dan
Memahami Teks Bahasa Inggris Melalui Teknik Skimming-Scanning Pada Mahasiswa
Stit Ru Semester Ii 2017/2018. Raudhah Proud To Be Professionals :
Jurnal Tarbiyah Islamiyah, 4(1), 43�54.
https://doi.org/10.48094/raudhah.v4i1.41
Wardiah, D., Murniviyanti, L., Hetilaniar, H., &
Armariena, D. N. (2018). Pelatihan Penulisan Proposal Penelitian Tindakan Kelas
Bagi Guru Sma Patra Mandiri I Palembang. Wahana Dedikasi : Jurnal PkM
Ilmu Kependidikan, 1(2), 1.
https://doi.org/10.31851/dedikasi.v1i2.2262
Copyright holder: Nama Author (2023) |
First publication right: Syntax Literate: Jurnal Ilmiah Indonesia |
This article is licensed under: |